Review Film Hotel Transylvania 3: Summer Vacation

JAKARTA - Kisah para monster dan drakula di animasi Hotel Transylvania buatan Sony Pictures terus berlanjut di seri ketiga. Seperti dua film sebelumnya, animasi ini juga masih berkisah tentang seputar tingkah polah makhluk-makhluk aneh itu, hanya berbeda lokasi, bukan di hotel tapi di sebuah kapal pesiar super besar dan mewah dan aneh.

Hotel Transylvania 3: Summer Vacation merupakan usaha Mavis (Selena Gomez) untuk mengajak ayahnya, Drakula (Adam Sadler), berlibur dari penatnya mengurus hotel. Dia memberikan kejutan berupa liburan dengan berlayar di atas sebuah kapal pesiar mewah yang dikapteni seorang wanita manusia bernama Ericka (Kathryn Hahn).

Sayang, meski didampingi anak, menantunya—Johnny, dan cucunya—Dennis, beserta teman-temannya seperti Frankenstein (Kevin James), Wayne si serigala jadi-jadian (Steve Buscemi), Murray si mumi (Keegan-Michael Key), dan Griffin si manusia tidak tampak (David Spade), Drakula tetap tidak bersemangat. Tapi, setelah bertemu Ericka, dia jadi berubah.

Drakula merasakan apa yang disebut sebagai zing dalam bahasa monster atau jatuh cinta pada pandangan pertama. Drakula takut jika Mavis mengetahuinya karena itu akan membuatnya kecewa. Di sisi lain, Drakula tidak tahu siapa sebenernya Ericka.

Tingkah konyol para monster itu kembali di seri ketiga ini. Film ini diawali dengan adegan di masa lalu pada tahun 1897 ketika Drakula dan para monster itu diburu Abraham Van Helsing (Jim Gaffigan). Tapi, mirip adegan Bugs Bunny dengan Yosemite Sam di kartun Looney Tunes, Drakula selalu memenangkan pertandingan itu dan membuat Van Helsing babak belur dengan memendam dendam.

Meskipun film ini masih berjudul Hotel Transylvania, tapi hotel ini hanya muncul di awal dan akhir film. Selebihnya, adegan ada di atas kapal pesiar dengan segala keanehan dan kekonyolannya.

Jika Anda mencari hiburan yang cukup mengocok perut, film ini bisa jadi salah satu alternatifnya. Sepanjang 97 menit, ada saja kelakuan para monster ini dan juga sang Drakula yang bisa membuat Anda terbahak-bahak.

Meski sejumlah bagian film ini terasa cheesy dan cliché, film ini cukup menghibur, terutama bagi remaja. Selain itu, meski kocak, film ini bukan film yang bakal Anda ingat, tapi hanya sekadar pengisi waktu untuk mencari hiburan alias gampang dilupakan.

Salah satu yang menarik dari film ini adalah pesan yang ingin disampaikan. Di tengah derasnya rasisme dan diskriminasi saat ini, film ini ingin memberikan pesan bahwa siapa pun diri Anda, tidak ada bedanya dengan orang lain.

Film Hotel Transylvania 3: Summer Vacation bisa Anda saksikan di bioskop kesayangan Anda. Selamat menonton.