Hadirkan Perpaduan 4 Genre Musik, Festival TKMTG Siap Digelar di JIEXPO Kemayoran

Senin, 24 Oktober 2022 - 19:45 WIB
loading...
Hadirkan Perpaduan 4 Genre Musik, Festival TKMTG Siap Digelar di JIEXPO Kemayoran
Festival musik Tak kenal Maka Tak Goyang (TKMTG) bakal digelar di JIEXPO kemayoran yang selama 2 hari Sabtu dan Minggu 19-20 November 2022. Foto/Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Industri pertunjukan panggung di Indonesia semakin semarak seiring dengan semakin menjamurnya event festival musik baru yang bermunculan, salah satunya festival musik Tak Kenal Maka Tak Goyang (TKMTG) yang bakal digelar di JIEXPO Kemayoran Jakarta selama 2 hari Sabtu dan Minggu 19-20 November 2022.

TKMTG merupakan event festival musik pertama di Indonesia mengangkat jenis koplo yang berusaha menggabungkan beberapa genre musik yang identik dengan jenis musik yang akan membuat penonton bergoyang selama festival ini berlangsung di antara nya: Koplo merupakan subgenre dari aliran musik dangdut yang sudah tidak lagi mengenal batasan segmentasi. Meskipun secara kultur tumbuh besar di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur, Musik Koplo semakin digemari hampir di seluruh wilayah di Indonesia sejak 5-10 tahun terakhir hingga hari ini dan Jakarta sebagai melting pot penikmat musik koplo.

Oris Hutauruk dari Skala Kreasi selaku pihak promotor TKMTG mengatakan pihaknya sudah mendevelop kemasan festival termasuk pengisi acara dan lainnya sebelum pandemi. Hanya saja untuk genre ini kurang lebih sekitar 3 bulan baru benar pilih koplo dangdut ditambah sosok Farrell yang membuat heboh di Istana.

"Kami coba mengkolaborasi beberapa artis genre dangdut, koplo, melayu dan kombinasi perpaduan untuk maksimal goyang 4 jadi satu performer yang apik. Untuk talent ada satu tambahkan kayaknya gong lagi heboh di medsos dan kawan kalo sound gak maksimal siapkan semua diharapkan netizen gak kecewa," katanya.



Reynold Bolum dari R&D Group mengungkapkan belum lama berpartner support festival besar jadi satu eye catching sesuatu yang unik banyak festival gunakan nama unik dan menghadirkan kolaborasi dangdut, koplo reggae, melayu dan dari pengalaman dangdut koplo dapat tempat di penonton dan unik karena acara ini dikemas dalam 2 hari pertunjukan dengan beberapa tambahan support lebih dari 20-25 tenant makanan dan minuman. Tidak ketinggalan acara ini juga menghadirkan photobooth bagi pengunjung yang ingin berfoto-foto, dan yang paling menarik adalah diisi permainan dan gimmick dari pasar malam.

"Konsep ini di festival musik yang ada pasar malamnya orang datang bukan hanya panggung musik tapi bisa habiskan waktu berinteraksi dengan permainan permainan seperti bianglala,kora kora, komedi putar dan lainya yang akan membuat festival musik ini semakin hidup dan seru termasuk f&b area menu tradisional jarang didapatkan di area Jakarta dan kombinasi artis penampilannya bisa mendapat tempat dihati calon penonton kita dan pastinya agar tiket laris manis," ungkapnya.

Fitri Carlina selaku artis penampil mengaku bangga ketika pertama kali diajak gabung tak kenal tak goyang disini banyak teman musisi yang lebih muda dan senior semua genre ada. Dalam aksinya nanti akan melakukan tribute Didi kempot sebagai kelanjutan aksinya ketika tampil menyanyikan lagu almarhum penyanyi yang dijuluki The Godfather The Broken Heart di Times Square, Amerika Serikat.

"Konsep penampilan nanti ingin membawa dan adaptasi apa yang sudah ditampilkan di Times Square dari songlist ini representing suatu kekinian dan ngehits serta spesialnya bawakan satu lagu dari Didi Kempot dimana ingin menghadirkan kebanggaan berjuang membawa dangdut ke Amerika, luar biasa kalo tidak didukung di Indonesia gak akan jadi apa apa, karena dangdut akarnya dari Indonesia kalau tidak dibuatkan wadah festival atau acara membawa dangdut naik kelas jadi aku ter challenge gimana bisa hadirkan suguhan gang asyik," jelasnya.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1428 seconds (0.1#10.140)