Waduh, Spons Cuci Piring Benda Paling Kotor setelah Toilet
A
A
A
JAKARTA - Penelitian yang dilakukan Good Housekeeping Institute menemukan spons pencuci piring merupakan benda yang paling kotor di rumah setelah toilet. Meski digunakan sebagai alat pembersih, namun spons menyimpan 10 juta bakteri perinci persegi.
Dilansir Good Housekeeping, hal ini disebabkan oleh spons yang selalu terendam air, setelah membersihkan sisa makanan di piring kotor, talenan yang digunakan untuk memotong daging mentah, ataupun gelas lengket karena minuman bergula. Hal ini pun memicu spons menjadi sarang bakteri penyebab diare.
Oleh karena itu, agar tidak menjadi sarang bakteri dan menimbulkan penyakit, spons sebaiknya dicuci seminggu sekali menggunakan detergen atau menggantinya setiap dua minggu sekali. Selain itu, setelah digunakan untuk membersihkan peralatan makan, spons harus dibilas setiap hari.
Merendam spons seminggu sekali dalam larutan pemutih dan tinggalkan di wastafel semalaman juga dipercaya bisa membunuh bakteri pada spons. Jangan lupa juga untuk membilas busa dengan suhu tinggi, yakni di atas 60 derajat celcius dan biarkan hingga kering, bukan direndam.
Sementara, tanda spons yang sudah mulai ditumbuhi bakteri, biasanya ditandai dengan munculnya bau tak sedap. Saat itulah spons sudah harus diganti.
Dilansir Good Housekeeping, hal ini disebabkan oleh spons yang selalu terendam air, setelah membersihkan sisa makanan di piring kotor, talenan yang digunakan untuk memotong daging mentah, ataupun gelas lengket karena minuman bergula. Hal ini pun memicu spons menjadi sarang bakteri penyebab diare.
Oleh karena itu, agar tidak menjadi sarang bakteri dan menimbulkan penyakit, spons sebaiknya dicuci seminggu sekali menggunakan detergen atau menggantinya setiap dua minggu sekali. Selain itu, setelah digunakan untuk membersihkan peralatan makan, spons harus dibilas setiap hari.
Merendam spons seminggu sekali dalam larutan pemutih dan tinggalkan di wastafel semalaman juga dipercaya bisa membunuh bakteri pada spons. Jangan lupa juga untuk membilas busa dengan suhu tinggi, yakni di atas 60 derajat celcius dan biarkan hingga kering, bukan direndam.
Sementara, tanda spons yang sudah mulai ditumbuhi bakteri, biasanya ditandai dengan munculnya bau tak sedap. Saat itulah spons sudah harus diganti.
(tdy)