Jeffrey Dahmer dan 7 Pembunuh Berantai yang Pernah Difilmkan
loading...

Sederet pembunuh berantai kejam nan terkenal di dunia pernah dijadikan subyek film, serial televisi, dan dokumenter. Kisah mereka bisa bikin bulu kuduk berdiri. (Foto: HungerTV)
A
A
A
Serial true crime terbaru Netflix , Dahmer — Monster: The Jeffrey Dahmer Story, mengguncang dunia hiburan. Serial sepanjang 10 episode ini berhasil menggulingkan rekor Squid Game dan Bridgestone sebagai serial dengan penonton terbanyak dalam satu pekan. Padahal, cerita Dahmer ini tergolong mengerikan.
Dahmer telah menjadi subyek sejumlah tayangan, terutama, di televisi, baik dalam bentuk serial atau pun dokumenter. Namun, dia bukan satu-satunya pembunuh berantai yang telah tampil di media. Sejumlah pembunuh berantai lain yang tak kalah kejamnya pun pernah diceritakan di serial televisi, film layar lebar, dokumenter, bahkan di berbagai podcast.
Orang mungkin mengenal Jack the Ripper atau Zodiac sebagai pembunuh berantai paling misterius hingga saat ini. Identitas mereka tidak pernah terkuak dan mereka terus menginspirasi banyak tayangan kriminal di televisi dan bioskop. Selain itu, banyak pembunuh berantai lain dengan korban hingga ratusan orang yang jarang terekspos. Daftar ini hanya berisi pembunuh berantai asal Amerika Serikat (AS) yang beraksi seorang diri—non sekte—dan sering menjadi subyek tayangan di televisi, internet serta bioskop. Siapa saja mereka? Simak ulasannya berikut ini.
Peringatan: Artikel berikut mengandung pemicu psikologis. Jika kamu merasakan ada yang tidak beres dengan kesehatan mental kamu, berhenti membaca artikel ini dan segera konsultasikan kondisi kamu ke profesional. Kesehatan mental kamu juga dijamin BPJS Kesehatan. Tak perlu malu, tak perlu menunggu! Lebih cepat lebih baik!
![Jeffrey Dahmer dan 7 Pembunuh Berantai yang Pernah Difilmkan]()
Foto: Variety
Jeffrey Dahmer mulai membunuh pada 1978. Saat itu dia baru saja berusia 18 tahun. Namun, dia baru ditangkap pada 1991, ketika calon korbannya lolos dan membuat polisi memeriksa apartemen Dahmer. Para polisi itu pun tidak menyangka jika mereka akan menemukan pemandangan mengerikan di apartemen itu. Mereka melihat apa yang telah dilakukan Dahmer selama tinggal di apartemen itu.
Di apartemen itu, mereka menemukan foto tubuh yang telah dimutilasi dan bagian tubuh yang disebar di seluruh apartemen itu. Dahmer bahkan punya drum berisi cairan asam untuk melenyapkan korbannya. Total, Dahmer telah membunuh 17 orang, sebagian besar adalah gay dan berkulit berwarna. Pada 1992, Dahmer divonis 15 kali penjara seumur hidup. Pada 1994, dia tewas dibunuh seorang napi di penjara.
Dahmer telah berkali-kali menjadi subyek serial televisi, film, dan dokumenter. Dahmer di Netflix adalah yang terbaru. Sebelumnya, dia telah menjadi subyek film seperti Raising Jeffrey Dahmer, The Jeffrey Dahmer Files, dan My Friend Jeffrey Dahmer. Di televisi, dia telah muncul di berbagai seri dokumenter. Bahkan, selain merilis serial Dahmer, Netflix juga meluncurkan Conversations with a Killer: The Jeffrey Dahmer Tapes.
Nama dan kejahatan Dahmer juga muncul di sejumlah lirik lagu dan serial true crime di televisi. Bagi kalian yang ingin nonton Dahmer tapi tidak tahan dengan kekejamannya, podcast adalah jawabannya. Banyak podcaster yang telah menceritakan kisah Dahmer ini. Salah satunya adalah podcast sepanjang 1 jam di channel Bailey Sarian.
Dahmer telah menjadi subyek sejumlah tayangan, terutama, di televisi, baik dalam bentuk serial atau pun dokumenter. Namun, dia bukan satu-satunya pembunuh berantai yang telah tampil di media. Sejumlah pembunuh berantai lain yang tak kalah kejamnya pun pernah diceritakan di serial televisi, film layar lebar, dokumenter, bahkan di berbagai podcast.
Orang mungkin mengenal Jack the Ripper atau Zodiac sebagai pembunuh berantai paling misterius hingga saat ini. Identitas mereka tidak pernah terkuak dan mereka terus menginspirasi banyak tayangan kriminal di televisi dan bioskop. Selain itu, banyak pembunuh berantai lain dengan korban hingga ratusan orang yang jarang terekspos. Daftar ini hanya berisi pembunuh berantai asal Amerika Serikat (AS) yang beraksi seorang diri—non sekte—dan sering menjadi subyek tayangan di televisi, internet serta bioskop. Siapa saja mereka? Simak ulasannya berikut ini.
Peringatan: Artikel berikut mengandung pemicu psikologis. Jika kamu merasakan ada yang tidak beres dengan kesehatan mental kamu, berhenti membaca artikel ini dan segera konsultasikan kondisi kamu ke profesional. Kesehatan mental kamu juga dijamin BPJS Kesehatan. Tak perlu malu, tak perlu menunggu! Lebih cepat lebih baik!
1. Jeffrey Dahmer

Foto: Variety
Jeffrey Dahmer mulai membunuh pada 1978. Saat itu dia baru saja berusia 18 tahun. Namun, dia baru ditangkap pada 1991, ketika calon korbannya lolos dan membuat polisi memeriksa apartemen Dahmer. Para polisi itu pun tidak menyangka jika mereka akan menemukan pemandangan mengerikan di apartemen itu. Mereka melihat apa yang telah dilakukan Dahmer selama tinggal di apartemen itu.
Di apartemen itu, mereka menemukan foto tubuh yang telah dimutilasi dan bagian tubuh yang disebar di seluruh apartemen itu. Dahmer bahkan punya drum berisi cairan asam untuk melenyapkan korbannya. Total, Dahmer telah membunuh 17 orang, sebagian besar adalah gay dan berkulit berwarna. Pada 1992, Dahmer divonis 15 kali penjara seumur hidup. Pada 1994, dia tewas dibunuh seorang napi di penjara.
Dahmer telah berkali-kali menjadi subyek serial televisi, film, dan dokumenter. Dahmer di Netflix adalah yang terbaru. Sebelumnya, dia telah menjadi subyek film seperti Raising Jeffrey Dahmer, The Jeffrey Dahmer Files, dan My Friend Jeffrey Dahmer. Di televisi, dia telah muncul di berbagai seri dokumenter. Bahkan, selain merilis serial Dahmer, Netflix juga meluncurkan Conversations with a Killer: The Jeffrey Dahmer Tapes.
Nama dan kejahatan Dahmer juga muncul di sejumlah lirik lagu dan serial true crime di televisi. Bagi kalian yang ingin nonton Dahmer tapi tidak tahan dengan kekejamannya, podcast adalah jawabannya. Banyak podcaster yang telah menceritakan kisah Dahmer ini. Salah satunya adalah podcast sepanjang 1 jam di channel Bailey Sarian.
Lihat Juga :