Kecanduan Main Sosmed Picu Masalah Psikologi
A
A
A
JAKARTA - Bagi sejumlah orang, menggunakan media sosial merupakan hal yang menyenangkan. Tak heran jika kegiatan ini bisa dilakukan selama berjam-jam. Sayangnya para ahli tidak menyarankan menggunakan media sosial terlalu sering.
Dilansir dari Boldsky, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas DePaul di Amerika Serikat menunjukkan, bahwa kebiasaan buruk ini bisa mengganggu kognitif setiap pengguna. Hal ini pun bisa memengaruhi kehidupan sehari-hari.
Para peneliti menerapkan perspektif teori psikologi kognitif, serta ilmu saraf yang menemukan ada dua mekanisme yang berbeda di otak. Di mana sistem tersebut bisa mengontrol reaksi stimulus yang berkaitan dengan perilaku.
Penelitian ini pun mendapat banyak respon dari masyarakat. Tercatat sebanyak 341 mahasiswa sarjana dari sebuah universitas di Amerika Utara menanggapi hal ini melalui Facebook. Sementara hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mereka yang kecanduan mencari informasi di media sosial akan mengalami masalah psikologi dan kognitifnya.
"Ada sedikit peningkatan dalam penggunaan media sosial dapat bermasalah pada kognitif seseorang. Hal ini dapat menurunkan kinerja," papar Ofir Turel dari California State University.
Dilansir dari Boldsky, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas DePaul di Amerika Serikat menunjukkan, bahwa kebiasaan buruk ini bisa mengganggu kognitif setiap pengguna. Hal ini pun bisa memengaruhi kehidupan sehari-hari.
Para peneliti menerapkan perspektif teori psikologi kognitif, serta ilmu saraf yang menemukan ada dua mekanisme yang berbeda di otak. Di mana sistem tersebut bisa mengontrol reaksi stimulus yang berkaitan dengan perilaku.
Penelitian ini pun mendapat banyak respon dari masyarakat. Tercatat sebanyak 341 mahasiswa sarjana dari sebuah universitas di Amerika Utara menanggapi hal ini melalui Facebook. Sementara hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mereka yang kecanduan mencari informasi di media sosial akan mengalami masalah psikologi dan kognitifnya.
"Ada sedikit peningkatan dalam penggunaan media sosial dapat bermasalah pada kognitif seseorang. Hal ini dapat menurunkan kinerja," papar Ofir Turel dari California State University.
(nfl)