Tangan Dingin Agi Sugiyanto Sukses Orbitkan Sejumlah Talenta Musik
loading...
Produser musik Agi Sugiyanto dikenal sukses mengorbitkan cukup banyak penyanyi dan artis melalui Proaktif Musik. / Foto: Thomas Manggalla
A
A
A
JAKARTA - Produser musik Agi Sugiyanto dikenal sukses mengorbitkan cukup banyak penyanyi dan artis melalui Proaktif Musik. Sebut saja di antaranya Trio Macan, Dara Ayu, Maulana Ardiansyah, dan lainnya.
Ketika dijumpai di sela-sela produksi konten musik dalam kemasan live performance di sebuah cafe di Cibubur, Jakarta, baru-baru ini, dia terlihat sibuk mengarahkan para artis, pengiring dan penonton yang hadir.
Meski sebagai pemilik, Agi pun tidak canggung untuk melalukan hal tersebut. "Untuk konsep dan strategi, saya memang terjun langsung. Memastikan konsep itu benar-benar sesuai yang diharapkan," ungkapnya saat berbincang.
Baca juga: Biodata Member Baby Monster, Grup Baru YG Entertainment Adiknya BLACKPINK
Dalam kesempatan itu, turut serta Maulana Ardiansyah, Dara Ayu, Ochi Alvira dan tamu spesial Fajar Sad Boy. Agi tampak sibuk mengatur dan mengarahkan penyanyi sebelum perform dan recording. Penonton pun dilibatkan sebagai bagian dari unsur penting.
"Dalam konsep recording live performance, unsur penting adalah membiarkan pertunjukan itu berlangsung natural," kata Agi.
Dia pun mampu membuktikan bahwa karya-karya yang dihasilkannya mampu menjadi trending di platform digital, terutama YouTube. Seperti Maulana Ardiansyah dengan lagu Dermaga Biru dan Tiara pernah trending teratas di YouTube.
Tak ketinggalan Dara Ayu dengan lagu Care Bebek dan Satu Rasa Cinta masuk 10 besar trending YouTube musik. Begitu juga Ochi Alvira dengan lagu Full Senyum pernah trending. Dan banyak lagi karya fenomenal Agi lainnya.
"Bisnis kreatif itu harus dijalani dengan hati, tanpa paksaan. Saya kadang tongkrongin proses produksi sampai dini hari, untuk memastikan karya itu hasilnya bagus dan maksimal. Dan saya enjoy aja ngejalanin semuanya itu. Kita bikin asyik asyik aja," tuturnya.
Menurutnya, sebuah karya menjadi perbincangan publik bahkan menjadi viral kadang lahir dari proses kreatif yang sederhana. Namun, itu dikerjakan dengan penuh suka cita, bahkan mengalir seperti aliran ide kreatif.
"Dalam bisnis itu jangan dibikin rumit. Kita jalanin enjoy, tanpa beban. Mengalir, tapi tetap kita pikirkan. Bikin terobosan, atau lompatan, tapi tetap mengedepankan proses. Dan yang lebih penting bisnis kreatif itu adalah kolaboratif," ujarnya.
Baca juga: Jadwal Lengkap Konser Musik Januari 2023 di Indonesia, dari The Rose hingga Sheila on 7
Sementara itu, selain terjun di industri musik, Agi juga menggeluti bisnis manufacturing, distributor produk minuman kesehatan, serta bisnis restoran dan coffee roaster.
Ketika dijumpai di sela-sela produksi konten musik dalam kemasan live performance di sebuah cafe di Cibubur, Jakarta, baru-baru ini, dia terlihat sibuk mengarahkan para artis, pengiring dan penonton yang hadir.
Meski sebagai pemilik, Agi pun tidak canggung untuk melalukan hal tersebut. "Untuk konsep dan strategi, saya memang terjun langsung. Memastikan konsep itu benar-benar sesuai yang diharapkan," ungkapnya saat berbincang.
Baca juga: Biodata Member Baby Monster, Grup Baru YG Entertainment Adiknya BLACKPINK
Dalam kesempatan itu, turut serta Maulana Ardiansyah, Dara Ayu, Ochi Alvira dan tamu spesial Fajar Sad Boy. Agi tampak sibuk mengatur dan mengarahkan penyanyi sebelum perform dan recording. Penonton pun dilibatkan sebagai bagian dari unsur penting.
"Dalam konsep recording live performance, unsur penting adalah membiarkan pertunjukan itu berlangsung natural," kata Agi.
Dia pun mampu membuktikan bahwa karya-karya yang dihasilkannya mampu menjadi trending di platform digital, terutama YouTube. Seperti Maulana Ardiansyah dengan lagu Dermaga Biru dan Tiara pernah trending teratas di YouTube.
Tak ketinggalan Dara Ayu dengan lagu Care Bebek dan Satu Rasa Cinta masuk 10 besar trending YouTube musik. Begitu juga Ochi Alvira dengan lagu Full Senyum pernah trending. Dan banyak lagi karya fenomenal Agi lainnya.
"Bisnis kreatif itu harus dijalani dengan hati, tanpa paksaan. Saya kadang tongkrongin proses produksi sampai dini hari, untuk memastikan karya itu hasilnya bagus dan maksimal. Dan saya enjoy aja ngejalanin semuanya itu. Kita bikin asyik asyik aja," tuturnya.
Menurutnya, sebuah karya menjadi perbincangan publik bahkan menjadi viral kadang lahir dari proses kreatif yang sederhana. Namun, itu dikerjakan dengan penuh suka cita, bahkan mengalir seperti aliran ide kreatif.
"Dalam bisnis itu jangan dibikin rumit. Kita jalanin enjoy, tanpa beban. Mengalir, tapi tetap kita pikirkan. Bikin terobosan, atau lompatan, tapi tetap mengedepankan proses. Dan yang lebih penting bisnis kreatif itu adalah kolaboratif," ujarnya.
Baca juga: Jadwal Lengkap Konser Musik Januari 2023 di Indonesia, dari The Rose hingga Sheila on 7
Sementara itu, selain terjun di industri musik, Agi juga menggeluti bisnis manufacturing, distributor produk minuman kesehatan, serta bisnis restoran dan coffee roaster.
(nug)
Lihat Juga :
