; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Produk Busana Karya Desainer Indonesia Pukau Rusia
Produk Busana Karya Desainer Indonesia Pukau Rusia
A
A
A
MOSKOW - Aneka ragam dan corak busana Indonesia karya sejumlah desainer Indonesia dipamerkan di Moskow dalam Festival Indonesia keempat, 2-4 Agustus 2019 lalu. Busana-busana yang di peragakan oleh para model berkewarganegaraan Rusia terlihat sangat anggun dan menawan sehingga menarik perhatian pengunjung, termasuk kalangan fashion di Rusia.
Hujan pun tidak menghalangi penampilan model-model cantik ini untuk untuk terus beraksi. Salah satu busana yang dipamerkan adalah karya desainer ternama Ferry Sunarto. Tidak tanggung-tanggung, dia menampilkan 30 koleksi bertajuk De’Posuo. Dalam rancangan busananya, Ferry Sunarto mengedepankan eksplorasi kain tradisional yang dituangkan dalam kecantikan kebaya modern.
Di antara koleksi tersebut terdapat koleksi yang didominasi nuansa vanilla, butter yellow, dan oranye muda. Bekerja sama dengan UKM binaan Bank Indonesia, Ferry Sunarto memadukan kain tenun ”Massali” dari Sulawesi Tenggara dengan organdi, tile, dan shantung.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus M Wahid Supriyadi, mengatakan bahwa peragaan busana karya desainer-desainer Indonesia di Festival Indonesia di Moskow tidak hanya memeriahkan Festival, tetapi juga mempromosikan produkproduk fashion Indonesia, termasuk UKM kepada masyarakat Rusia.
”Potensi pasar Rusia bagi fashion Indonesia sangat besar. Warga Rusia memiliki ketertarikan tinggi terhadap poduk fashion Indonesia. Tidak sedikiti peserta yang ikut serta pada acara ini sudah mendapatkan mitra atau buyer dari Rusia,” kata Dubes Wahid.
Selain karya Ferry Sunarto, pada Festival Indonesia kali ini diperagakan juga berbagai produk fashion dari 22 UKM dan 12 desainer lainnya dari Indonesia, seperti Rumah Batik Wijaya, Lojicraft, Soemma, Njonjah Poen ja, Batik Lengo Solo, IKM DKI Jakarta, Akeyla Naraya, Enggar Collec tion, Apik Men, FridAulia Indonesia. Produk-produk yang diperagakan tidak hanya pakaian, tetapi juga tas dan aksesoris lainnya.
Hujan pun tidak menghalangi penampilan model-model cantik ini untuk untuk terus beraksi. Salah satu busana yang dipamerkan adalah karya desainer ternama Ferry Sunarto. Tidak tanggung-tanggung, dia menampilkan 30 koleksi bertajuk De’Posuo. Dalam rancangan busananya, Ferry Sunarto mengedepankan eksplorasi kain tradisional yang dituangkan dalam kecantikan kebaya modern.
Di antara koleksi tersebut terdapat koleksi yang didominasi nuansa vanilla, butter yellow, dan oranye muda. Bekerja sama dengan UKM binaan Bank Indonesia, Ferry Sunarto memadukan kain tenun ”Massali” dari Sulawesi Tenggara dengan organdi, tile, dan shantung.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus M Wahid Supriyadi, mengatakan bahwa peragaan busana karya desainer-desainer Indonesia di Festival Indonesia di Moskow tidak hanya memeriahkan Festival, tetapi juga mempromosikan produkproduk fashion Indonesia, termasuk UKM kepada masyarakat Rusia.
”Potensi pasar Rusia bagi fashion Indonesia sangat besar. Warga Rusia memiliki ketertarikan tinggi terhadap poduk fashion Indonesia. Tidak sedikiti peserta yang ikut serta pada acara ini sudah mendapatkan mitra atau buyer dari Rusia,” kata Dubes Wahid.
Selain karya Ferry Sunarto, pada Festival Indonesia kali ini diperagakan juga berbagai produk fashion dari 22 UKM dan 12 desainer lainnya dari Indonesia, seperti Rumah Batik Wijaya, Lojicraft, Soemma, Njonjah Poen ja, Batik Lengo Solo, IKM DKI Jakarta, Akeyla Naraya, Enggar Collec tion, Apik Men, FridAulia Indonesia. Produk-produk yang diperagakan tidak hanya pakaian, tetapi juga tas dan aksesoris lainnya.
(don)
Explore More