Muslim LifeFair Kembali Digelar untuk Dorong Kebangkitan Bisnis Produk Halal di Era Pandemi

Rabu, 09 Maret 2022 - 19:53 WIB
loading...
Muslim LifeFair Kembali Digelar untuk Dorong Kebangkitan Bisnis Produk Halal di Era Pandemi
Lima Events akan kembali menggelar Indonesia Muslim LifeFair di Istora GBK, Senayan, Jakarta, pada 25-27 Maret 2022. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Lima Events akan kembali menggelar Indonesia Muslim LifeFair di Istora GBK, Senayan, Jakarta, pada 25-27 Maret 2022. Sebanyak 195 exhibitor dari berbagai daerah di Indonesia yang terdiri dari UMKM industri halal dan islami siap menampilkan produk terbaik dari berbagai sektor mulai modest fashion, islamic education, hobbies and communities, islamic book & publisher, halal travel, kuliner halal aman & sehat, beauty & pharmaceutical, hingga thibbun nabawi herbal.

Selain melihat pameran produk, pengunjung juga dapat menghadiri kajian dari sejumlah da'i kenamaan seperti Ustadz Arifin Badri, Ustadz Syafiq Riza Basalamah, Ustadz Subhan Bawazier, serta Asatidzah lain yang mendukung Muslim LifeFair 2022.

Direktur PT Lima Event Indonesia Deddy Andu mengatakan, dengan minimnya kegiatan pameran islami selama pandemi, pihaknya berharap Muslim LifeFair dapat melepaskan kerinduan masyarakat akan pameran produk halal sekaligus menjadi momentum untuk membangkitkan kembali ekonomi Islam pada era new normal.

Dengan tingginya animo masyarakat terhadap kebutuhan produk halal, Andu optimistis Muslim LifeFair dapat dihadiri oleh 30.000 pengunjung selama tiga hari pameran. Pihaknya pun memastikan bahwa gelaran tersebut akan berlangsung aman serta mengikuti protokol kesehatan.

Muslim LifeFair merupakan bagian dari rangkaian event puncak menuju Indonesia Muslim LifeFest yang akan digelar pada Agustus 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. Sebelumnya, Indonesia Muslim LifeFest sukses menarik perhatian 60 ribu pengunjung pada perhelatan pertama dua tahun lalu.

Setelah Jakarta, rencananya Indonesia Muslim LifeFair juga akan digelar di sejumlah kota di antaranya Yogyakarta, Purwokerto, dan Surabaya.

Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) melalui ketuanya, Rachmat Surtanas Marpaung, menyatakan dukungan terhadap ajang ini.

"Pameran Muslim LifeFair adalah salah satu bentuk kontribusi pengusaha muslim dalam upaya pemulihan ekonomi di Tanah Air, sekaligus mendorong Indonesia untuk menjadi produsen halal terbesar dunia di tahun 2024, sesuai arahan pemerintah. Saya melihat ghirah dan semangat yang kuat dari teman-teman UMKM dalam memajukan ekonomi tetap tinggi, meski menemukan beragam hambatan di era pandemi," paparnya.

Untuk diketahui, berdasarkan laporan The State of Global Islamic Economy 2020/2021, peringkat Indonesia dalam pengembangan ekosistem ekonomi dan syariah secara umum naik ke urutan 4 dalam Indikator Ekonomi Islam Global 2020/2021, yang berarti naik satu peringkat dari posisi 5 di tahun 2019/2020. Sedangkan pada 2018/2019, Indonesia menduduki posisi ke-10.

Hijra Bank akan menjadi sponsor utama dalam gelaran Muslim LifeFair 2022. Bank ini memiliki visi misi membentuk ekosistem syariah yang membangun kehidupan sustainable dengan mendukung sektor-sektor yang memberi dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

“Sebagai seorang muslim, kita semua diwajibkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan. Berbagai upaya bisa kita lakukan bersama-sama untuk mendorong peningkatan produktivitas dan kualitas dari produk industri halal agar memiliki daya saing, tidak hanya di Tanah Air namun juga di pasar global,” ungkap Chief Business Officer ALAMI Group Bembi Juniar, yang akan meluncurkan Hijra Bank dalam waktu dekat.

Sementara itu, menurut Event Coordinator Lima Event Agung Paramata, penyelenggaraan Muslim LifeFair tetap akan mematuhi aturan batas pengunjung pameran sesuai level PPKM yang ditetapkan pemerintah.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1682 seconds (0.1#10.140)