; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Adegan Berdarah Bikin Acha Septriasa Tambah Seksi
Adegan Berdarah Bikin Acha Septriasa Tambah Seksi
A
A
A
JAKARTA - Bermain di film Thriller membuat Acha Septriasa tertantang. Banyak adegan yang berbahaya dilakukan oleh dara cantik kelahiran 1 September 1989 ini senang memiliki scene berdarah.
Menurutnya, adegan berdarah membuatnya terlihat seksi. Ini dikarenakan Acha baru pertama kali memainkan karakter film bertemakan pembunuhan.
"Membuat saya seksi. Pokoknya seksi lah, soalnya enggak lari-larian, sangat real dan enggak ngaruh karakter juga sih," ujar Acha di Jakarta.
Lebih lanjut mantan kekasih Irwansyah ini sempat takut bermain di dalam film bertemakan pembunuhan. Tetapi, jika tidak mengambil film ini akan membuatnya menyesal.
"Seneng banget, soalnya sutradara yang bagus banget, dari lihat skenarionya gue bakal rugi kalau enggak ngambil film ini," tandas Acha.
Tidak hanya itu, adegan berani seperti membunuh membuat Acha ketagihan. Sebab, aktris kondang dengan film My Heart ini suka dengan karakter yang menantang.
"Saya belum ekplorenya, aku mau karakternya Gandhi. Pas ending ngebunuh Lusi yang ngegorok leher, padahal gue bener-bener ngegorok. Cuma di sensor, tapi semua ini untuk positifnya," pungkasnya.
Menurutnya, adegan berdarah membuatnya terlihat seksi. Ini dikarenakan Acha baru pertama kali memainkan karakter film bertemakan pembunuhan.
"Membuat saya seksi. Pokoknya seksi lah, soalnya enggak lari-larian, sangat real dan enggak ngaruh karakter juga sih," ujar Acha di Jakarta.
Lebih lanjut mantan kekasih Irwansyah ini sempat takut bermain di dalam film bertemakan pembunuhan. Tetapi, jika tidak mengambil film ini akan membuatnya menyesal.
"Seneng banget, soalnya sutradara yang bagus banget, dari lihat skenarionya gue bakal rugi kalau enggak ngambil film ini," tandas Acha.
Tidak hanya itu, adegan berani seperti membunuh membuat Acha ketagihan. Sebab, aktris kondang dengan film My Heart ini suka dengan karakter yang menantang.
"Saya belum ekplorenya, aku mau karakternya Gandhi. Pas ending ngebunuh Lusi yang ngegorok leher, padahal gue bener-bener ngegorok. Cuma di sensor, tapi semua ini untuk positifnya," pungkasnya.
(nfl)
Explore More