Vision+ Suguhkan Koleksi Original Series
loading...
A
A
A
JAKARTA - Vision+ menyuguhkan koleksi original series untuk menghibur waktu berkumpul dengan keluarga di momen istimewa Idul Fitri.
Rekomendasi tontonan libur Lebaran dari Vision+, unit bisnis dari PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) mulai dari Docuseries Vision+ Original Series: Katanya, yang mengangkat cerita tentang mitos, stigma, dan berbagai hal yang dinilai tabu di kehidupan kita.
"Dalam Katanya yang digarap bersama Cretivox, berbagai pertanyaan dan rasa penasaran akan dijawab dan sekaligus memberikan wadah kepada kita semua dalam mengenal mitos dan stigma tersebut," ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo pada laman Instagram miliknya, @hary.tanoesoedibjo.
Tayangan eksklusif Vision+ juga menyuguhkan kisah Lukas The Journey of an Altar Boy. Lukas, calon putra Altar tinggal dalam kasih bersama ibunya, Maria, dan eyangnya. Hingga suatu hari, dia mendapat informasi bahwa bapaknya masih hidup.
"Itu menjadi mula dimulainya petualangan Lukas bersama dua sahabatnya Flory dan Frans mencari sang bapak," papar Hary.
Selain itu ada juga Original Series: Jack & Danil, Creepy Valentine, Cantik Ya Kamu, Once Upon a Time in Chinatown, Joe & Robot Kopi, Dunia Maya, Beyond Creator Indonesian Youtubers, The Waves, Disconected, Skripsick, Twisted, Dua Alam, Daur Hidup, Have a Nice Date, Most Valuable Player, Sumber Rezeki, The Intern, dan lainnya sebagai rekomendasi tontonan di masa liburan.
Selain itu, di momen Idul Fitri tahun ini, Vision+ menghadirkan berbagai tayangan menarik dari Tontonan Hari Raya (THR), termasuk original series religi berjudul Menemukan-Mu dan Kepengen Hijrah.
“Original Series Vision+: Kepengen Hijah mengisahkan tentang tiga karakter berbeda namun mempunyai keinginan yang sama untuk memperbaiki jalan kehidupan mereka,” papar Hary.
Vision+ juga memiliki Video on Demand, film 99 Nama Cinta dan film Ketika Cinta Bertasbih. Pemirsa bisa pula menikmati tayangan olahraga seperti MotoGP dan Formula E.
Vision+ dapat diunduh di Google Play Store dan App Store.
Lihat Juga: Bajak Konten Video Streaming, Admin Raja Film Ditangkap dan Ditetapkan sebagai Tersangka
Rekomendasi tontonan libur Lebaran dari Vision+, unit bisnis dari PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) mulai dari Docuseries Vision+ Original Series: Katanya, yang mengangkat cerita tentang mitos, stigma, dan berbagai hal yang dinilai tabu di kehidupan kita.
"Dalam Katanya yang digarap bersama Cretivox, berbagai pertanyaan dan rasa penasaran akan dijawab dan sekaligus memberikan wadah kepada kita semua dalam mengenal mitos dan stigma tersebut," ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo pada laman Instagram miliknya, @hary.tanoesoedibjo.
Tayangan eksklusif Vision+ juga menyuguhkan kisah Lukas The Journey of an Altar Boy. Lukas, calon putra Altar tinggal dalam kasih bersama ibunya, Maria, dan eyangnya. Hingga suatu hari, dia mendapat informasi bahwa bapaknya masih hidup.
"Itu menjadi mula dimulainya petualangan Lukas bersama dua sahabatnya Flory dan Frans mencari sang bapak," papar Hary.
Selain itu ada juga Original Series: Jack & Danil, Creepy Valentine, Cantik Ya Kamu, Once Upon a Time in Chinatown, Joe & Robot Kopi, Dunia Maya, Beyond Creator Indonesian Youtubers, The Waves, Disconected, Skripsick, Twisted, Dua Alam, Daur Hidup, Have a Nice Date, Most Valuable Player, Sumber Rezeki, The Intern, dan lainnya sebagai rekomendasi tontonan di masa liburan.
Selain itu, di momen Idul Fitri tahun ini, Vision+ menghadirkan berbagai tayangan menarik dari Tontonan Hari Raya (THR), termasuk original series religi berjudul Menemukan-Mu dan Kepengen Hijrah.
“Original Series Vision+: Kepengen Hijah mengisahkan tentang tiga karakter berbeda namun mempunyai keinginan yang sama untuk memperbaiki jalan kehidupan mereka,” papar Hary.
Vision+ juga memiliki Video on Demand, film 99 Nama Cinta dan film Ketika Cinta Bertasbih. Pemirsa bisa pula menikmati tayangan olahraga seperti MotoGP dan Formula E.
Vision+ dapat diunduh di Google Play Store dan App Store.
Lihat Juga: Bajak Konten Video Streaming, Admin Raja Film Ditangkap dan Ditetapkan sebagai Tersangka
(tsa)