Lagunya Jadi Single Promo X-Men, Ghea Indrawari Pertimbangkan Main Film
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi jebolan Indonesia Idol, Ghea Indrawari memperoleh kepercayaan untuk membawakan lagu bertajuk Kurelakan yang terinspirasi dari alur cerita X-Men: Dark Phoenix. Meski bukan soundtrack resmi, Ghea Indrawari mengaku bangga dan tak menyangka bisa terlibat di proyek promo film ini.
Kendati demikian, lagu yang dibawakan Ghea itu menjadi single untuk campaign promo film X-Men: Dark Phoenix di Indonesia oleh 20th Fox Indonesia. Kurelakan ini sendiri muncul berkat kesukaan Ghea terhadap karakter-karakter yang ada pada film seri X-Men yang diikutinya sejak kecil.
"Aku excited dan enggak menyangka banget saat dikabari pihak perusahaan rekaman bahwa bakal ada proyek bareng X-Men: Dark Phoenix," kata Ghea saat ditemui SINDO di salah satu mal di Jakarta, belum lama ini.
"Karena salah satu penggemar superhero sejak masih sekolah, aku bersemangat banget meski awalnya bingung proyek apa sih. Lagu ini bukan soundtrack resmi. Tapi untuk wilayah Indonesia, ini menjadi lagu resmi kampanye X-Men," jelasnya.
Mahasiswi jurusan seni musik di Universitas Negeri Yogyakarta ini pun menyampaikan apresiasinya terhadap Century Fox Indonesia. "Terima kasih pada Century Fox karena sudah memberikan kesempatan ke Ghea. Di Indonesia masih banyak penyanyi yang berkualitas, begitu juga jebolan-jebolan Indonesian Idol lainnya, tapi mereka mempercayakan itu ke Ghea. Bangga banget rasanya," tutur dara kelahiran 10 Maret 1998.
Menurut Ghea, single Kurelakan sebenarnya terinspirasi dari salah satu karakter X-Men, Jean Grey, yang digambarkan sebagai sosok wanita mutan terkuat dan memiliki kekuatan luar biasa untuk menggerakkan semua benda. Jean Grey, yang diperankan Sophie Turner, mulai mengembangkan kekuatan luar biasa yang merusak dan mengubahnya menjadi Dark Phoenix.
"Mengapa single ini galau? Karena itu mewakili seorang Jean Grey yang dilema, dan kalau lagu ini dilihat dari perspektif X-Men sendiri, lagu ini tuh gambaran kayak punya kekuatan tapi kekuatannya justru jadi bumerang buat dia bisa nyerang temen dia," terang Ghea mengenai proses kreatif single Kurelakan.
Menggarap lagu yang bertema film dan sekaligus telah menyaksikan X-Men: Dark Phoenix, Ghea rupanya mulai mempertimbangkan untuk ikut bermain film. Dirinya pun mengaku sudah beberapa kali memperoleh tawaran main film. "Ada tawaran main film tapi harus dipertimbangkan dengan manajemen dulu," akunya.
Lebih lanjut, Ghea mengungkapkan jika belum bisa berpaling dari dunia tarik suara. Sulit baginya untuk meninggalkan panggung bernyanyi. "Belum bisa berpaling dari nyanyi emang passion di situ dari awal," tegasnya.
Meskipun begitu, ke depannya Ghea tidak akan menutup diri untuk menjajal kemampuannya di bidang lain di dunia hiburan, seperti menjadi pembawa acara ataupun juga berakting dalam sebuah film.
"Pengin banget (akting), karena seru, di beberapa kesempatan, lagi sempet rilis mini series gitu, terus juga berakting di musik seru banget. Nah seru kali ya kalau akting di film," pungkas Ghea.
Kendati demikian, lagu yang dibawakan Ghea itu menjadi single untuk campaign promo film X-Men: Dark Phoenix di Indonesia oleh 20th Fox Indonesia. Kurelakan ini sendiri muncul berkat kesukaan Ghea terhadap karakter-karakter yang ada pada film seri X-Men yang diikutinya sejak kecil.
"Aku excited dan enggak menyangka banget saat dikabari pihak perusahaan rekaman bahwa bakal ada proyek bareng X-Men: Dark Phoenix," kata Ghea saat ditemui SINDO di salah satu mal di Jakarta, belum lama ini.
"Karena salah satu penggemar superhero sejak masih sekolah, aku bersemangat banget meski awalnya bingung proyek apa sih. Lagu ini bukan soundtrack resmi. Tapi untuk wilayah Indonesia, ini menjadi lagu resmi kampanye X-Men," jelasnya.
Mahasiswi jurusan seni musik di Universitas Negeri Yogyakarta ini pun menyampaikan apresiasinya terhadap Century Fox Indonesia. "Terima kasih pada Century Fox karena sudah memberikan kesempatan ke Ghea. Di Indonesia masih banyak penyanyi yang berkualitas, begitu juga jebolan-jebolan Indonesian Idol lainnya, tapi mereka mempercayakan itu ke Ghea. Bangga banget rasanya," tutur dara kelahiran 10 Maret 1998.
Menurut Ghea, single Kurelakan sebenarnya terinspirasi dari salah satu karakter X-Men, Jean Grey, yang digambarkan sebagai sosok wanita mutan terkuat dan memiliki kekuatan luar biasa untuk menggerakkan semua benda. Jean Grey, yang diperankan Sophie Turner, mulai mengembangkan kekuatan luar biasa yang merusak dan mengubahnya menjadi Dark Phoenix.
"Mengapa single ini galau? Karena itu mewakili seorang Jean Grey yang dilema, dan kalau lagu ini dilihat dari perspektif X-Men sendiri, lagu ini tuh gambaran kayak punya kekuatan tapi kekuatannya justru jadi bumerang buat dia bisa nyerang temen dia," terang Ghea mengenai proses kreatif single Kurelakan.
Menggarap lagu yang bertema film dan sekaligus telah menyaksikan X-Men: Dark Phoenix, Ghea rupanya mulai mempertimbangkan untuk ikut bermain film. Dirinya pun mengaku sudah beberapa kali memperoleh tawaran main film. "Ada tawaran main film tapi harus dipertimbangkan dengan manajemen dulu," akunya.
Lebih lanjut, Ghea mengungkapkan jika belum bisa berpaling dari dunia tarik suara. Sulit baginya untuk meninggalkan panggung bernyanyi. "Belum bisa berpaling dari nyanyi emang passion di situ dari awal," tegasnya.
Meskipun begitu, ke depannya Ghea tidak akan menutup diri untuk menjajal kemampuannya di bidang lain di dunia hiburan, seperti menjadi pembawa acara ataupun juga berakting dalam sebuah film.
"Pengin banget (akting), karena seru, di beberapa kesempatan, lagi sempet rilis mini series gitu, terus juga berakting di musik seru banget. Nah seru kali ya kalau akting di film," pungkas Ghea.
(nug)