Yuni Shara Rilis Ulang Lagu Lawas Karya Oddie Agam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi solo Yuni Shara kembali merilis ulang lagu lawas Tanda Tanda karya Oddie Agam dengan balutan aransemen lagu kekinian. Lewat single ini ingin memberikan nyawa dan warna baru terhadap lagu ini agar bisa dinikmati anak anak generasi jaman sekarang.
Bisa dikatakan ini bukan kali pertama kakak kandung penyanyi Krisdayanti ini mencover ulang lagu karya musisi lawas dimana sebelumnya, penyanyi bertubuh mungil ini telah mengcover beberapa lagu lawas seperti Tuhan Jagakan Dia, Bukit Berbunga, Aku Cinta Padamu dan lagu lainnya.
Lagu tanda tanda sendiri merupakan sebuah karya dari almarhum Oddie Agam yang dipopulerkan Utha Likumahua dan Mus Mujiono serta dirilis pada 1988 ini berkisah tentang perasaan jatuh cinta dengan lirik penuh kiasan khas dibalut dengan aransemen musik era 1980 an.
Alhasil, dalam single yang dibawakan oleh penyanyi pemilik nama lengkap Wahyu Setianing Budi ini coba untuk mengemas lagu ini dengan aransemen kekinian yang membuat lagu ini terdengar fresh tanpa menghilangkan nyawa dan kesan ceria dan nuansa nostalgia dalam lagu ini.
“Lagu Tanda Tanda ini lagu familiar buat saya dan sejak dulu sering diputar itu alasan saya reycyle lagu ini ketika ditawarkan oleh RPM (label) untuk recylcle lagu 80an meski awalnya ada pilihan lagu lain tapi harus jelas reyclye apa yang dipilih meski banyak lagu yang prioritas untuk dibawakan dalam hal ini makanya saya pilih Tanda Tanda,” kata Yuni menjawab pertanyaan SINDOnews.com dalam jumpa pers virtual perilisan single Tanda Tanda pada Senin (27/6/2022) sore.
Untuk mendapatkan penjiwaan ketika membawakan lagu ini, penyanyi kelahiran Batu Malang, 7 Juni 1972 ini pun sempat berdiskusi dengan Mus Mujiono penyanyi sekaligus gitaris yang mempopulerkan lagu ini bagaimana bisa memahami makna lagu serta bisa memberikan warna dan kemasan baru agar bisa dinikmati .
“Ketika ingin bawakan lagu ini sudah ngobrol mas Nono (Mus Mujiono yang bikin lagu ini jadi Hits dan coba untuk memberi pembeda walau awalnya belum sreg bawain lagu terus dengerin pas ga jaman sekarang diobrak abrik sama pak Oktav dibuat sound musik anak anak muda sekarang ini agar gak berjarak,”ungkapnya.
Yuni Shara mengaku sangat bangga bisa mendaur ulang lagu Tanda Tanda karya Oddie Agam ini kembali memperkenalkan lagu ini kepada pecinta musik Indonesia dengan sentuhan Busan musik yang kekinian.
Dengan adanya single lagu ini, Yuni Shara pun bangga dan tentunya ingin memberi pembeda ketika bawakan lagu ini ingin menjadi pembeda dengan musisi aslinya kalo untuk rejeki dan dampak lain di kemudian hari.
“Saya bangga dan merasa terhormat sekali bisa bawakan lagu karya terbaik Oddie Agam semoga bisa memberikan pembeda karya lagu aslinya dan bisa diterima dan disukai oleh masyarakat pecinta musik seperti saya menyukai lagu ini,”harap personil grup Rumpies dan 5 Wanita ini.
Oktav Panggabean selaku Produser Musik dari label musik Royal Prima Musikindo (RPM) mengatakan bahwa Yuni Shara bukan musisi artis pertama yang akan mengcover lagu lawas dengan kemasan aransemen musik baru untuk bisa dinikmati dan disukai anak muda saat ini.
