; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Khawatir Tertular Covid-19, Masyarakat Lebih Gemari Kegiatan Individu di Masa Pandemi
loading...
Selama pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang diketahui memiliki hobi baru seperti memasak. / Foto: ilustrasi/ist
A
A
A
JAKARTA - Selama masa pandemi Covid-19 , kebanyakan masyarakat memilih kegiatan secara individu. Mereka juga gemar melakukan berbagai hobi yang bersifat individu.
Menariknya, ketika pandemi, banyak masyarakat yang diketahui memiliki hobi baru seperti memasak . Ini karena mereka takut makan sembarangan, dan berisiko tertular Covid-19.
"Dulu yang jarang masak, jadi lebih rajin masak, mungkin karena khawatir jajan di luar," ungkap Direktur Eksekutif Nielsen Indonesia, Hellen Katherina dalam Konferensi Pers Nielsen Indonesia, Kamis (24/3/2022).
Baca juga: Gugat Cerai Aufar, Olla Ramlan Tidak Masukkan Gugatan Harta Gono-gini
Ketimbang 2019 atau sebelum pandemi, peminat memasak jadi lebih tinggi pada 2020 dan 2021. Hobi ini banyak digemari masyarakat.
Begitu pun dengan hobi berkebun sangat diminati selama pandemi. Banyak yang melakukan kegiatan bercocok tanam di rumah untuk mengisi kegiatan selama pandemi.
"Pada awal pandemi orang pada mencari kegiatan di rumah, banyak yang bercocok tanam," bebernya.
Hobi olah raga secara berkelompok seperti futsal menurun. Hal itu dikarenakan masyarakat masih khawatir terpapar Covid-19.
"Tipe olah raganya sepakbola, walau bola tetap tertinggi tapi sebenarnya menurun. Mungkin karena olah raga beregu, berkelompok, orang-orang khawatir terjadi penularan," kata dia.
Baca juga: Ketimbang Doddy Sudrajat, Puput Lebih Setuju Gala Sky Diasuh Keluarga H Faisal
Sementara olah raga yang bersifat individu mengalami peningkatan. Di antaranya olah raga lari dan joging, yang tidak perlu beramai-ramai. "Running, jogging, aerobic, nge-gym," pungkasnya.
Menariknya, ketika pandemi, banyak masyarakat yang diketahui memiliki hobi baru seperti memasak . Ini karena mereka takut makan sembarangan, dan berisiko tertular Covid-19.
"Dulu yang jarang masak, jadi lebih rajin masak, mungkin karena khawatir jajan di luar," ungkap Direktur Eksekutif Nielsen Indonesia, Hellen Katherina dalam Konferensi Pers Nielsen Indonesia, Kamis (24/3/2022).
Baca juga: Gugat Cerai Aufar, Olla Ramlan Tidak Masukkan Gugatan Harta Gono-gini
Ketimbang 2019 atau sebelum pandemi, peminat memasak jadi lebih tinggi pada 2020 dan 2021. Hobi ini banyak digemari masyarakat.
Begitu pun dengan hobi berkebun sangat diminati selama pandemi. Banyak yang melakukan kegiatan bercocok tanam di rumah untuk mengisi kegiatan selama pandemi.
"Pada awal pandemi orang pada mencari kegiatan di rumah, banyak yang bercocok tanam," bebernya.
Hobi olah raga secara berkelompok seperti futsal menurun. Hal itu dikarenakan masyarakat masih khawatir terpapar Covid-19.
"Tipe olah raganya sepakbola, walau bola tetap tertinggi tapi sebenarnya menurun. Mungkin karena olah raga beregu, berkelompok, orang-orang khawatir terjadi penularan," kata dia.
Baca juga: Ketimbang Doddy Sudrajat, Puput Lebih Setuju Gala Sky Diasuh Keluarga H Faisal
Sementara olah raga yang bersifat individu mengalami peningkatan. Di antaranya olah raga lari dan joging, yang tidak perlu beramai-ramai. "Running, jogging, aerobic, nge-gym," pungkasnya.
(nug)
Explore More