Malam Pembuktian Afgan

Malam ini panggung Gala Show menjadi pembuktian Afgan sebagai mentor X Factor kategori girls. Di panggung sebelumnya, dua anak asuh pelantun tembang Terima Kasih Cinta ini menempati posisi dua terbawah (bottom two) dan Ismi Riza harus tersisih.

Afgan sempat panik dan khawatir melihat anak asuhnya dalam kondisi tidak aman di ajang pencarian bakat menyanyi ini kendati sebelumnya kategori girls dianggap sebagai kategori paling aman. Mereka tampil konsisten dan jumlah pesertanya lebih banyak dibandingkan kategori lain.

“Jujur, awalnya kaget dan shock karena minggu lalu dua anak didik saya, Ismi dan Ajeng, harus saling mengalahkan di babak bottom two, dan saya melihat ini enggak adil karena semua penampilan mereka bagus-bagus. Makanya saya enggak pernah membayangkan (tereliminasi). Tapi saya ambil positifnya bahwa ada anak didik yang lebih tepat untuk bertahan dan saya bisa lebih fokus untuk mementori kontestan girls tersisa,” kata Afgan di sela-sela latihan rutin X Factor Indonesia di studio kediaman Ahmad Dhani di kawasan Pondok Indah, Jakarta, belum lama ini.

Pada penampilan kali ini, Afgan akan lebih intens memoles dua kontestan tersisa dari kategori girls agar tidak kembali tersisih. Afgan begitu serius mementori anak didiknya pada saat latihan . Sesekali dia memberhentikan Ajeng atau Clarissa yang tengah asyik menyanyi. Alasannya, ada beberapa bait yang harus diubah dan disesuaikan dengan karakter vokal mereka.

Afgan lalu mengajak diskusi dan memberikan masukan mengenai lagu yang akan dibawakan kedua anak didik itu. “Buat Ajeng dan Clarissa, saya yakin akan kemampuan vokal mereka. Karenanya, saya akan bikin sesuatu yang menantang dan membuat kejutan untuk pemirsa saat melihat penampilan mereka,” ujarnya.

Ajeng Astiani yang berada di ujung tanduk minggu lalu, mendapat perhatian lebih banyak dari Afgan karena posisinya tidak aman. Dia pun bersyukur bisa mendapat masukan dan ilmu lebih banyak lagi soal dunia tarik suara. Kesempatan kali ini pun tidak disia-siakannya. “Aku juga sudah menyiapkan mental dan lagu yang pas,” kata Ajeng.

Sementara, Desy Natalia, kontestan kategori overage juga tak main-main dalam mempersiapkan diri. Jumlah kontestan yang semakin sedikit membuatnya terus memberikan penampilan terbaik meski dalam berbagai kesempatan aksi panggungnya selalu memukau, seperti minggu lalu dia menggebrak lewat lagu Somebody to Love milik Queen.

Mentor Ahmad Dhani memberi tantangan kepada kontestan asal Lombok ini dengan lagu yang tingkatannya lebih sulit lagi. Kesulitan lagu yang masih dirahasiakan itu terletak pada notasinya, terutama “patah-patahannya”.

“Jadi, bagaimana saya harus masuk ke lagunya, soalnya ini bukan nyanyi pop. Saya bawain karakter lagu yang berbeda sehingga memang harus detail mendengarkan lagunya. Terus saya harus mencari ketukan yang pas. Selebihnya saya enjoy. Mudah-mudahan saya bisa bawainmaksimal,” kata ibu satu anak ini.

Berbeda dengan Ramli Nurhappi. Meski persaingan semakin ketat, dia lebih santai untuk tampil di panggung. Kebetulan lagu yang dibawakan nanti adalah lagu favoritnya sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP). Namun, siswa SMA Negeri 2 Sukabumi ini terus memperbaiki diri, khususnya mengontrol vokal.

Pasalnya, jika Ramli fokus pada penjiwaan, dia masih suka lupa sama isi lagu yang dinyanyikannya. Hal itu yang terus diperhatikannya agar tetap bertahan di panggung X Factor. Rossa yang menjadi mentor untuk duo Jessica Bennet (Jebe) & Patty (JP) juga serius menangani anak didiknya itu, terlebih Jebe menjadi satu-satunya yang tersisa di kategori group. Dua wanita ini juga siap memberikan yang terbaik.

“Kami berdua memikul tugas dan tanggung jawab yang tidak mudah karena menjadi satu-satunya perwakilan dari kategori group. Setiap minggu kami selalu mendapatkan masukan dari mentor kami Teh Ocha (Rossa) untuk terus memperbaiki penampilan yang kurang dari minggu sebelumnya dan mencari komposisi tepat baik dari segi koreo, stage act, dan penjiwaan dalam membawakan lagu sehingga kami bisa terus maju ke babak berikutnya,” kata Jebe.

Thomasmangalla