Awas, Posisi Hubungan Seks Ini Bisa Bikin Mr P Patah!
A
A
A
JAKARTA - Perhatikan posisi Anda saat berhubungan seks. Pasalnya, sebuah penelitian di Brasil menemukan, ada beberapa posisi yang bisa membuat Mr P seorang pria menjadi patah.
Dilansir dari Mirror, penelitian ini melibatkan data pasien rumah sakit. Hasilnya, ditemukan, bahwa umumnya kasus Mr P patah disebabkan oleh posisi bercinta yang salah atau terlalu liar. Dalam hal ini, pria memilih gaya yang membuatnya tidak dominan.
Hasil penelitian mendalam menunjukkan, posisi woman on top bisa menyebabkan patahnya Mr P. "Penelitian kami mendukung fakta bahwa woman on top atau wanita di atas adalah posisi bercinta paling beresiko untuk membuat penis sang lelaki patah,” papar salah satu peneliti.
Sebelum Mr P patah, 50% kasus diawali dengan suara retak terlebih dahulu. Kondisi ini biasa terjadi saat wanita terlalu bersemangat ketika berada di posisi atas. Akibat dari Mr P patah, 80% pria mengaku mengalami kesulitan ereksi secara permanen.
Oleh karena itu, para ahli pun menyarankan pria untuk lebih dominan saat berhubungan seks. Dengan cara ini, mereka bisa menghentikan penetrasi jika timbul rasa sakit atau nyeri.
“Hipotesis kami menunjukkan bahwa, ketika kita membiarkan wanita memegang kendali di atas, tidak hanya berat tubuhnya akan menghambat aliran darah di area kelamin, namun juga memberikan para lelaki hanya sedikit peluang dan waktu untuk menghentikan sang wanita ketika ada rasa tidak nyaman atau sakit,” pungkasnya.
Dilansir dari Mirror, penelitian ini melibatkan data pasien rumah sakit. Hasilnya, ditemukan, bahwa umumnya kasus Mr P patah disebabkan oleh posisi bercinta yang salah atau terlalu liar. Dalam hal ini, pria memilih gaya yang membuatnya tidak dominan.
Hasil penelitian mendalam menunjukkan, posisi woman on top bisa menyebabkan patahnya Mr P. "Penelitian kami mendukung fakta bahwa woman on top atau wanita di atas adalah posisi bercinta paling beresiko untuk membuat penis sang lelaki patah,” papar salah satu peneliti.
Sebelum Mr P patah, 50% kasus diawali dengan suara retak terlebih dahulu. Kondisi ini biasa terjadi saat wanita terlalu bersemangat ketika berada di posisi atas. Akibat dari Mr P patah, 80% pria mengaku mengalami kesulitan ereksi secara permanen.
Oleh karena itu, para ahli pun menyarankan pria untuk lebih dominan saat berhubungan seks. Dengan cara ini, mereka bisa menghentikan penetrasi jika timbul rasa sakit atau nyeri.
“Hipotesis kami menunjukkan bahwa, ketika kita membiarkan wanita memegang kendali di atas, tidak hanya berat tubuhnya akan menghambat aliran darah di area kelamin, namun juga memberikan para lelaki hanya sedikit peluang dan waktu untuk menghentikan sang wanita ketika ada rasa tidak nyaman atau sakit,” pungkasnya.
(alv)