Detail Penting All of Us Are Dead yang Terlewat, akan Bikin Season 2 Jauh Berbeda?
loading...

On-jo memegang peranan penting dalam season 1 All of Us Are Dead, dan tampaknya akan tetap seperti itu untuk season kedua. Foto/Netflix
A
A
A
JAKARTA - Sebagian penonton tampaknya melewatkan detail penting dalam episode pertama serial zombi Korea All of Us Are Dead.
Detail tersebut melibatkan On-jo (Park Ji-hoo) dan Kim Hyeon-ju (Jung Yi-seo), murid yang pertama kali terinfeksi virus zombi lewat hamster di laboratorium sekolah. Dalam adegan awal, Hyeon-ju dibawa ke klinik sekolah, dan On-jo menjadi salah satu yang ikut mengantarkannya.
Saat Hyeon-ju mulai mengamuk, ia melukai tangan On-jo. Sayangnya, penonton tak pernah diperlihatkan seberapa parah luka tersebut.
Kita hanya melihat ayah On-jo membalut luka di tangan On-jo. Kemudian saat Su-hyeok (Park Solomon) bertanya apakah On-jo terluka, gadis itu menjawab tangannya hanya mengalami luka goresan saja. Setelah itu, tak ada satu scene pun yang kembali membahas atau menunjukkan luka di tangan On-jo tersebut.
Seperti kita tahu, luka di tubuh manusia bisa menjadi media untuk seseorang berubah menjadi zombi. Syaratnya adalah luka tersebut disebabkan oleh zombi, atau ada perpindahan darah zombi secara tidak langsung ke tubuh manusia.
![Detail Penting All of Us Are Dead yang Terlewat, akan Bikin Season 2 Jauh Berbeda?]()
Foto: Netflix
Yang disebut terakhir inilah yang membuat Gyeong-su (Ham Sung-min) berubah menjadi zombi setelah luka di tangannya ditempeli saputangan dengan darah zombi oleh Na-yeon (Lee Yo-mi).
Baca Juga: 4 Teori untuk All of Us Are Dead 2, termasuk Bukti Nasib Baik Cheong-San
Kembali ke luka On-jo, karena kita tidak diperlihatkan seberapa parah luka di tangan On-jo, kita tidak bisa menilai apakah luka tersebut cukup untuk membuat On-jo terpengaruh atau darahnya bercampur dengan darah zombi. Yang kita tahu, bahwa sampai season pertama selesai, On-jo tidak berubah menjadi zombi atau half-bie.
Meski begitu, setelah tangannya terluka, ada momen penting pada penutup episode pertama. Saat itu digambarkan On-jo terduduk di lantai kantin sekolah dan tak bisa melarikan diri lagi, sementara satu zombi mendekatinya dan berada sangat dekat dengan On-jo.
Detail tersebut melibatkan On-jo (Park Ji-hoo) dan Kim Hyeon-ju (Jung Yi-seo), murid yang pertama kali terinfeksi virus zombi lewat hamster di laboratorium sekolah. Dalam adegan awal, Hyeon-ju dibawa ke klinik sekolah, dan On-jo menjadi salah satu yang ikut mengantarkannya.
Saat Hyeon-ju mulai mengamuk, ia melukai tangan On-jo. Sayangnya, penonton tak pernah diperlihatkan seberapa parah luka tersebut.
Kita hanya melihat ayah On-jo membalut luka di tangan On-jo. Kemudian saat Su-hyeok (Park Solomon) bertanya apakah On-jo terluka, gadis itu menjawab tangannya hanya mengalami luka goresan saja. Setelah itu, tak ada satu scene pun yang kembali membahas atau menunjukkan luka di tangan On-jo tersebut.
Seperti kita tahu, luka di tubuh manusia bisa menjadi media untuk seseorang berubah menjadi zombi. Syaratnya adalah luka tersebut disebabkan oleh zombi, atau ada perpindahan darah zombi secara tidak langsung ke tubuh manusia.

Foto: Netflix
Yang disebut terakhir inilah yang membuat Gyeong-su (Ham Sung-min) berubah menjadi zombi setelah luka di tangannya ditempeli saputangan dengan darah zombi oleh Na-yeon (Lee Yo-mi).
Baca Juga: 4 Teori untuk All of Us Are Dead 2, termasuk Bukti Nasib Baik Cheong-San
Kembali ke luka On-jo, karena kita tidak diperlihatkan seberapa parah luka di tangan On-jo, kita tidak bisa menilai apakah luka tersebut cukup untuk membuat On-jo terpengaruh atau darahnya bercampur dengan darah zombi. Yang kita tahu, bahwa sampai season pertama selesai, On-jo tidak berubah menjadi zombi atau half-bie.
Meski begitu, setelah tangannya terluka, ada momen penting pada penutup episode pertama. Saat itu digambarkan On-jo terduduk di lantai kantin sekolah dan tak bisa melarikan diri lagi, sementara satu zombi mendekatinya dan berada sangat dekat dengan On-jo.
Lihat Juga :