6 Pertanyaan Besar Tentang Wolverine yang Harus Dijawab di Logan
A
A
A
LOS ANGELES - Logan atau Wolverine 3 dilaporkan akan mengisahkan bagaimana Logan tua yang sudah sakit-sakitan dan gemar minum-minum harus merawat Charles Xavier alias Profesor X yang sudah tua. Di sisi lain, penurunan jumlah kelahiran mutant di dunia pun memunculkan masalah tersendiri setelah sebuah program tipe pemerintah yang disebut Transigen, yang bertujuan mengubah anak-anak mutan menjadi mesin pembunuh.
Meskipun plot kisah ini sudah sedikit terungkap, masih banyak pertanyaan yang muncul dari kisah Wolverine 3 ini. Menurut CinemaBlend, ada 6 pertanyaan yang harus segera dijawab untuk merunut apa yang akan terjadi pada Wolverine di film terakhirnya ini.
1. Dimana dan kapan film ini terjadi?
Seperti dilaporkan The Wrap, film ini akan terjadi pada 2024. Tapi, dimanakah tempatnya, masih belum terjawab. Di kisah ini, Profesor X—yang tidak seperti Wolverine—akan berusia sekitar 100 tahun. Apakah film ini akan terjadi di Amerika Serikat atau akan menjadi sambungan dari film sebelumnya, The Wolverine, dan menuju ke area lain di dunia? Kita harus menantikannya.
2. Kenapa Profesor X terlibat?
Di trilogi asli X-Men, Profesor X membawa Wolverine yang amnesia ke School of Gifted Youngster dan memandunya dalam perjalanan mencari masa lalu. Di X-Men: Days of Future Past, Wolverine mampu membalas jasa ketika dia kembali ke 1973 dan membantu menculik Charles muda sehingga dia bisa menjalani takdir memimpin para mutant. Tak heran jika dua orang ini membangun persahabatan yang solid. Tapi itu masih belum menjelaskan mengapa Profesor harus terlibat di petualangan terakhir Wolverine. Apakah Logan meminta bantuannya ataukah Charles yang meminta bantuan Logan? Apa pun yang terjadi, jangan kaget jika Logan juga mengakhiri kisah Profesor X-nya Patrick Stewart. Jangan khawatir, masih ada James McAvoy—Profesor X dari X-Men: Apocalypse.
3. Bagaimana Mr Sinister masuk?
Adegan pascakredit X-Men: Apocalypse memperlihatkan sosok misterius mendapatkan sebotol kecil darah Wolverine dari Weapon X dan memasukkannya di sebuah koper berlabel Essex Corp yang merujuk pada Nathaniel Essex alias Mister Sinister. Sutradara film ini, Bryan Singer, kemudian menuturkan, Mister Sinister akan jadi musuh utama Logan, meskipun sutradara Wolverine 3, James Mangold, mengungkapkan, itu mungkin bukanlah masalahnya.
Tapi, ini yang kita ketahui. Koper Essex Corp itu telah mengungkapkan bahwa Sinister adalah pemain di semesta ini dengan perusahaan yang kuta. Dia tampaknya juga punya masa hidup yang sama seperti Wolverine dan beberapa kemampuan lain. Selain itu, harus dilihat apakah Logan akan menggunakan Mister Sinister secara langsung atau tidak, meskipun banyak yang yakin bahwa karakter ilmuwan gila Richard E Grant di film ini adalah Mister Sinister.
4. Siapa anak di poster itu?
Poster Logan menunjukkan tangan seorang anak kecil menggandeng tangan Wolverine dengan cakar terjuntai. Lantas siapakah anak itu? Apakah dia seorang yang penting?
Saat ini, ada dua tebakan utama. Satu, karena Logan dikabarkan mengadaptasi aspek kisah komik Old Man Logan, maka pada suatu titik, dia kemungkinan memulai keluarga dan tangan itu adalah tangan salah satu anaknya. Dua, ada laporan mengenai kemunculan klon wanita Wolverine, X-23, muncul di Logan. Dengan Hugh Jackman meninggalkan semesta X-Men, franchise ini mungkin memutuskan untuk menggunakannya sebagai mutan cakar logam baru mereka. Mungkin, Wolverine 3 akan mengisahkan bagaimana Logan menemukan X-23 di Essex Corp atau fasilitas lain. Dengan begitu, kita akan melihat Logan memandunya.
