Gaya Rock Chic Desainer Dunia

Jum'at, 07 Agustus 2015 - 09:49 WIB
Gaya Rock Chic Desainer Dunia
Gaya Rock Chic Desainer Dunia
A A A
Gaya rock ‘n roll yang terinspirasi oleh busana panggung bintang musik rock banyak menginspirasi desainer papan atas untuk koleksi busana teranyarnya.

Bagi Anda fashionista sejati, koleksi yang telah terpajang manis di butik-butik merek high fashion tersebut tentu tidak akan Anda lewatkan.Tommy Hilfiger salah satunya. Dia tidak hanya menunjukkan kecintaannya terhadap dunia fashion, juga menunjukkan dedikasinya terhadap dunia musik dengan menghadirkan sejumlah busana siap pakai yang didesain mirip dengan pakaian khas bintang rock ‘n roll.

Desainer asal Amerika Serikat ini memang sudah lama menginginkan membuat koleksi yang secara keseluruhan menggambarkan kecintaannya terhadap musik. Bintang rock seperti The Beatles, The Rolling Stones, hingga Jimmy Hendrix merupakan sosok yang selalu dicintainya sehingga dia berusaha menyalurkan hasrat, kecintaan, dan hobinya di dunia musik dengan menggambarkan sosok tersebut menjadi sebuah koleksi.

Mulai dari blazer, vest, dan cape yang dihadirkan dengan model seragam, celana cutbray khas Jimmy Hendrix dengan warna merah, emas, dan biru metalik dalam motif garis. Selain itu, Hilfiger juga menampilkan kaus dress bertabur glitter serta gambar di bagian tengah. Selain bermain warna, dia juga menghadirkan motif bintang-bintang yang mencirikan bintang rock dalam bentuk maxi dress, mini dress, sweter bulu, hingga vest bulu.

Aksesori yang ditampilkan juga tak luput dari ikon bintang rock, yakni sepatu bot, topi fedora, hingga syal. Thomas Jacob atau yang dikenal dengan nama Tommy Hilfiger lahir di Elmira, Amerika Serikat, pada 24 Maret 1951. Anak kedua dari sembilan bersaudara ini pada awalnya sekolah teknik di Elmira Free Academy. Dahulu, dia ditawari untuk menjadi asisten desainer di Calvin Klein, tapi dia menolak dan berusaha bangkit kembali.

Tommy Hilfiger Corporation akhirnya terbentuk pada 1984 dan mulai go public pada 1992. Pada 2004 dia sudah mempekerjakan 5.400 orang. Dari tahun ke tahun Hilfiger meraih kesuksesan dan sudah menjadi merek fashion terkenal di kalangan artis Hollywood. Interpretasi era glamor 70-an juga mengilhami busana dari high class brand Saint Laurent.

Hedi Slimane, sang direktur kreatif, menghadirkan potongan gaya rock chic yang kental dan berpotongan edgy. Sederet pakaian ready to wear yang keren, seperti leather jacket, dress metalik, chiffon dress berpotongan asimetris, lalu detail print yang catchy dengan clashing pattern sampai flare pants banyak dihadirkan pada koleksi kali ini.

Ada juga black dress, jaket kulit, scarf polkadot, dan motif leopard yang begitu slim, tomboy, dan penutup kepala yang melompat dari era 20-an adalah beberapa signature looks koleksi yang membutuhkan attitude untuk memakainya. Ada kejutan dari beberapa dress dengan mood Bohemian dan warnawarna terang dengan motif patchwork, floral, termasuk disco dress bermotif leopard in gold dan sabuk merah berpita.

Koleksi yang cocok untuk kepribadian yang ekspresif. Didirikan pada 1961, awalnya label ini bernama Yves Saint Laurent. Selama bertahun-tahun, gaya inovatif yang telah menjadi referensi budaya dan seni ikonik dan pendirinya, Saint Laurent menjamin reputasi sebagai salah satu desainer terkemuka pada abad ke-20 ini.

Saint Laurent menyediakan semua kebutuhan fashion pria dan wanita yang mewah dan elegan hingga rangkaian parfum yang menawan. Semua produk tersebut telah hadir di hampir seluruh benua Eropa dan Asia, termasuk pelanggan dari Indonesia turut menikmati kemewahan dari merek ini.

Rendra hanggara
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5774 seconds (0.1#10.140)