4.000 Peserta Ikuti Big Audition Indonesian Idol di Medan
A
A
A
MEDAN - RCTI dan Fremantle Media kembali menghadirkan program pencarian bakat terbesar dan terbaik "Indonesian Idol". Tahun ini ajang pencarian bakat menyanyi itu telah memasuki season ke-9 setelah season terakhir digelar tahun 2014 lalu. Audisi yang digelar di kota Medan (23-24/9) diikuti dengan jumlah peserta mencapai hingga 4.000 orang.
“Jumlah peserta yang ada di hari pertama ini sudah berkisar hingga 1.000-an orang, tapi peserta yang mendaftar secara online atau registrasi online itu sudah mencapai hingga 4.000-an orang,” ujar Producer PT Rajawali Citra Televisi Indonesia, Rachmad Welly, di Medan International Convention Center (MICC), Sabtu (23/9).
Dijelaskan Rachmad, ajang pencarian bakat Indonesia Idol sebenarnya tidaklah vakum, meski season terakhir itu digelar tahun 2014 lalu. Hal ini menurut dia karena RCTI berupaya mencari regenerasi yang sebenarnya, dimana RCTI banyak memiliki talented yang dijaring secara bergantian.
“Jadi RCTI kan memiliki banyak talent show mulai dari Rising Star, The Voice hingga X-factor, sehingga dengan berbagai ajang ini kita bisa memiliki talen tersendiri,” papar Rachmad.
Dikatakan Rachmad, untuk tahun ini Indonesia Idol lebih banyak kota yang akan dikunjungi dibanding pada season sebelumnya. Seperti di pulau Jawa itu ada kota Malang, Semarang, Purwokerto, Cirebon dan Sukabumi yang sudah dijalani. Sementara kalau kota besar ada Yogyakarta, dan Medan merupakan kota besar kedua yang dikunjungi, selanjutnya ada Surabaya, Bandung.
“Untuk yang special city audition, kita juga akan berkunjung ke Kupang, Palembang, Padang. Tim kita juga ada di Manado dan Makassar serta di Ambon, Balikpapan dan Banjarmasin,” kata dia.
Rachmad menjelaskan, proses penjaringan ini dilakukan di masing-masing kota dengan menggelar pre-cast yakni mendatangkan juri lokal yang bergerak di bidang music, MD yang selanjutnya menjadi precaster untuk memilih beberapa orang yang akan masuk ke tahapan judging (bertemu dengan juri utama di Jakarta).
Namun, untuk kota-kota kecil dalam tahapan ini juga pihaknya mendatangkan special agent yakni artis nasional yang mengerti music. Special agent ini nantinya akan menemukan siapa yang menurut dia terbaik dan akan memberikan silver ticket sebagai tanda dapat maju ke tahapan berikutnya bertemu dengan juri utama.
“Namun, kalau kota besar, kita mendatangkan yang namanya special guest, seperti di Yogya itu kita mendatangkan Maia, di Medan Judika, Surabaya Ari Lasso dan di Bandung Bunga Citra Lestari. Mereka ini tidak memberikan silver ticket, namun sebagai motivator kepada peserta agar dapat berbuat yang terbaik ketika nantinya berhadapan dengan juri utama,” papar dia.
Dari proses penjurian di beberapa kota ini, ditargetkan Rachmad akan berakhir pada bulan November. Indonesian Idol dijadwalkan tayang perdana pada 18 Desember mendatang.
Audisi hari pertama disambut antusias oleh anak-anak muda Kota Medan, dan sekitarnya. Antusiasme itu terlihat dengan atrean ribuan peserta di lokasi audisi di Medan International Convention Center (MICC), Jalan Outerringroad Gagak Hitam Medan.
Antrean telah mengular sejak pukul 08.00 WIB. Bahkan ada peserta audisi yang sudah hadir sejak subuh meski gerbang audisi baru dibuka pukul 10.00 WIB.
"Sudah dari subuh tadi. Kebetulan saya dari Siantar, takut terlambat dan dapat antrean jauh di belakang," sebut Septri, 18, salah seorang peserta audisi.
Antusiasme juga terlihat jelas dengan semangat para peserta audisi saat mengikuti antrean. Meski harus berdiri mereka terlihat mengikuti teriakan-teriakan dan yel-yel yang diarahkan MC.
"Masih semangat lah. Namanya mau kompetisi. Lagian ramai kali. Jadi seru bisa teriak sama-sama," kata Nuri, 20, mahasiswa Universitas Sumatera Utara yang ikut menjadi peserta audisi.
Media Relation RCTI, Usul Azmi mengatakan, audisi yang digelar di Medan ini menjadi bagian dari Big Audition yang mereka gelar di 5 kota. Yakni di Yogyakarta (18—19 September 2017), Medan (23—24 September 2017), Surabaya (30 September—1 Oktober 2017), Bandung (7—8 Oktober 2017) dan Jakarta (14—16 Oktober 2017).
"Medan selalu melahirkan peserta-peserta terbaik di ajang Indonesian Idol sejak pertama kali digelar. Kita berharap tahun ini juga ada peserta terbaik dari sini," kata Ulul.
Selain Big Audition, lanjut Ulul, mereka juga menggelar Spesial City Audition di 13 kota. Audisi spesial itu sudah dilakukan sejak Juli lalu di Malang, Semarang, Purwokerto, Cirebon, Sukabumi, Kupang, Palembang, Padang, Manado, Makassar, Ambon, Banjarmasin dan Balikpapan.
