; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
3 Cara Melindungi Kulit dari Polusi Udara
3 Cara Melindungi Kulit dari Polusi Udara
A
A
A
JAKARTA - Wajah menjadi bagian tubuh yang paling terbuka sehingga polusi udara dapat berdampak pada kulit. Ini karena polutan udara memiliki efek yang merugikan kulit, termasuk radiasi ultraviolet matahari, hidrokarbon polisiklik aromatik, senyawa organik yang mudah menguap, nitrogen oksida, partikel, ozon dan bahkan merokok.
Efek samping dari polusi udara bervariasi, tetapi mungkin yang paling nyata adalah penuaan kulit yang menyebabkan kulit keriput dan hilangnya elastisitas kulit. Paparan asap juga bisa menyebabkan jerawat, kekeringan atau ruam. Lalu bagaimana mengatasinya? Seperti dilansir Times Of India, berikut cara melindungi kulit:
1. Perlindungan matahari
Tutupi wajah dengan sunscreen spektrum luas (UVA dan UVB) dengan SPF 30. Terapkan 20 menit sebelum meninggalkan rumah dan pastikan Anda menerapkannya setiap 2,5 jam.
2. Bersihkan dan Lembabkan
Bantu kulit melawan kekeringan yang disebabkan oleh polusi dengan menggunakan pelembab untuk menjaga kulit tetap lembut dan terhidrasi yang membantu dalam meminimalkan garis-garis halus dan kerutan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa polusi memperburuk kondisi seperti eksim dan psoriasis yang harus lebih sering dilembabkan. Untuk pembersihan, gunakan pembersih yang lembut dan pastikan cuci wajah, setidaknya dua atau tiga kali sehari. Juga, ingatlah untuk selalu menghapus make-up! Kulit pembersih sangat penting untuk menghindari jerawat.
3. Makan sehat
Makan diet kaya vitamin dan mineral. Buah segar, sayuran, dan kacang-kacangan biasanya tinggi antioksidan, zat antipenuaan yang ampuh. Vitamin A, C, dan E semuanya merupakan antioksidan kuat. Semua itu ditemukan dalam beberapa makanan, khususnya blueberry, stroberi, raspberry, sayuran berdaun hijau, kacang dan kacang.
Gunakan juga krim topikal yang mengandung formulasi vitamin C dan E dan heksanol, setelah berkonsultasi dengan dokter kulit.
Yang paling penting, luangkan waktu untuk diri sendiri dan kunjungi dokter kulit yang dapat menyarankan rejimen yang tepat. Ada banyak perawatan yang tersedia mulai dari krim topikal, pengelupasan kulit, facial oksigen dan laser yang dapat membantu.
Efek samping dari polusi udara bervariasi, tetapi mungkin yang paling nyata adalah penuaan kulit yang menyebabkan kulit keriput dan hilangnya elastisitas kulit. Paparan asap juga bisa menyebabkan jerawat, kekeringan atau ruam. Lalu bagaimana mengatasinya? Seperti dilansir Times Of India, berikut cara melindungi kulit:
1. Perlindungan matahari
Tutupi wajah dengan sunscreen spektrum luas (UVA dan UVB) dengan SPF 30. Terapkan 20 menit sebelum meninggalkan rumah dan pastikan Anda menerapkannya setiap 2,5 jam.
2. Bersihkan dan Lembabkan
Bantu kulit melawan kekeringan yang disebabkan oleh polusi dengan menggunakan pelembab untuk menjaga kulit tetap lembut dan terhidrasi yang membantu dalam meminimalkan garis-garis halus dan kerutan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa polusi memperburuk kondisi seperti eksim dan psoriasis yang harus lebih sering dilembabkan. Untuk pembersihan, gunakan pembersih yang lembut dan pastikan cuci wajah, setidaknya dua atau tiga kali sehari. Juga, ingatlah untuk selalu menghapus make-up! Kulit pembersih sangat penting untuk menghindari jerawat.
3. Makan sehat
Makan diet kaya vitamin dan mineral. Buah segar, sayuran, dan kacang-kacangan biasanya tinggi antioksidan, zat antipenuaan yang ampuh. Vitamin A, C, dan E semuanya merupakan antioksidan kuat. Semua itu ditemukan dalam beberapa makanan, khususnya blueberry, stroberi, raspberry, sayuran berdaun hijau, kacang dan kacang.
Gunakan juga krim topikal yang mengandung formulasi vitamin C dan E dan heksanol, setelah berkonsultasi dengan dokter kulit.
Yang paling penting, luangkan waktu untuk diri sendiri dan kunjungi dokter kulit yang dapat menyarankan rejimen yang tepat. Ada banyak perawatan yang tersedia mulai dari krim topikal, pengelupasan kulit, facial oksigen dan laser yang dapat membantu.
(tdy)
Explore More