Berkunjung ke Jepara, Jangan Lewatkan 6 Destinasi Wisata Ini
loading...
A
A
A
JEPARA - Jepara merupakan salah satu kota yang berada di Jawa Tengah. Selain kota ukir, Jepara juga dikenal dengan berbagai sejarahnya.
Ya, Jepara dikenal sebagai tempat kelahiran Ratu Kalinyamat dan R.A Kartini yang merupakan tokoh berpengaruh, dan jasa-jasanya hingga kini masih dikenang.
Di samping itu, Jepara juga memiliki deretan destinasi wisata menarik. Mulai dari wisata alam hingga sejarah yang dapat mengingatkan Anda kembali kepada masa-masa perjuangan para pahlawan dulu.
Baca juga: Tayang di Bioskop, Ini Sinopsis dan Fakta Menarik Film Horor Jailangkung: Sandekala
Lalu apa saja ya destinasi wisata di Jepara? Berikut 6 di antaranya seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Pantai Kartini
Pantai Kartini merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Jepara. Tak hanya menawarkan pemandangan pantai yang memesona, di sini juga Anda dapat melihat berbagai macam wahana dan atraksi permainan menarik yang sangat digemari oleh anak-anak.
Di Pantai Kartini biasanya digelar beberapa event, misalnya festival kebudayaan tahunan yang bernama Lomban. Acara kebudayaan tersebut dilaksanakan pada 8 Syawal, seminggu setelah Idul Fitri dan hanya dilangsungkan selama satu hari.
Lokasinya berada di berada di Desa Bulu, Kecamatan Jepara atau sekitar 2,5 kilometer ke arah barat dari kantor Bupati Jepara, dan sering dijadikan tempat wisata keluarga.
2. Pantai Tirto Samodro
Jepara juga memiliki pantai lainnya, yaitu Pantai Tirto Samodro. Pantai ini dikenal sebagai Pantai Bandengan karena lokasinya berada di Desa Bandengan.
Uniknya lagi pantai ini memiliki nama lainnya, yaitu Klein Scheveningen, nama yang diberikan oleh Ny. Ovink Soer—salah satu teman dari R.A Kartini. Di mana nama tersebut disematkan seperti salah satu pantai di Belanda yang mirip dengan Pantai Bandengan.
Pantai Tirto Samodro memiliki hamparan pasir putih di sepanjang pantainya. Di tempat satu ini juga kerap diadakan acara, seperti festival layang-layang dan perlombaan motocross. Anda juga jangan sampai melewatkan menyaksikan indahnya sunset atau matahari terbenam di pantai ini.
3. Taman Nasional Karimunjawa
Selanjutnya adalah Taman Wisata Karimunjawa. Destinasi alam in sejak dulu sudah tidak diragukan lagi keindahannya dan menjadi saat satu objek wisata paling menarik di Jepara.
Berlokasi di Karimunjawa, kepopuleran Karimunjawa tidak hanya dikenal wisatawan lokal saja, tapi hingga ke mancanegara.
Kawasan ini terdiri dari kumpulan pulau-pulau kecil, jumlahnya bisa mencapai lebih dari 20 gugusan pulau. Sehingga membentuk tempat wisata yang menarik.
Berbagai kegiatan bisa Anda lakukan di Karimunjawa, seperti snorkeling, diving, berenang, menjelajahi hutan mangrove, hingga menginap di beberapa resort dan hotel di sekitarnya.
4. Museum Ukir Nusantara
Museum Ukir Nusantara atau Museum Ukir Jepara dibangun di bekas gudang SMPN 6 Jepara yang terletak di Jalan Kartini No. 40, Panggang. Bangunan tersebut juga cukup unik, karena merupakan peninggalan dari zaman Hindia Belanda yang dibangun pada 1929.
Mulanya gedung sekolah ini benama Open Bare Ambacht School. Setelah berganti nama beberapa kali, akhirnya tempat ini dijadikan sebagai sekolah menengah negeri.
Sebagai museum ukir pertama di dunia, tempat bersejarah ini memiliki daya tariknya tersendiri, yang paling menarik adalah koleksi ukir yang berasal dari dalam dan luar wilayah Jepara.
Contohnya, koleksi yang berasal dari Suku Asmat—Papua. Adapun salah satu koleksi museum yang terkenal adalah bola dunia yang terbuat dari ukiran kayu —bola dunia ini konon merupakan permintaan Presiden Soekarno saat mengunjungi SMPN 6 Jepara pada 1962.
