Selain Sungai Aare, Ini 2 Lainnya yang Juga Sering Memakan Korban

JAKARTA - Sungai Aare di Swiss sedang menjadi perhatian masyarakat Indonesia karena arusnya telah menyeret Emmeril Kahn Mumtadz, anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pada 26 Mei lalu. Hingga kini, nasib pria yang akrab disapa Eril itu belum diketahui.

Bukan hanya Aare, beberapa sungai lain di dunia juga kerap memakan korban. Tiga sungai berikut ini diketahui pernah menelan korban jiwa, salah satunya ada di Indonesia.



1. Bolton Strid, Inggris



Sungai yang berair tenang ini ternyata menyimpan petaka. Bolton Strid yang merupakan celah sempit pecahan dari Sungai Wharfe terletak di Inggris Utara. Meskipun tampak tenang, namun tempat ini memiliki reputasi yang jauh berbeda dari penampilannya.

Bolton Strid disebut-sebut memiliki tingkat kematian sebesar 100 persen kepada siapa pun yang jatuh ke dalamnya. Hal tersebut juga terungkap di kanal YouTube Sisi Terang, yang menjelaskan bahwa sungai ini memiliki kedalaman hingga 9 meter.

Banyak orang yang mencoba melompat namun terjatuh, pada akhirnya hanyut terbawa arus.

2. Sungai Aare, Swiss



Sungai ini sedang menjadi berbincangan hangat masyarakat Indonesia. Menurut Swiss Life Saving Society (SLSS), telah banyak kecelakaan terjadi di sini karena perenang mengabaikan rekomendasi keselamatan.

Kejadian Emmeril bukanlah pertama kali, sebab Sungai Aare memang kerap memakan korban.



3. Bengawan Solo, Indonesia



Salah satu sungai terbesar di Indonesia ini juga acap kali memakan korban. Berdasarkan sejarah, Bengawan Solo termasuk sungai purba karena memiliki riwayat penemuan makhluk purbakala yang menakjubkan. Termasuk fosil-fosil manusia purba pun banyak ditemukan di sepanjang sungai ini.

Sungai yang memiliki dua hulu, yaitu di Ponorogo dan Wonogiri, ini terkenal sangat dalam serta sering meluap saat hujan datang. Maka itulah Bengawan Solo sering menelan korban jiwa lantarsan derasnya arus sungai.