Tips Hindari Mabuk Perjalanan pada Anak Saat Mudik Lebaran

JAKARTA - Mabuk perjalanan kerap dikeluhkan mereka yang melakukan perjalanan jauh, tanpa terkecuali anak-anak. Akibatnya, perjalanan yang seharusnya menyenangkan berubah menjadi merepotkan.

Jika hal ini terjadi pada anak Anda, Jodi Breska MD, dokter layanan primer di Mayo Clinic Health menyarankan untuk mengurangi stimulasi motorik anak selama perjalanan. Hindari memberi anak film atau membaca buku.

Dilansir Essential Kids, sebaiknya ajak anak fokus pada hal-hal di luar kendaraan. Selanjutnya, ajak si kecil melakukan hal-hal menyenangkan seperti bermain tebak-tebakan, mengobrol, bernyanyi bersama hingga mendengarkan musik.

"Jangan lupa pastikan sirkulasi udara di dalam mobil baik dan hindari aroma tidak sedap yang bisa muncul dalam mobil," kata Breska.

Perhatikan juga asupan yang dikonsumsinya. Sebelum perjalanan tidak disarankan memberi anak-anak camilan yang pedas dan berminyak. Cukup sediakan camilan ringan yang tidak berminyak atau terlalu pedas, seperti biskuit, agar-agar, atau kacang-kacangan.

Jika anak berusia 2 tahun atau lebih mabuk perjalanan, orang tua dapat memberikan obat dengan berkonsultasi terlebih dahulu. Biasanya, obat yang diberikan akan memberi efek kantuk selama perjalanan.

"Bila anak masih sering mabuk dalam perjalanan, tak ada salahnya berkonsultasilah dengan dokter. Identifikasi apa pemicu mabuk perjalanan yang mereka alami sehingga itu bisa dihindari di perjalanan selanjutnya," tandasnya.