Ingin Cepat Hamil? Kenali Dulu Diri Anda

JAKARTA - Ketika Anda merasa ingin cepat hamil dan segera memiliki momongan, secara alami Anda dibanjiri dengan banyak pertanyaan yang berkaitan dengan pembuahan dan konsepsi.

Nah, keingintahuan dan kebingungan ini sepenuhnya dibenarkan, setelah memiliki anak dan itu menjadi momen yang sangat istimewa bagi setiap wanita.

Sangat penting untuk mempertahankan berat badan yang sehat dan mengawasi diet untuk hamil secara alami dan cepat. Penting juga untuk dipahami ketika ada kemungkinan konsepsi yang tinggi karena wanita umumnya hamil selama masa ovulasi. Seperti dilansir Times of India, berikut ini cara agar lebih mudah hamil.

Apa itu ovulasi?
Pertama-tama, penting untuk memahami siklus ovulasi jika Anda mencoba untuk hamil. Ovulasi adalah pelepasan sel telur dari ovarium ke tuba falopi, dimana ovulasi dapat dibuahi oleh sel sperma.

Kapan ovulasi berlangsung?
Ovulasi biasanya terjadi pada semua wanita sekitar setengah dari siklus menstruasi mereka. Hal itu terjadi sekitar 14 hari sebelum hari pertama haid. Namun, itu bervariasi dari satu wanita ke wanita lain. Beberapa perempuan tidak memiliki siklus menstruasi 28 hari yang tepat. Dalam situasi seperti itu, hitung panjang siklus menstruasi dan tentukan titik tengahnya.

Kapan sebaiknya Anda mencoba untuk hamil?
Anda dapat mencoba untuk hamil selama masa ovulasi. Jadi berhubungan seks secara teratur lima hari sebelum dan pada hari ovulasi dapat meningkatkan peluang Anda untuk hamil.

Enam hari ini sangat penting karena sel telur dapat dibuahi oleh sel sperma dalam rahim wanita selama sekitar 12 hingga 24 jam setelah dilepaskan. Selain itu, sperma pria bisa tetap hidup di dalam rahim wanita selama sekitar lima hari setelah mereka intim. Peluang untuk hamil meningkat hampir 80 persen ketika sperma hidup sudah ada di tuba fallopi pada saat pelepasan sel telur matang.

Tanda-tanda ovulasi lainnya:
Sekresi vagina
Jika Anda menyaksikan perubahan sekresi vagina, itu adalah indikasi bahwa Anda sedang berovulasi. Meningkatnya cairan vagina yang jelas dan basah mengindikasikan bahwa tubuh Anda siap untuk hamil. (Baca juga: Pentingnya Menjaga Kesehatan Sebelum Menjadi Lansia ).

Ubah BBT
Perubahan BBT atau suhu tubuh basal adalah cara lain untuk menentukan siklus ovulasi. Catat suhu Anda setiap hari pada saat yang sama, jika suhu tubuh Anda meningkat sekitar pertengahan siklus, itu berarti Anda mengalami ovulasi pada titik waktu tersebut.

Kit prediktor ovulasi
Anda juga dapat mencoba alat prediksi ovulasi untuk mengetahui waktu ovulasi yang tepat.