Jaga Kesehatan Gigi Anak Bisa Hindarkan Risiko Terkena Diabetes
A
A
A
JAKARTA - Diabetes merupakan penyakit metabolik yang dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Penyakit inipun juga penyumbang terbesar bagi kematian di Indonesia.
Diabetes bisa menyerang anak-anak pada usia dini. Ini terjadi karena pola gaya hidup yang tidak sehat dan adanya faktor keturunan dari keluarga.
Namun, diabetes bisa dicegah dengan sedikt memfokuskan perawatan gigi. Menjaga kesehatan gigi mencegah anak bisa mencegah terjadinya kelebihan berat badaan yang bisa menimbulkan obesitas dan memicu diabetes.
Mengutip The Health Site, sebuah studi tersebut menemukan hubungan langsung antara kesehatan gigi yang buruk dengan menyebabkan peningkatan BMI (Body Mass Index) dan lemak tubuh ekstra. Mengingat, buruknya kesehatan gigi menandankan seorang anak menyukai makanan manis dan meningkatkan obesitas.
"Berat badan bisa menjadi subjek sensitif, tapi jika Anda berbicara tentang perilaku makan di samping kesehatan gigi, Hal ini bisa menjadi masalah dari sudut yang berbeda," ujar Louise Arvidsson, seorang mahasiswa doktoral di Universitas Gothenburg di Swedia.
Studi ini juga meneliti diet sehat yang bisa berpengaruh juga pada anak kecil. Diet ini memiliki banyak fokus pada aktivitas fisik dan kesehatan mental pada anak-anak.
Para peneliti meninjau perilaku makan, lemak tubuh dan kesehatan gigi dari 271 anak kecil. Serta meniliti asupan makanan anak-anak selama satu hari. Dengan diperiksa melalui prevalensi mikroorganisme kariogenik yang ada di dalam air liur.
Hasilnya ditemukan bahwa anak-anak yang memiliki jumlah bakteri di dalam gigi memiliki BMI lebih tinggi dan kebiasaan makan yang lebih buruk. Nah kebiasan buruk inipun memicu terjadinya penyakit diabertes
Untuk itu, anak-anak disarankan untuk mengkonsumsi produk gandum utuh, 400—500 gram buah dan sayuran per hari. Selain itu, juga ikan dua sampai tiga kali seminggu dan mengurangi asupan gula dan lemak jenuh rendah.
Diabetes bisa menyerang anak-anak pada usia dini. Ini terjadi karena pola gaya hidup yang tidak sehat dan adanya faktor keturunan dari keluarga.
Namun, diabetes bisa dicegah dengan sedikt memfokuskan perawatan gigi. Menjaga kesehatan gigi mencegah anak bisa mencegah terjadinya kelebihan berat badaan yang bisa menimbulkan obesitas dan memicu diabetes.
Mengutip The Health Site, sebuah studi tersebut menemukan hubungan langsung antara kesehatan gigi yang buruk dengan menyebabkan peningkatan BMI (Body Mass Index) dan lemak tubuh ekstra. Mengingat, buruknya kesehatan gigi menandankan seorang anak menyukai makanan manis dan meningkatkan obesitas.
"Berat badan bisa menjadi subjek sensitif, tapi jika Anda berbicara tentang perilaku makan di samping kesehatan gigi, Hal ini bisa menjadi masalah dari sudut yang berbeda," ujar Louise Arvidsson, seorang mahasiswa doktoral di Universitas Gothenburg di Swedia.
Studi ini juga meneliti diet sehat yang bisa berpengaruh juga pada anak kecil. Diet ini memiliki banyak fokus pada aktivitas fisik dan kesehatan mental pada anak-anak.
Para peneliti meninjau perilaku makan, lemak tubuh dan kesehatan gigi dari 271 anak kecil. Serta meniliti asupan makanan anak-anak selama satu hari. Dengan diperiksa melalui prevalensi mikroorganisme kariogenik yang ada di dalam air liur.
Hasilnya ditemukan bahwa anak-anak yang memiliki jumlah bakteri di dalam gigi memiliki BMI lebih tinggi dan kebiasaan makan yang lebih buruk. Nah kebiasan buruk inipun memicu terjadinya penyakit diabertes
Untuk itu, anak-anak disarankan untuk mengkonsumsi produk gandum utuh, 400—500 gram buah dan sayuran per hari. Selain itu, juga ikan dua sampai tiga kali seminggu dan mengurangi asupan gula dan lemak jenuh rendah.
(alv)