Guns N Roses Reuni, Kaki Axl Rose Patah

Senin, 11 April 2016 - 12:30 WIB
Guns N Roses Reuni, Kaki Axl Rose Patah
Guns N Roses Reuni, Kaki Axl Rose Patah
A A A
LOS ANGELES - Usia memang tidak bisa berbohong. Dan, berhenti melakukan sesuatu dalam waktu yang lama pun punya pengaruh besar terhadap fisik seseorang. Setidaknya inilah yang terjadi pada vokalis Guns N Roses Axl Rose.

Di tengah kesibukannya menjalani tur reuni dengan gitarisnya, Slash dan bassist Duff McKagan, Axl terkena musibah. Kaki kirinya patah. Dan, dia pun sempat mengunggah foto Sinar X kakinya itu di akun media sosialnya.

“Ini bisa terjadi ketika kalian melakukan sesuatu yang sudah tidak kalian lakukan selama hampir 23 tahun,” ujar Axl, seperti dikutip Wenn.

Cedera itu didapatkan Axl ketika terpeleset di sebuah show pada dua pekan lalu. Dia lantas menjalani operasi pada pekan lalu dan sejak itu kakinya harus digips.

Tapi, Axl tidak menyerah. Dia pun tetap tampil meski kakinya patah. Vokalis Guns N Roses itu cukup beruntung karena mendapatkan bantuan yang tidak disangka-sangka, yaitu kursi takhta besar yang pernah dipakai Dave Grohl dari Foo Fighters. Dave pernah memakai kursi itu ketika kakinya patah setelah jatuh dari panggung.

"Saya bisa lihat bagaimana kamu bisa menggunakannya," ujar Axl, seperti dikutip Aceshowbiz.

Tak lupa dia pun mengucapkan terima kasih kepada Dave. Dia terlihat duduk di kursi itu di lagu pertama pada show yang digelar di Las Vegas.

"I sit here on this chair...," ucap Axl saat melantunkan baris pertama lagu Patience dengan iringan gitar Slash.

Band itu dijadwalkan akan tampil di Mexico City sebelum tampil di festival Coachella di California. Setelah itu, mereka akan menggelar tur Not in This Lifetime pada musim panas mendatang.

Kabar mengenai cedera yang diderita Axl itu muncul setelah mantan manajernya mengklaim bahwa Guns N Roses hanya akan bisa mendapatkan uang jika mereka menyelesaikan seluruh rangkaian tur reuni. Selain Axl, Slash dan Duff, tur ini juga menampilkan Dizzy Reed pada keyboard, Richard Fortus pada gitar dan Frank Ferrer pada drum.

Mantan manajer Guns N Roses, Vicky Hamilton, menuturkan, dia ragu kalau live show itu akan berjalan dengan baik. Dia bahkan meminta fans segera menyaksikan penampilan mereka. Dia juga menduga, para rocker veteran itu punya pasal di kontrak yang akan mempengaruhi bayaran mereka jika tidak tampil di seluruh tanggal yang telah ditentukan.

“Itu adalah dugaan semua orang (apakah reuni ini bakal berlangsung), tapi saya dengar kalau mereka tidak akan dapat bayaran kecuali menyelesaikan seluruh tur, jadi ada insentif untuk tampil di seluruh tur itu. Sulit untuk mengatakan apakah mereka akan menyelesaikannya. Saya akan katakan kalau kalian mau nonton, usahakan dan tontonlah show awal,” papar Vicky kepada Rolling Stone.

Vicky mengaku belum pernah bicara lagi kepada Axl sejak pecah kongsi pada akhir 1980an. Tapi, dia tetap berhubungan baik dengan sejumlah personel band itu. Dia juga yakin rumor bahwa Axl akan menggantikan Brian Johnson sebagai vokalis AC/DC itu benar.

“Saya kira rumor itu benar. Setidaknya itu yang saya dengar. Dia bisa saja berubah pikiran dan membatalkan atau apa pun itu. Tapi saya rasa dia berniat untuk memainkannya,” tutur Vicky.

Brian dipaksa berhenti dari tur Amerika Utara AC/DC pada Februari lalu setelah dokter memperingatkan dia berisiko mengalami kerusakan pendengaran permanen jika nekat ikut tur. Band itu lantas menunda sejumlah show tapi berkomitmen melanjutkannya dengan vokalis tamu.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3540 seconds (0.1#10.140)