"Spesial City Audition merupakan audisi khusus dimana para pendaftar dapat mengirimkan CD rekaman menyanyi kepada radio-radio lokal yang menjadi partner kita, untuk selanjutnya di seleksi oleh tim Indonesian Idol," kata dia.
“Jumlah peserta yang ada di hari pertama ini sudah berkisar hingga 1.000-an orang, tapi peserta yang mendaftar secara online atau registrasi online itu sudah mencapai hingga 4.000-an orang,” ujar Producer PT Rajawali Citra Televisi Indonesia, Rachmad Welly, di Medan International Convention Center (MICC), Sabtu (23/9).
Dijelaskan Rachmad, ajang pencarian bakat Indonesia Idol sebenarnya tidaklah vakum, meski season terakhir itu digelar tahun 2014 lalu. Hal ini menurut dia karena RCTI berupaya mencari regenerasi yang sebenarnya, dimana RCTI banyak memiliki talented yang dijaring secara bergantian.
“Jadi RCTI kan memiliki banyak talent show mulai dari Rising Star, The Voice hingga X-factor, sehingga dengan berbagai ajang ini kita bisa memiliki talen tersendiri,” papar Rachmad.
Dikatakan Rachmad, untuk tahun ini Indonesia Idol lebih banyak kota yang akan dikunjungi dibanding pada season sebelumnya. Seperti di pulau Jawa itu ada kota Malang, Semarang, Purwokerto, Cirebon dan Sukabumi yang sudah dijalani. Sementara kalau kota besar ada Yogyakarta, dan Medan merupakan kota besar kedua yang dikunjungi, selanjutnya ada Surabaya, Bandung.
“Untuk yang special city audition, kita juga akan berkunjung ke Kupang, Palembang, Padang. Tim kita juga ada di Manado dan Makassar serta di Ambon, Balikpapan dan Banjarmasin,” kata dia.
Rachmad menjelaskan, proses penjaringan ini dilakukan di masing-masing kota dengan menggelar pre-cast yakni mendatangkan juri lokal yang bergerak di bidang music, MD yang selanjutnya menjadi precaster untuk memilih beberapa orang yang akan masuk ke tahapan judging (bertemu dengan juri utama di Jakarta).
Namun, untuk kota-kota kecil dalam tahapan ini juga pihaknya mendatangkan special agent yakni artis nasional yang mengerti music. Special agent ini nantinya akan menemukan siapa yang menurut dia terbaik dan akan memberikan silver ticket sebagai tanda dapat maju ke tahapan berikutnya bertemu dengan juri utama.
“Namun, kalau kota besar, kita mendatangkan yang namanya special guest, seperti di Yogya itu kita mendatangkan Maia, di Medan Judika, Surabaya Ari Lasso dan di Bandung Bunga Citra Lestari. Mereka ini tidak memberikan silver ticket, namun sebagai motivator kepada peserta agar dapat berbuat yang terbaik ketika nantinya berhadapan dengan juri utama,” papar dia.
Dari proses penjurian di beberapa kota ini, ditargetkan Rachmad akan berakhir pada bulan November. Indonesian Idol dijadwalkan tayang perdana pada 18 Desember mendatang.
Audisi hari pertama disambut antusias oleh anak-anak muda Kota Medan, dan sekitarnya. Antusiasme itu terlihat dengan atrean ribuan peserta di lokasi audisi di Medan International Convention Center (MICC), Jalan Outerringroad Gagak Hitam Medan.
Antrean telah mengular sejak pukul 08.00 WIB. Bahkan ada peserta audisi yang sudah hadir sejak subuh meski gerbang audisi baru dibuka pukul 10.00 WIB.
"Sudah dari subuh tadi. Kebetulan saya dari Siantar, takut terlambat dan dapat antrean jauh di belakang," sebut Septri, 18, salah seorang peserta audisi.
Antusiasme juga terlihat jelas dengan semangat para peserta audisi saat mengikuti antrean. Meski harus berdiri mereka terlihat mengikuti teriakan-teriakan dan yel-yel yang diarahkan MC.
"Masih semangat lah. Namanya mau kompetisi. Lagian ramai kali. Jadi seru bisa teriak sama-sama," kata Nuri, 20, mahasiswa Universitas Sumatera Utara yang ikut menjadi peserta audisi.
Media Relation RCTI, Usul Azmi mengatakan, audisi yang digelar di Medan ini menjadi bagian dari Big Audition yang mereka gelar di 5 kota. Yakni di Yogyakarta (18—19 September 2017), Medan (23—24 September 2017), Surabaya (30 September—1 Oktober 2017), Bandung (7—8 Oktober 2017) dan Jakarta (14—16 Oktober 2017).
"Medan selalu melahirkan peserta-peserta terbaik di ajang Indonesian Idol sejak pertama kali digelar. Kita berharap tahun ini juga ada peserta terbaik dari sini," kata Ulul.
Selain Big Audition, lanjut Ulul, mereka juga menggelar Spesial City Audition di 13 kota. Audisi spesial itu sudah dilakukan sejak Juli lalu di Malang, Semarang, Purwokerto, Cirebon, Sukabumi, Kupang, Palembang, Padang, Manado, Makassar, Ambon, Banjarmasin dan Balikpapan.
"Spesial City Audition merupakan audisi khusus dimana para pendaftar dapat mengirimkan CD rekaman menyanyi kepada radio-radio lokal yang menjadi partner kita, untuk selanjutnya di seleksi oleh tim Indonesian Idol," kata dia.
(alv)