5. Benteng Portugis
Tempat bersejarah selanjutnya adalah Benteng Portugis, jadi wisata sejarah andalan di Jepara. Berlokasi di Desa Banyumanis, Kecamatan Donorojo atau letaknya persis di pinggir laut, sehingga pemandangannya semakin menarik dan epik.
Benteng Portugis dibangun di atas bukit batu di pinggir laut dan merupakan lokasi pertahanan yang strategis pada masanya. Sesuai namanya, benteng ini dibangun Portugis sebagai bentuk kerja sama dengan Sultan Agung Mataram untuk melawan pihak VOC.
Namun, benteng ini hanya ditempati beberapa tahun saja oleh bangsa Portugis. Pada masa pendudukan Jepang, benteng ini kembali digunakan sebagai tempat pengintai laut.
6. Museum R.A Kartini
Tentu saja Jepara dikenal dengan sejarah R.A Kartini, seorang pejuang perempuan yang mengedepankan hak-hak perempuan agar menjadi seorang yang lebih baik dan tidak mudah ditindas.
Sejarah perjuangannya ini diabadikan dan dibuatkan museum yang dinamakan R.A Kartini. Berlokasi di Jalan Alun-Alun No. 01, Panggang, museum ini diresmikan Bupati Soedikto pada 21 April 1977.
Sesuai namanya, museum ini didedikasikan untuk mengenang sang pahlawan emansipasi wanita asal Jepara tersebut.
Ruangan koleksi di Museum Kartini dibagi menjadi 4 bagian. Di ruangan pertama yang berada di Gedung K, dapat ditemukan benda peninggalan R.A Kartini dan kakaknya—Sosro Kartono. Ruangan kedua yang merupakan kaki dari Gedung K, adalah tempat khusus untuk memajang peninggalan dari Sosro Kartono.
Kemudian di ruangan ketiga, Anda dapat melihat benda-benda bersejarah yang ditemukan di sekitar Kabupaten Jepara dan benda kerajinan lainnya, seperti tenun ikat troso serta berbagai jenis anyaman berbahan dasar bambu dan rotan.
Baca juga: Studi: Janin dalam Kandungan Sudah Bisa Bereaksi terhadap Makanan yang Dikonsumsi sang Ibu
Ruangan keempat yang paling menarik. Di ruangan ini, tersimpan dengan rapi tulang belulang dari Ikan Joko Tua. Konon, ikan ini adalah jenis paus gajah yang ditemukan di perairan sekitar Karimun Jawa.
Ya, Jepara dikenal sebagai tempat kelahiran Ratu Kalinyamat dan R.A Kartini yang merupakan tokoh berpengaruh, dan jasa-jasanya hingga kini masih dikenang.
Di samping itu, Jepara juga memiliki deretan destinasi wisata menarik. Mulai dari wisata alam hingga sejarah yang dapat mengingatkan Anda kembali kepada masa-masa perjuangan para pahlawan dulu.
Baca juga: Tayang di Bioskop, Ini Sinopsis dan Fakta Menarik Film Horor Jailangkung: Sandekala
Lalu apa saja ya destinasi wisata di Jepara? Berikut 6 di antaranya seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Pantai Kartini
Pantai Kartini merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Jepara. Tak hanya menawarkan pemandangan pantai yang memesona, di sini juga Anda dapat melihat berbagai macam wahana dan atraksi permainan menarik yang sangat digemari oleh anak-anak.
Di Pantai Kartini biasanya digelar beberapa event, misalnya festival kebudayaan tahunan yang bernama Lomban. Acara kebudayaan tersebut dilaksanakan pada 8 Syawal, seminggu setelah Idul Fitri dan hanya dilangsungkan selama satu hari.
Lokasinya berada di berada di Desa Bulu, Kecamatan Jepara atau sekitar 2,5 kilometer ke arah barat dari kantor Bupati Jepara, dan sering dijadikan tempat wisata keluarga.
2. Pantai Tirto Samodro
Jepara juga memiliki pantai lainnya, yaitu Pantai Tirto Samodro. Pantai ini dikenal sebagai Pantai Bandengan karena lokasinya berada di Desa Bandengan.
Uniknya lagi pantai ini memiliki nama lainnya, yaitu Klein Scheveningen, nama yang diberikan oleh Ny. Ovink Soer—salah satu teman dari R.A Kartini. Di mana nama tersebut disematkan seperti salah satu pantai di Belanda yang mirip dengan Pantai Bandengan.
Pantai Tirto Samodro memiliki hamparan pasir putih di sepanjang pantainya. Di tempat satu ini juga kerap diadakan acara, seperti festival layang-layang dan perlombaan motocross. Anda juga jangan sampai melewatkan menyaksikan indahnya sunset atau matahari terbenam di pantai ini.