“Yuni Shara bukan satu satunya musisi yang cover lagu lawas ini karena masih banyak musisi lain masih ada sekitar 9 musisi yang akan berikan warna baru musik lawas tunggu saja,” ungkap Oktav.
Bisa dikatakan ini bukan kali pertama kakak kandung penyanyi Krisdayanti ini mencover ulang lagu karya musisi lawas dimana sebelumnya, penyanyi bertubuh mungil ini telah mengcover beberapa lagu lawas seperti Tuhan Jagakan Dia, Bukit Berbunga, Aku Cinta Padamu dan lagu lainnya.
Lagu tanda tanda sendiri merupakan sebuah karya dari almarhum Oddie Agam yang dipopulerkan Utha Likumahua dan Mus Mujiono serta dirilis pada 1988 ini berkisah tentang perasaan jatuh cinta dengan lirik penuh kiasan khas dibalut dengan aransemen musik era 1980 an.
Alhasil, dalam single yang dibawakan oleh penyanyi pemilik nama lengkap Wahyu Setianing Budi ini coba untuk mengemas lagu ini dengan aransemen kekinian yang membuat lagu ini terdengar fresh tanpa menghilangkan nyawa dan kesan ceria dan nuansa nostalgia dalam lagu ini.
“Lagu Tanda Tanda ini lagu familiar buat saya dan sejak dulu sering diputar itu alasan saya reycyle lagu ini ketika ditawarkan oleh RPM (label) untuk recylcle lagu 80an meski awalnya ada pilihan lagu lain tapi harus jelas reyclye apa yang dipilih meski banyak lagu yang prioritas untuk dibawakan dalam hal ini makanya saya pilih Tanda Tanda,” kata Yuni menjawab pertanyaan SINDOnews.com dalam jumpa pers virtual perilisan single Tanda Tanda pada Senin (27/6/2022) sore.
Untuk mendapatkan penjiwaan ketika membawakan lagu ini, penyanyi kelahiran Batu Malang, 7 Juni 1972 ini pun sempat berdiskusi dengan Mus Mujiono penyanyi sekaligus gitaris yang mempopulerkan lagu ini bagaimana bisa memahami makna lagu serta bisa memberikan warna dan kemasan baru agar bisa dinikmati .
“Ketika ingin bawakan lagu ini sudah ngobrol mas Nono (Mus Mujiono yang bikin lagu ini jadi Hits dan coba untuk memberi pembeda walau awalnya belum sreg bawain lagu terus dengerin pas ga jaman sekarang diobrak abrik sama pak Oktav dibuat sound musik anak anak muda sekarang ini agar gak berjarak,”ungkapnya.
Yuni Shara mengaku sangat bangga bisa mendaur ulang lagu Tanda Tanda karya Oddie Agam ini kembali memperkenalkan lagu ini kepada pecinta musik Indonesia dengan sentuhan Busan musik yang kekinian.
Dengan adanya single lagu ini, Yuni Shara pun bangga dan tentunya ingin memberi pembeda ketika bawakan lagu ini ingin menjadi pembeda dengan musisi aslinya kalo untuk rejeki dan dampak lain di kemudian hari.
“Saya bangga dan merasa terhormat sekali bisa bawakan lagu karya terbaik Oddie Agam semoga bisa memberikan pembeda karya lagu aslinya dan bisa diterima dan disukai oleh masyarakat pecinta musik seperti saya menyukai lagu ini,”harap personil grup Rumpies dan 5 Wanita ini.
Oktav Panggabean selaku Produser Musik dari label musik Royal Prima Musikindo (RPM) mengatakan bahwa Yuni Shara bukan musisi artis pertama yang akan mengcover lagu lawas dengan kemasan aransemen musik baru untuk bisa dinikmati dan disukai anak muda saat ini.
“Yuni Shara bukan satu satunya musisi yang cover lagu lawas ini karena masih banyak musisi lain masih ada sekitar 9 musisi yang akan berikan warna baru musik lawas tunggu saja,” ungkap Oktav.
(hri)