Ini Bentuk Kedekatan Diana Ross dengan Micheal Jackson
A
A
A
NAMA Diana Ross disebut-sebut dalam surat warisan mendiang Michael Jackson. Dalam surat tersebut, Jackson menulis jika sang ibu Katherine Jackson yang menjadi pilihan pertamanya sebagai wali dari anak-anaknya meninggal sebelum dirinya, maka dia meminta Diana Ross untuk mengambil hak asuh atas ketiga anaknya.
Mengabaikan hak asuh dari mantan istri Jackson, Debbie Rowe yang merupakan ibu dari dua anak tertuanya. Tiga anak Jackson, Michael Joseph Jr, Paris-Michael Katherine Jackson, dan Prince Michael Jackson II, selama ini tinggal dengan neneknya— Katherine—di kediaman keluarga di Encino, Calif, sejak kematian Jackson. Penyanyi bersuara emas itu mengenal Diana sejak usianya masih sembilan tahun. Bagi Jackson, Diana adalah hal terpenting dalam hidupnya.
Keduanya menjadi akrab setelah Jackson menandatangani kontrak kerja sama dengan label Motown saat masih bergabung dengan Jackson Five. Ketika Jackson membuat debut solo pertamanya pada tahun 1971, dia mengumumkannya di acara televisi Diana berjudul Ross’ TV specials.
Saking dekatnya, beberapa orang berspekulasi bahwa Jackson melakukan operasi plastik agar wajahnya mirip dengan Diana. Diana sendiri membuat pernyataan terkait kematian Jackson. Ia mengatakan, “Saya tidak bisa berhenti menangis, ini sangat tiba-tiba dan mengejutkan. Saya tidak bisa membayangkannya. Hati saya terluka, saya berdoa untuk anak-anak dan keluarganya,” bebernya.
Dalam sebuah wawancara, Jackson tanpa ragu menunjukkan rasa terima kasihnya kepada Diana. “Saya pikir saya akan menjadi tua dahulu sebelum akhirnya menjadi penyanyi, tapi kemudian datang Miss Diana Ross yang menyelamatkan karier saya,” kata Jackson yang kala itu masih berusia 10 tahun.
Menurut biografer J Randy Taraborrelli, yang sudah menulis buku tentang kedua superstar tersebut mengatakan, dalam buku Call Me Miss Ross , dia menulis bahwa Diana mengatakan,” Saya lebih tua darinya. Dia (Jackson) mengidolakan saya dan ingin bernyanyi seperti saya.” Jackson bahkan betul-betul ingin tampil seperti Diana.
Taraborrelli menulis bahwa pada tahun 1986, ketika Jackson mengunjungi Diana di belakang panggung di Caesar’s Palace, Las Vegas, Diana melihat Jackson tengah berdandan menggunakan peralatan make-up-nya untuk menjadi dirinya. Dalam autobiografinya, Moonwalk, Jackson menyebut Diana sebagai ibunya, kekasihnya, sekaligus kakak perempuannya.
Taborelli juga menulis Jackson sempat patah hati saat Diana menikah yang kedua kalinya dengan miliuner asal Norwegia Arne Naess. Ia bahkan tidak menghadiri resepsi pernikahannya. Dia menga takan kepada Taborelli, “Saya cemburu, sebab saya akan selalu mencintai Diana Ross selamanya.” (Sri Noviarni)
Mengabaikan hak asuh dari mantan istri Jackson, Debbie Rowe yang merupakan ibu dari dua anak tertuanya. Tiga anak Jackson, Michael Joseph Jr, Paris-Michael Katherine Jackson, dan Prince Michael Jackson II, selama ini tinggal dengan neneknya— Katherine—di kediaman keluarga di Encino, Calif, sejak kematian Jackson. Penyanyi bersuara emas itu mengenal Diana sejak usianya masih sembilan tahun. Bagi Jackson, Diana adalah hal terpenting dalam hidupnya.
Keduanya menjadi akrab setelah Jackson menandatangani kontrak kerja sama dengan label Motown saat masih bergabung dengan Jackson Five. Ketika Jackson membuat debut solo pertamanya pada tahun 1971, dia mengumumkannya di acara televisi Diana berjudul Ross’ TV specials.
Saking dekatnya, beberapa orang berspekulasi bahwa Jackson melakukan operasi plastik agar wajahnya mirip dengan Diana. Diana sendiri membuat pernyataan terkait kematian Jackson. Ia mengatakan, “Saya tidak bisa berhenti menangis, ini sangat tiba-tiba dan mengejutkan. Saya tidak bisa membayangkannya. Hati saya terluka, saya berdoa untuk anak-anak dan keluarganya,” bebernya.
Dalam sebuah wawancara, Jackson tanpa ragu menunjukkan rasa terima kasihnya kepada Diana. “Saya pikir saya akan menjadi tua dahulu sebelum akhirnya menjadi penyanyi, tapi kemudian datang Miss Diana Ross yang menyelamatkan karier saya,” kata Jackson yang kala itu masih berusia 10 tahun.
Menurut biografer J Randy Taraborrelli, yang sudah menulis buku tentang kedua superstar tersebut mengatakan, dalam buku Call Me Miss Ross , dia menulis bahwa Diana mengatakan,” Saya lebih tua darinya. Dia (Jackson) mengidolakan saya dan ingin bernyanyi seperti saya.” Jackson bahkan betul-betul ingin tampil seperti Diana.
Taraborrelli menulis bahwa pada tahun 1986, ketika Jackson mengunjungi Diana di belakang panggung di Caesar’s Palace, Las Vegas, Diana melihat Jackson tengah berdandan menggunakan peralatan make-up-nya untuk menjadi dirinya. Dalam autobiografinya, Moonwalk, Jackson menyebut Diana sebagai ibunya, kekasihnya, sekaligus kakak perempuannya.
Taborelli juga menulis Jackson sempat patah hati saat Diana menikah yang kedua kalinya dengan miliuner asal Norwegia Arne Naess. Ia bahkan tidak menghadiri resepsi pernikahannya. Dia menga takan kepada Taborelli, “Saya cemburu, sebab saya akan selalu mencintai Diana Ross selamanya.” (Sri Noviarni)
(nfl)