3. Taman Nasional Karimunjawa
Selanjutnya adalah Taman Wisata Karimunjawa. Destinasi alam in sejak dulu sudah tidak diragukan lagi keindahannya dan menjadi saat satu objek wisata paling menarik di Jepara.
Berlokasi di Karimunjawa, kepopuleran Karimunjawa tidak hanya dikenal wisatawan lokal saja, tapi hingga ke mancanegara.
Kawasan ini terdiri dari kumpulan pulau-pulau kecil, jumlahnya bisa mencapai lebih dari 20 gugusan pulau. Sehingga membentuk tempat wisata yang menarik.
Berbagai kegiatan bisa Anda lakukan di Karimunjawa, seperti snorkeling, diving, berenang, menjelajahi hutan mangrove, hingga menginap di beberapa resort dan hotel di sekitarnya.
4. Museum Ukir Nusantara
Museum Ukir Nusantara atau Museum Ukir Jepara dibangun di bekas gudang SMPN 6 Jepara yang terletak di Jalan Kartini No. 40, Panggang. Bangunan tersebut juga cukup unik, karena merupakan peninggalan dari zaman Hindia Belanda yang dibangun pada 1929.
Mulanya gedung sekolah ini benama Open Bare Ambacht School. Setelah berganti nama beberapa kali, akhirnya tempat ini dijadikan sebagai sekolah menengah negeri.
Sebagai museum ukir pertama di dunia, tempat bersejarah ini memiliki daya tariknya tersendiri, yang paling menarik adalah koleksi ukir yang berasal dari dalam dan luar wilayah Jepara.
Contohnya, koleksi yang berasal dari Suku Asmat—Papua. Adapun salah satu koleksi museum yang terkenal adalah bola dunia yang terbuat dari ukiran kayu —bola dunia ini konon merupakan permintaan Presiden Soekarno saat mengunjungi SMPN 6 Jepara pada 1962.
5. Benteng Portugis
Tempat bersejarah selanjutnya adalah Benteng Portugis, jadi wisata sejarah andalan di Jepara. Berlokasi di Desa Banyumanis, Kecamatan Donorojo atau letaknya persis di pinggir laut, sehingga pemandangannya semakin menarik dan epik.
Benteng Portugis dibangun di atas bukit batu di pinggir laut dan merupakan lokasi pertahanan yang strategis pada masanya. Sesuai namanya, benteng ini dibangun Portugis sebagai bentuk kerja sama dengan Sultan Agung Mataram untuk melawan pihak VOC.
Namun, benteng ini hanya ditempati beberapa tahun saja oleh bangsa Portugis. Pada masa pendudukan Jepang, benteng ini kembali digunakan sebagai tempat pengintai laut.
6. Museum R.A Kartini
Tentu saja Jepara dikenal dengan sejarah R.A Kartini, seorang pejuang perempuan yang mengedepankan hak-hak perempuan agar menjadi seorang yang lebih baik dan tidak mudah ditindas.
Sejarah perjuangannya ini diabadikan dan dibuatkan museum yang dinamakan R.A Kartini. Berlokasi di Jalan Alun-Alun No. 01, Panggang, museum ini diresmikan Bupati Soedikto pada 21 April 1977.
Sesuai namanya, museum ini didedikasikan untuk mengenang sang pahlawan emansipasi wanita asal Jepara tersebut.
Ruangan koleksi di Museum Kartini dibagi menjadi 4 bagian. Di ruangan pertama yang berada di Gedung K, dapat ditemukan benda peninggalan R.A Kartini dan kakaknya—Sosro Kartono. Ruangan kedua yang merupakan kaki dari Gedung K, adalah tempat khusus untuk memajang peninggalan dari Sosro Kartono.
Kemudian di ruangan ketiga, Anda dapat melihat benda-benda bersejarah yang ditemukan di sekitar Kabupaten Jepara dan benda kerajinan lainnya, seperti tenun ikat troso serta berbagai jenis anyaman berbahan dasar bambu dan rotan.
Baca juga: Studi: Janin dalam Kandungan Sudah Bisa Bereaksi terhadap Makanan yang Dikonsumsi sang Ibu
Ruangan keempat yang paling menarik. Di ruangan ini, tersimpan dengan rapi tulang belulang dari Ikan Joko Tua. Konon, ikan ini adalah jenis paus gajah yang ditemukan di perairan sekitar Karimun Jawa.
(nug)