Zombie Teror Warga London

JAKARTA - Ratusan zombie berdatangan. Kondisi ini membuat suasana mencekam, khususnya warga London, Inggris. Banyak orang berusaha bertahan hidup. Ketegangan ini bisa dirasakan lewat film The Girl With All The Gifts yang hadir di bioskop mulai 9 November ini.

Perjuangan manusia bertahan hidup saat lingkungannya dikelilingi zombie ini telah memberi kecemasan, kepanikan dan tentunya ketegangan, di mana di masa depan umat manusia terinfeksi sejenis jamur yang dikenal sebagai jamur zombie.

Mereka yang terinfeksi ini kehilangan pikiran sehat dan memangsa daging manusia yang sehat. Sekelompok orang yang selamat hidup di London dan berusaha menemukan obat penyembuh dengan cara mempelajari sekelompok anak-anak.

Zombie ini dikenal dengan nama Hungries yang benar-benar bisa menghilangkan kekuatan mental. Beberapa manusia yang tersisa dan masih hidup dijaga ketat oleh Birmingham dan di antara mereka fokus mencari obat dengan mempelajari sekelompok kecil zombie yang merasa lapar dan bagian anak-anak manusia hybrid.

Dengan generasi pertama Hungries, anak-anak masih bisa mempertahankan kekuatan mental mereka, tetapi akan kehilangan kontrol ketika mereka terlalu dekat dengan bau manusia. Jika ada yang tidak beres, para ilmuwan akan membunuh subyek pada tes mereka dan itu adalah sesuatu yang tidak bisa diterima oleh seorang guru yang bernama Helen Justineau yang dibintangi Gemma Arterton.

Sementara Melanie (Sennia Nanua) merupakan anak muda yang dipilih untuk dibedah, kemudian Helen bersama dengan ilmuwan serta dua orang tentara melakukan apa saja agar Melanie selamat. Tapi, untuk menjalankan eksperimen, anak-anak ini harus dibunuh.
Melanie menjadi salah satu dari anak-anak yang dipilih untuk dibedah oleh kepala ilmuwan bernama Caroline, dan Helen. Mereka berusaha menyelamatkannya.