5. Mengapa kekuatan memulihkan diri Logan memudar?
Menurut plot dari naskah Logan yang diposting James Mangold di Twitter, kekuatan memulihkan diri Wolverine menurun dan dia bergantung pada alkohol untuk mengurangi rasa sakitnya. Apa yang terjadi di sini? Apakah itu adalah efek samping dari peristiwa di The Wolverine atau karena usia?
Agak lebih masuk akal jika berpikir bahwa Wolverine tidak abadi. Faktor pemulihan dirinya memang memperlambat penuaan. Di awal X-Men Origins: Wolverine, dia berusia sekitar 10 tahun pada 1845, sehingga Logan akan menempatkan dia pada usia hampir 200 tahun, atau lebih tua. Mungkin, setelah dua abad, faktor pemulihan itu menurun dan dalam waktu dekat, Wolverine akan mati baik karena sebab alamiah atau tewas di pertempuran. Setidaknya, menurunnya faktor pemulihan diri itu menempatkan dasar atas bagaimana berakhirnya petualangan sinematik Wolverine.
6. Akankah Sabretooth kembali?
Sabretooth adalah musuh bebuyutan Wolverine di komik dan sejauh ini, sudah dua kali ada pertempuran keduanya di film. Sabretooth versi Tyler Mane, meskipun kejam, tapi tidak terlalu mengesankan. Sementara Sabretooth versi Liev Schreiber adalah salah satu sorotan di X-Men Origins: Wolverine.
Sekitar 7 bulan lalu, Liev menuturkan, dia telah ngobrol dengan Hugh Jackman untuk kembali memerankan peran itu tapi sejak itu tidak ada konfirmasi apakah Sabretooth akan berpartisipasi di Logan. Karena ini adalah film terakhir Hugh sebagai Wolverine, maka akan mengecewakan jika keduanya tidak bertempur untuk terakhir kalinya. Jelas, Sabretooth akan menjadi bungkus yang baik bagi Wolverine dan hubungan mereka di layar lebar cukup menarik dan layak diakhiri dengan baik. Mungkin Sabretooth bekerja sama dengan Mister Sinister. Mungkin dia tertarik ke peristiwa utama dan terpaksa bekerja dengan Wolverine lagi untuk sekali waktu. Tapi, bagaimana pun, melihat keduanya saling cakar tentu akan sangat menarik.
Meskipun plot kisah ini sudah sedikit terungkap, masih banyak pertanyaan yang muncul dari kisah Wolverine 3 ini. Menurut CinemaBlend, ada 6 pertanyaan yang harus segera dijawab untuk merunut apa yang akan terjadi pada Wolverine di film terakhirnya ini.
1. Dimana dan kapan film ini terjadi?
Seperti dilaporkan The Wrap, film ini akan terjadi pada 2024. Tapi, dimanakah tempatnya, masih belum terjawab. Di kisah ini, Profesor X—yang tidak seperti Wolverine—akan berusia sekitar 100 tahun. Apakah film ini akan terjadi di Amerika Serikat atau akan menjadi sambungan dari film sebelumnya, The Wolverine, dan menuju ke area lain di dunia? Kita harus menantikannya.
2. Kenapa Profesor X terlibat?
Di trilogi asli X-Men, Profesor X membawa Wolverine yang amnesia ke School of Gifted Youngster dan memandunya dalam perjalanan mencari masa lalu. Di X-Men: Days of Future Past, Wolverine mampu membalas jasa ketika dia kembali ke 1973 dan membantu menculik Charles muda sehingga dia bisa menjalani takdir memimpin para mutant. Tak heran jika dua orang ini membangun persahabatan yang solid. Tapi itu masih belum menjelaskan mengapa Profesor harus terlibat di petualangan terakhir Wolverine. Apakah Logan meminta bantuannya ataukah Charles yang meminta bantuan Logan? Apa pun yang terjadi, jangan kaget jika Logan juga mengakhiri kisah Profesor X-nya Patrick Stewart. Jangan khawatir, masih ada James McAvoy—Profesor X dari X-Men: Apocalypse.
