Tips Aman Konsumsi Daging Kurban
A
A
A
JAKARTA - Beragam olahan kambing mulai sate, gulai hingga sop kambing selalu tersedia saat Hari Raya Idul Adha. Sayang, di balik rasanya yang lezat, banyak yang merasa khawatir menyantap daging kambing lantaran bisa memicu kolesterol hingga darah tinggi.
Meski demikian, tak perlu risau. Pasalnya, Anda tetap bisa aman mengonsumsi daging kambing asal diolah dengan cara yang tepat. Selain itu perhatikan juga pemilihan daging kambing sebelum mengolahnya agar tidak menyebabkan gangguan kesehatan.
"Pilih daging kambing yang lemaknya sangat rendah, misalnya daging bagian paha. Hindari daging yang banyak lemaknya," kata dr Em Yunir, SpPD-KEMD.
Saat merebus daging, sebaiknya membuang air rebusan daging. Pasalnya, air ini dinilai mengandung banyak lemak yang tidak sehat jika dikonsumsi. Pastikan juga mengolah daging dengan tepat seperti membakar dibandingkan menggoreng daging.
"Waktu di rebus lemaknya keluar yang putih-putih di permukaan air. Nah, itu di buang. Pilih di bakar saja. Kalau digoreng minyaknya masuk (ke makanan), kalau dibakar minyaknya keluar. Tapi ingat, bakarnya juga jangan sampai gosong," ujar dia.
Hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan agar aman mengonsumsi daging kambing adalah barengi dengan mengonsumsi makanan kaya serat tinggi. Misalnya, sayuran dan buah-buahan yang tinggi antioksidan seperti apel, anggur, pir dan stroberi. Perhatikan juga nilai kalori yang dibutuhkan tubuh dan kalori pada makanan.
Meski demikian, tak perlu risau. Pasalnya, Anda tetap bisa aman mengonsumsi daging kambing asal diolah dengan cara yang tepat. Selain itu perhatikan juga pemilihan daging kambing sebelum mengolahnya agar tidak menyebabkan gangguan kesehatan.
"Pilih daging kambing yang lemaknya sangat rendah, misalnya daging bagian paha. Hindari daging yang banyak lemaknya," kata dr Em Yunir, SpPD-KEMD.
Saat merebus daging, sebaiknya membuang air rebusan daging. Pasalnya, air ini dinilai mengandung banyak lemak yang tidak sehat jika dikonsumsi. Pastikan juga mengolah daging dengan tepat seperti membakar dibandingkan menggoreng daging.
"Waktu di rebus lemaknya keluar yang putih-putih di permukaan air. Nah, itu di buang. Pilih di bakar saja. Kalau digoreng minyaknya masuk (ke makanan), kalau dibakar minyaknya keluar. Tapi ingat, bakarnya juga jangan sampai gosong," ujar dia.
Hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan agar aman mengonsumsi daging kambing adalah barengi dengan mengonsumsi makanan kaya serat tinggi. Misalnya, sayuran dan buah-buahan yang tinggi antioksidan seperti apel, anggur, pir dan stroberi. Perhatikan juga nilai kalori yang dibutuhkan tubuh dan kalori pada makanan.
(tdy)