Lestarikan Kuliner Indonesia, Hotel Aryaduta Kembali Gelar Cooking Class
A
A
A
BANDUNG - Hotel Aryaduta kembali menggelar cooking demo bersama brand ambassador, tastemaker dan selebriti chef Rinrin Marinka. Dalam acara tersebut akan mempersembahkan rangkaian menu yang terinspirasi dari makanan tradisional Sunda. Sebagai salah satu nama yang sudah dikenal di bidang lodging dan hospitality, Aryaduta Hotel Group, saat ini sedang menjalani transformasi brand yang salah satunya dengan cara melestarikan masakan-masakan dari seluruh Indonesia.
"Setelah Aryaduta X Marinka seri 1 di Aryaduta Tugu Tani, kini untuk seri 2 digelar di Aryaduta Bandung. Bersama chef Marinka, kami selalu menyajikan 4 menu baru dan akan tersedia di 9 cabang Hotel Aryaduta. Aryaduta Hotel Group sedang rebranding untuk menjadi hote yang menonjolkan kuliner Indonesia. Kalau hotel internasional tentu akan fokus ke makanan internasional, sedangan Aryaduta adalah hotel lokal jadi kami ingin fokus kepada kuliner lokal. Dan Marinka adalah chef yang sangat berbakat dan kreatif. Bersama chef Sydney dari Aryaduta Bali, keduanya akan menjadi representatif hotel dan masakan Indonesia yang tepat," jelas Anthony Ross, CEO Hotel Aryaduta saat ditemui di Hotel Aryaduta Bandung, Kamis (20/7/2017).
Sementara itu, mengenai empat menu yang ia sajikan kali ini, yaitu Batagor 'Jewel', Mie Kocok 'Tarik', Kupat Tahu dan Kue Ketan Hitam. Marinka menjelaskan bahwa ia cukup kagum setelah mencicipi ragam sajian khas Bandung yang membuat ia terinspirasi untuk menyajikan menu-menu tersebut.
"Saya telah menghabiskan beberapa waktu untuk berjalan-jalan menikmati sajian warung kecil hingga restoran disini. Menurut saya orang-orang Bandung ini benar-benar paham bagaimana menjadikan makanan makanan tersebut enak dinikmati," ujarnya.
Chef Marinka melanjutkan, inspirasi yang diperoleh ketika keliling Bandung itu mendapatkan makanan utama yang favorit. "Saya buat makanan utamanya itu ada dua, mie kocok sama kupat tahu. Kenapa memilih empat menu ini karena sejujurnya memilih makanan Bandung yang benar-benar berbeda itu agak sulit nggak sih? Jadi saya re-create menu ini tinggal kasih yang berbeda aja kayak batagornya pakai telur asin dan telur pitan, terus mie kocok itu kikilnya saya ganti pakai beef, kupat tahunya pakai bala-bala, gitu," jelasnya.
Tak hanya itu, hadir bersama Marinka, chef Sydney De Hart yang merupakan penduduk asli Amsterdan yang kini menjadi koki di Aryaduta Bali. "Seperti Bali, Bandung adalah kota makanan dan berkesempatan untuk memasaknya bersama Marinka pada event kedua ini adalah sesuatu yang menyenangkan. Bandung menghadirkan banyak hal menarik yang bisa Anda temui mulai dari French food di salah satu sudut jalan dan siomay ikan tengiri di sudut lainnya," pungkasnya.
"Setelah Aryaduta X Marinka seri 1 di Aryaduta Tugu Tani, kini untuk seri 2 digelar di Aryaduta Bandung. Bersama chef Marinka, kami selalu menyajikan 4 menu baru dan akan tersedia di 9 cabang Hotel Aryaduta. Aryaduta Hotel Group sedang rebranding untuk menjadi hote yang menonjolkan kuliner Indonesia. Kalau hotel internasional tentu akan fokus ke makanan internasional, sedangan Aryaduta adalah hotel lokal jadi kami ingin fokus kepada kuliner lokal. Dan Marinka adalah chef yang sangat berbakat dan kreatif. Bersama chef Sydney dari Aryaduta Bali, keduanya akan menjadi representatif hotel dan masakan Indonesia yang tepat," jelas Anthony Ross, CEO Hotel Aryaduta saat ditemui di Hotel Aryaduta Bandung, Kamis (20/7/2017).
Sementara itu, mengenai empat menu yang ia sajikan kali ini, yaitu Batagor 'Jewel', Mie Kocok 'Tarik', Kupat Tahu dan Kue Ketan Hitam. Marinka menjelaskan bahwa ia cukup kagum setelah mencicipi ragam sajian khas Bandung yang membuat ia terinspirasi untuk menyajikan menu-menu tersebut.
"Saya telah menghabiskan beberapa waktu untuk berjalan-jalan menikmati sajian warung kecil hingga restoran disini. Menurut saya orang-orang Bandung ini benar-benar paham bagaimana menjadikan makanan makanan tersebut enak dinikmati," ujarnya.
Chef Marinka melanjutkan, inspirasi yang diperoleh ketika keliling Bandung itu mendapatkan makanan utama yang favorit. "Saya buat makanan utamanya itu ada dua, mie kocok sama kupat tahu. Kenapa memilih empat menu ini karena sejujurnya memilih makanan Bandung yang benar-benar berbeda itu agak sulit nggak sih? Jadi saya re-create menu ini tinggal kasih yang berbeda aja kayak batagornya pakai telur asin dan telur pitan, terus mie kocok itu kikilnya saya ganti pakai beef, kupat tahunya pakai bala-bala, gitu," jelasnya.
Tak hanya itu, hadir bersama Marinka, chef Sydney De Hart yang merupakan penduduk asli Amsterdan yang kini menjadi koki di Aryaduta Bali. "Seperti Bali, Bandung adalah kota makanan dan berkesempatan untuk memasaknya bersama Marinka pada event kedua ini adalah sesuatu yang menyenangkan. Bandung menghadirkan banyak hal menarik yang bisa Anda temui mulai dari French food di salah satu sudut jalan dan siomay ikan tengiri di sudut lainnya," pungkasnya.
(nfl)