3. Bagaimana Mr Sinister masuk?
Adegan pascakredit X-Men: Apocalypse memperlihatkan sosok misterius mendapatkan sebotol kecil darah Wolverine dari Weapon X dan memasukkannya di sebuah koper berlabel Essex Corp yang merujuk pada Nathaniel Essex alias Mister Sinister. Sutradara film ini, Bryan Singer, kemudian menuturkan, Mister Sinister akan jadi musuh utama Logan, meskipun sutradara Wolverine 3, James Mangold, mengungkapkan, itu mungkin bukanlah masalahnya.
Tapi, ini yang kita ketahui. Koper Essex Corp itu telah mengungkapkan bahwa Sinister adalah pemain di semesta ini dengan perusahaan yang kuta. Dia tampaknya juga punya masa hidup yang sama seperti Wolverine dan beberapa kemampuan lain. Selain itu, harus dilihat apakah Logan akan menggunakan Mister Sinister secara langsung atau tidak, meskipun banyak yang yakin bahwa karakter ilmuwan gila Richard E Grant di film ini adalah Mister Sinister.
4. Siapa anak di poster itu?
Poster Logan menunjukkan tangan seorang anak kecil menggandeng tangan Wolverine dengan cakar terjuntai. Lantas siapakah anak itu? Apakah dia seorang yang penting?
Saat ini, ada dua tebakan utama. Satu, karena Logan dikabarkan mengadaptasi aspek kisah komik Old Man Logan, maka pada suatu titik, dia kemungkinan memulai keluarga dan tangan itu adalah tangan salah satu anaknya. Dua, ada laporan mengenai kemunculan klon wanita Wolverine, X-23, muncul di Logan. Dengan Hugh Jackman meninggalkan semesta X-Men, franchise ini mungkin memutuskan untuk menggunakannya sebagai mutan cakar logam baru mereka. Mungkin, Wolverine 3 akan mengisahkan bagaimana Logan menemukan X-23 di Essex Corp atau fasilitas lain. Dengan begitu, kita akan melihat Logan memandunya.
5. Mengapa kekuatan memulihkan diri Logan memudar?
Menurut plot dari naskah Logan yang diposting James Mangold di Twitter, kekuatan memulihkan diri Wolverine menurun dan dia bergantung pada alkohol untuk mengurangi rasa sakitnya. Apa yang terjadi di sini? Apakah itu adalah efek samping dari peristiwa di The Wolverine atau karena usia?
Agak lebih masuk akal jika berpikir bahwa Wolverine tidak abadi. Faktor pemulihan dirinya memang memperlambat penuaan. Di awal X-Men Origins: Wolverine, dia berusia sekitar 10 tahun pada 1845, sehingga Logan akan menempatkan dia pada usia hampir 200 tahun, atau lebih tua. Mungkin, setelah dua abad, faktor pemulihan itu menurun dan dalam waktu dekat, Wolverine akan mati baik karena sebab alamiah atau tewas di pertempuran. Setidaknya, menurunnya faktor pemulihan diri itu menempatkan dasar atas bagaimana berakhirnya petualangan sinematik Wolverine.
6. Akankah Sabretooth kembali?
Sabretooth adalah musuh bebuyutan Wolverine di komik dan sejauh ini, sudah dua kali ada pertempuran keduanya di film. Sabretooth versi Tyler Mane, meskipun kejam, tapi tidak terlalu mengesankan. Sementara Sabretooth versi Liev Schreiber adalah salah satu sorotan di X-Men Origins: Wolverine.
Sekitar 7 bulan lalu, Liev menuturkan, dia telah ngobrol dengan Hugh Jackman untuk kembali memerankan peran itu tapi sejak itu tidak ada konfirmasi apakah Sabretooth akan berpartisipasi di Logan. Karena ini adalah film terakhir Hugh sebagai Wolverine, maka akan mengecewakan jika keduanya tidak bertempur untuk terakhir kalinya. Jelas, Sabretooth akan menjadi bungkus yang baik bagi Wolverine dan hubungan mereka di layar lebar cukup menarik dan layak diakhiri dengan baik. Mungkin Sabretooth bekerja sama dengan Mister Sinister. Mungkin dia tertarik ke peristiwa utama dan terpaksa bekerja dengan Wolverine lagi untuk sekali waktu. Tapi, bagaimana pun, melihat keduanya saling cakar tentu akan sangat menarik.
(alv)