Single Romantic Homicide Raup Kesuksesan, David Burke Menjelma Jadi Idola Baru
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi David Anthony Burke atau yang dikenal d4vd sukses mencetak terobosan di tahun ini melalui tembang hitsnya Romantic Homicide. Dalam setahun terakhir, musisi 17 tahun itu tidak pernah berhenti menulis dan merekam karya-karnya.
Sebelum sukses dengan single rock indie melankolis Romantic Homicide, d4vd sudah mencoba memperkenalkan sejumlah single dengan genre indie-alternative, pop, hingga R&B.
Musisi muda asal Houston, Texas, Amerika Serikat ini sangat jujur dengan karyanya, terutama Romantic Homicide. Di sini dia menuliskan lirik lagu tentang patah hati dan dendam.
Baca juga: Lirik Lagu Dreamers Jungkook di Piala Dunia 2022
Menariknya, lagu Romantic Homicide, yang membuat d4vd menjelma menjadi idola baru, direkam melalui ponsel.
Berhasil menembus posisi 34 dalam chart Billboard Hot 100, membuat d4vd dikontrak label Darkroom/Interscope. Kontrak itu pun ditandatangani sebelum dia lulus bangku SMA.
Kesuksesan Romantic Homicide yang begitu luar biasa benar-benar tidak pernah diduga oleh d4vd, lantaran dia membuat lagu tersebut sesuai dengan proses biasanya.
Dia mengedit ide-idenya selama berjam-jam, dan akhirnya menjadi musik berdurasi 2 menit. Selanjutnya, dia menyesuaikan dengan penulisan liriknya, dan itu menjadi sebuah perpisahan sepasang kekasih.
"Ini benar-benar perasaan yang dimiliki jutaan orang ketika mereka harus meninggalkan seseorang atau ditinggal," ujar d4vd dalam pernyataan tertulis Interscope Records, baru-baru ini.
Sebelum sukses dengan single rock indie melankolis Romantic Homicide, d4vd sudah mencoba memperkenalkan sejumlah single dengan genre indie-alternative, pop, hingga R&B.
Musisi muda asal Houston, Texas, Amerika Serikat ini sangat jujur dengan karyanya, terutama Romantic Homicide. Di sini dia menuliskan lirik lagu tentang patah hati dan dendam.
Baca juga: Lirik Lagu Dreamers Jungkook di Piala Dunia 2022
Menariknya, lagu Romantic Homicide, yang membuat d4vd menjelma menjadi idola baru, direkam melalui ponsel.
Berhasil menembus posisi 34 dalam chart Billboard Hot 100, membuat d4vd dikontrak label Darkroom/Interscope. Kontrak itu pun ditandatangani sebelum dia lulus bangku SMA.
Kesuksesan Romantic Homicide yang begitu luar biasa benar-benar tidak pernah diduga oleh d4vd, lantaran dia membuat lagu tersebut sesuai dengan proses biasanya.
Dia mengedit ide-idenya selama berjam-jam, dan akhirnya menjadi musik berdurasi 2 menit. Selanjutnya, dia menyesuaikan dengan penulisan liriknya, dan itu menjadi sebuah perpisahan sepasang kekasih.
"Ini benar-benar perasaan yang dimiliki jutaan orang ketika mereka harus meninggalkan seseorang atau ditinggal," ujar d4vd dalam pernyataan tertulis Interscope Records, baru-baru ini.