6 Hal yang Tak Diungkap Suami

JAKARTA - Sedikitnya ada 6 hal yang tidak diungkap suami kepada istrinya, meski mereka sudah bertahun-tahun menikah. Apa saja?

Kaum perempuan nampaknya harus tahu hal-hal yang ternyata tidak pernah diungkap pasangannya, tetapi bukan berarti sang suami merahasiakan sesuatu. Nah, seperti dilansir Times of India, berikut 6 hal yang tidak diungkap pasangan mereka.

1.Ucapan cinta
Wanita kerap meminta suaminya untuk selalu mengatakan "Aku mencintaimu", tetapi istri tidak pernah mengatakan hal yang sama. Padahal, pria sangat menginginkan orang yang dicintainya itu juga mengungungkap kata cinta untuknya.

2. Anak-anak penting, suami juga
Setelah menikah dan memiliki anak. Tentu siamu-istri memprioritaskan anak. Namun, pada kehidupan yang dijalani, istri lebih focus mengurus anak dan suami tidak terlalu diperhatikan. Padahal, suami pun berharap mendapat perhatian istri.

3. Waktu
Apa yang tidak diungkap suami bukan berarti merahasiakannya. Ada saat-saat ketika waktu luang suami terlihat berfikir, tetapi istri dengan mudahnya meminta bantuan untuk kepentingannya. Saat tidak ditanggapi, tetntu istri sangat kesal. Dia pun berfikir ada sesuatu yang dirahasiakan suaminya. Padahal, suami hanya membutuhkan beberapa waktunya.

4. Khawatir performa seksual
Tidak bisa memuaskan istri di tempat tidur kerap menjadi kekhawatiran pria. Mungkin saja karena jarang ada komunikasi terkait masalah seks.

5. Memimpin di tempat tidur
"Saya berharap istri saya mengambil inisiatif saat berhubungan seks. Saya merasa sangat tergugah untuk aktif. Ini menunjukkan bahwa dia menginginkan saya dan tidak ada yang seksi seperti wanita yang ingin dikasihi oleh pria. Sayang! Aku tidak bisa memberitahunya ini karena akan merasa aku memintanya melakukan itu."

6. Pertengkaran
Istri seharusnya tidak melibatkan suami dalam pertengkarannya dengan mertua. Ini membuatnya berasa di posisi sulit. “Mereka harus mengerti bahwa saya tidak dapat mengambil sikap, tapi setiap kali istri saya bertengkar dengan ibu saya, dia membuat saya terlibat di dalamnya dengan meminta saya untuk ikut campur. Jika saya mengatakan tidak, dia pikir saya mengambil sisi ibu saya. Bagaimana saya menjelaskan bahwa saya berada dalam situasi yang lebih buruk daripada dua orang yang bertikai?"