Akhir Tahun Ini, Ada Desa Musim Dingin Sepanjang Tahun di ICE BSD

Sabtu, 13 April 2019 - 21:32 WIB
Akhir Tahun Ini, Ada...
Akhir Tahun Ini, Ada Desa Musim Dingin Sepanjang Tahun di ICE BSD
A A A
TANGERANG - Musim liburan di akhir ini akan terasa istimewa, khususnya di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten. Ya, di lokasi tersebut akan dihelat ICEFEST 2019.

Acara yang mengambil tajuk "A Journey to Winter Village" ini bakal menjadi salah satu tujuan liburan akhir tahun yang keren dan berkualitas, bersama keluarga. Festival ICEFEST 2019 digelar mulai 19-29 Desember 2019, dan mengambil konsep perpaduan e-commerce, fashion, dengan digital media platform.

Acara yang bekerjasama dengan MNC Group ini juga mengolaborasikan konsep The F Thing Mall, di mana seluruh areanya akan diisi dengan tenant-tenant dan bisnis partner fashion dan lifestyle di MNC Group. Dengan kolaborasi tersebut, hiburan Anda dan keluarga akan terasa lengkap, dan membuat betah untuk berlama-lama, sehingga Anda tidak perlu lagi keluar arena.

Brand Family Ambassador ICEFEST 2019, Baldy mengatakan, ICEFEST akan menjadi wahana liburan edukatif. Dengan membayarkan tiket sebesar Rp50 ribu, Anda dan keluarga akan diajak untuk bertualang. "Anda akan dibawa masuk ke sebuah ruang besar yang bernama Happy Village. Ini merupakan miniatur sebuah desa kecil yang setiap tahunnya musim dingin," kata suami Nola B ini di ICE BSD, kemarin (12/4).

Dengan kata lain, Anda sekeluarga akan diajak masuk dan ikut merasakan petualangan ke dunia lain, di dalam negeri dongeng yang bernama desa Happy Village. Beberapa hal pertama dan wajib yang harus Anda bawa sekeluarga jika berlibur ke Happy Village ini adalah jaket tebal hangat. Karena, suhu dingin di tempat ini 10 derajat celcius, dan bisa membuat Anda beku.

Menurut Baldy, di Happy Village terdapat mitos yang dipercaya sejak ratusan tahun, di mana ada raksasa jahat yang membenci kebahagiaan dan keceriaan, suka makan anak kecil. Adanya mitos itu, membuat penduduk desa Happy Village membuat perayanan tahunan untuk menolak bala gangguan raksasa itu.

Di luar desa, di tengah hutan di dalam gua, tinggal makluk kecil lucu bernama Ilo. Cerita tentang Ilo yang hidupnya kesepian tanpa keluarga dan persahabatannya dengan Aiden inilah yang akan mengajak Anda dan keluarga belajar dan bertualang. "Melalui cerita Ilo, kami ingin mengajarkan, bahwa kita harus banyak bersyukur. Terutama anak-anak, kita ingin mengajari salah satu kita bersyukur bisa dengan ikut membantu sesama manusia," ungkap Baldy.

Selain cerita Ilo, Anda sekeluarga juga akan dihibur dengan pertunjukan Konser Dongeng Naura 4 pada 21 dan 22 Desember, yang bertepatan dengan Hari Ibu. Di situ, juga akan ada drama musikal.

Sementara itu, COO and CMO The F Thing Member of MNC Group, Haryo Suryo Putro mengatakan, meski baru akhir tahun digelar, pengunjung yang hendak berbelanja di The F Thing Mall sudah dibuka secara online. "Nanti kita akan membuat online campaign. Jadi, sebelum dimulai itu, kita bikin setiap produk yang di ICEFEST 2019 bisa dibeli di The F Thing," ungkap Haryo.

Menurutnya, The F Thing menarik, karena ICEFEST 2019 ini merupakan family expo terbesar di Indonesia yang konsepnya kolaboratif dan sangat inovatif menarik. "Konsepnya inovatif, dan sebagai partner kita coba untuk melakukan kolaborasi. The F Thing kan enggak hanya e-commerce and digital media. Namun, juga online-online event, seperti kemarin konser," pungkasnya.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1445 seconds (0.1#10.140)