Lakukan Pekerjaan Berulang Sebabkan Muskuloskeletal

Senin, 15 Juni 2015 - 14:48 WIB
Lakukan Pekerjaan Berulang...
Lakukan Pekerjaan Berulang Sebabkan Muskuloskeletal
A A A
JAKARTA - Padatnya pekerjaan atau aktivitas fisik seseorang dapat menyebabkan permasalahan pada otot, tulang dan sendi. Keadaan ini biasa disebut Muskuloskeletal.

Hampir 80% masyarakat perkotaan mengalami gangguan pada system Muskuloskeletalnya. Umumnya, mereka mengalami masalah ini dari derajat yang ringan hingga yang berat dan mengganggu aktivitas sehari-hari hingga kecacatan.

"Keluhan pada sistem muskulosketal adalah keluhan yang terjadi di bagian-bagian otot rangka seseorang, mulai dari keluhan ringan hingga sangat sakit,” papar ahli rehabilitasi muskuloskeletal, dr. Ferius Soewito, SpKFR, QWP di Jakarta.

Ferius menjelaskan, apabila otot menerima beban statis secara berulang dalam kurun waktu yang lama, berpotensi menyebabkan kerusakan pada sendi, ligamen, dan tendon. Gangguan pada sistem muskuloskeletal akan menimbulkan nyeri, bengkak, kekakuan, kelemahan, dan kelumpuhan otot.

"Gangguan ini disebabkan faktor aktivitas berlebihan, cedera olah raga, trauma, postur yang kurang baik, pekerjaan berulang-ulang dengan posisi tubuh yang tidak tepat, stres, pemakaian sendi berlebihan, faktor genetik dan penyakit rematik," ujar dia.

Jika terjadi keluhan seperti ini, umumnya masyarakat akan lari ke tukang urut. Tindakan tersebut dibolehkan, namun tidak akan menyembuhkan penyakit sepenuhnya. Untuk mencegah dampak buruk yang bisa terjadi, diperlukan rehabilitas medik.

"Layanan Rehabilitasi Medik harus diberikan sedini mungkin dan menjadi pintu pertama. Karena dokter spesialis Rehabilitasi Medik mempelajari tentang biomekanika tubuh yang berkaitan dengan timbulnya rasa nyeri dan bisa menentukan penyebabnya,” ujar ahli rehabilitasi musculoskeletal dari Klinik Flex Free Jakarta, Aditya Wahyudi.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1091 seconds (0.1#10.140)