3 Alasan Kesuksesan Spider-Man Bisa Jadi Ancaman untuk MCU
loading...

Spider-Man semakin membuka peluang yang besar untuk perkembangan Spider-verse. Foto/Sony Pictures
A
A
A
LOS ANGELES - Spider-Man akan memiliki berbagai film dalam Spider-Verse, dan hal ini akan memberikan tantangan bagi Marvel Cinematic Universe (MCU).
Film Spider-Man: No Way Home (2021) telah membuka pintu bagi berbagai film Spider-Man pada masa mendatang, baik di dalam maupun di luar MCU. No Way Home telah membuka berbagai sudut Multiverse dengan munculnya lima penjahat super akibat kesalahan mantra oleh Doctor Strange (Benedict Cumberbatch).
Mantra itu juga membawa dua pemain Spider-Man lainnya yang diperankan oleh Tobey Maguire dan Andrew Garfielf, serta tentu saja Tom Holland. Ketiganya mengatur strategi untuk mengirim kembali para penjahat ke dunianya masing-masing.
Dalam akhir film No Way Home, Spider-Man yang diperankan Tom Holland harus menghadapi tantangan baru di dunia karena ingatan Peter Parker telah dihapus. Kelanjutan nasib Peter Parker akan diceritakandalam Spider-Man 4 MCU yang sedang dalam tahap pengembangan.
Dengan menggunakan Multiverse sebagai inti dari konsep ceritanya, No Way Home membuka pintu bagi serial Spider-ManTobey Maguire dan Andrew Garfield untuk dihidupkan kembali. Sudah ada indikasi bahwa No Way Home hanyalah awalan baru bagi Peter Parker.
Sony Pictures yang ikut dalam pengembangan No Way Homememiliki banyak proyek terkait webslinger yang sedang dalam tahap pengerjaan. Kekaguman penonton terhadap Spider-Man bisa menjadi pesaing dan ancaman buruk bagi MCU yang sebenarnya, berikut ini tiga di antaranya, mengutip Screenrant.
1. Spider-Man Punya Banyak Film (Non-MCU) yang Sedang Dikerjakan
![3 Alasan Kesuksesan Spider-Man Bisa Jadi Ancaman untuk MCU]()
Foto: Sony Pictures
Ketika Spider-Man Tom Holland memulai debut MCU-nya dalam Captain America: Civil War, masa depan layar lebarnya telah ditetapkan sebagai anggota Avengers. Tahun 2018, ada indikator pertama bahwa waralaba Spider-Man tidak serta merta ditambatkan ke MCU dengan keberhasilan Venom yang diperankan oleh Tom Hardy.
Dua bulan kemudian, Spider-Man: Into the Spider-Verse menegaskan kembali hal itu dengan debutnya Miles Morale (Shameik Moore) dan kemenangan meraih Piala Oscar untuk kategori animasi terbaik. Pada 2019, perselisihan antara Sony dan Marvel menjadi jelas bahwa Spider-Man masih jauh dari karakter eksklusif MCU. Ini dibuktikan dengan film solo Spider-Man yang masih dikerjakan di bawah spanduk Sony dan kehadirannya di MCU terjadi atas izin Sony.
Film Spider-Man: No Way Home (2021) telah membuka pintu bagi berbagai film Spider-Man pada masa mendatang, baik di dalam maupun di luar MCU. No Way Home telah membuka berbagai sudut Multiverse dengan munculnya lima penjahat super akibat kesalahan mantra oleh Doctor Strange (Benedict Cumberbatch).
Mantra itu juga membawa dua pemain Spider-Man lainnya yang diperankan oleh Tobey Maguire dan Andrew Garfielf, serta tentu saja Tom Holland. Ketiganya mengatur strategi untuk mengirim kembali para penjahat ke dunianya masing-masing.
Dalam akhir film No Way Home, Spider-Man yang diperankan Tom Holland harus menghadapi tantangan baru di dunia karena ingatan Peter Parker telah dihapus. Kelanjutan nasib Peter Parker akan diceritakandalam Spider-Man 4 MCU yang sedang dalam tahap pengembangan.
Dengan menggunakan Multiverse sebagai inti dari konsep ceritanya, No Way Home membuka pintu bagi serial Spider-ManTobey Maguire dan Andrew Garfield untuk dihidupkan kembali. Sudah ada indikasi bahwa No Way Home hanyalah awalan baru bagi Peter Parker.
Sony Pictures yang ikut dalam pengembangan No Way Homememiliki banyak proyek terkait webslinger yang sedang dalam tahap pengerjaan. Kekaguman penonton terhadap Spider-Man bisa menjadi pesaing dan ancaman buruk bagi MCU yang sebenarnya, berikut ini tiga di antaranya, mengutip Screenrant.
1. Spider-Man Punya Banyak Film (Non-MCU) yang Sedang Dikerjakan

Foto: Sony Pictures
Ketika Spider-Man Tom Holland memulai debut MCU-nya dalam Captain America: Civil War, masa depan layar lebarnya telah ditetapkan sebagai anggota Avengers. Tahun 2018, ada indikator pertama bahwa waralaba Spider-Man tidak serta merta ditambatkan ke MCU dengan keberhasilan Venom yang diperankan oleh Tom Hardy.
Dua bulan kemudian, Spider-Man: Into the Spider-Verse menegaskan kembali hal itu dengan debutnya Miles Morale (Shameik Moore) dan kemenangan meraih Piala Oscar untuk kategori animasi terbaik. Pada 2019, perselisihan antara Sony dan Marvel menjadi jelas bahwa Spider-Man masih jauh dari karakter eksklusif MCU. Ini dibuktikan dengan film solo Spider-Man yang masih dikerjakan di bawah spanduk Sony dan kehadirannya di MCU terjadi atas izin Sony.
Lihat Juga :