Nasionalisme Ditampilkan Saat Pentas Tipe-X dan Vicky Salamor di Kefamenanu
A
A
A
KEFAMENANU - Nuansa nasionalisme hadir dalam Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019, Sabtu (10/8). Konser ini dimeriahkan band Tipe-X dan Vicky Salamor. Konser berlangsung di Lapangan Oenamu, Kefamenanu, Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur.
Nasionalisme ditampilkan Saggar Sandlewood. Para penari tampil dengan nuansa Merah-Putih. 8 Penari menampilkan cerita perjuangan merebut kemerdekaan Republik Indonesia.
Tarian tersebut jadi cara terbaik Konser Musik Crossborder Kefamenanu membangkitkan nasionalisme. Apalagi, Indonesia akan menyambut Hari Ulang Tahun ke-74. Dinamisasi dan kreativitas para milenial crossborder ditegaskan dengan Fatara Dancer Crew.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani mengungkapkan, inspirasi sukses ditiupkan event di perbatasan.
“Warna warni Konser Musik Crossborder Kefamenanu sangat menginspirasi. Nasionalisme perbatasan tetap digaungkan di tengah kemeriahan pesta musik. Persatuan dan harmoni tetap terajut indah di zona perbatasan. Melalui aktivitas pariwisata, keseimbangan tersebut tercapai. Sebab, kumpulan massa bagus bagi perekonomian daerah,” ungkap Rizki.
Suasana konser kian pecah saat Vicky Salamor muncul. Ada sekitar 8 lagu yang dibawakannya. Mengirim isyarat kembalinya di Kefamenanu, lagu ‘Tuhan Beta Mau Dia’ langsung disajikan. Suasana semakin hangat dengan lagu ‘Indahnya Pemandangan Banyak Cewek Cantik’, dan ‘Kasih Selow Tempo’.
“Masyarakat Timor Tengah Utara sangat luar biasa. Saya berikan yang terbaik kepada mereka, apalagi di konser musik hadir juga masyarakat Timor Leste. Semoga konser di perbatasan akan terus berkembang karena sangat positif. Sebab, ada persahabatan yang hangat di sana,” kata Vicky Salamor.
Usai menyapa fans, Vicky langsung menggeber dengan sejumlah lagu lain. Seperti ‘Kapan Kawin 5 Tahun Bertahan Tak Ada Kepastian Expired’. Saat membawakan lagu ‘Tania’, Vicky turun dari panggung. Dia menghampiri wisatawan dan mengajaknya bernyanyi bersama. Romantisme ala Vicky Salamor pun ditutup dengan lagu ‘Cinta Beda Agama’.
“Terima kasih Kemenpar atas kemeriahan konser musik ini. Event tersebut sangat membantu pariwisata di sini. Kehadiran Konser Musik Crossborder Kefamenanu telah menyempurnakan daya tarik destinasi Timor Tengah Utara. Destinasi alam, budaya, dan religi di sini sangat bagus. Kami rekomendasikan ini bagi para traveller dunia,” papar Pejabat Sekda Timor Tengah Utara Fransiskus Tilis.
Sebagai penutup kegiatan, tampil band ska papan atas Indonesia, Tipe-X. Sedikitnya ada 13 lagu yang dinyanyikan Tipe-X. Aksinya dibuka dengan hits ‘Genit’ dan membuat massa berjingkrak. Suasana pesta pun semakin hangat dengan lagu ‘Salam Rindu’. Vokalis Tipe-X Band Tresno Riadi memaparkan, kesan terbaik diberikan kepada publik Kefamenanu.
“Kami memang baru kali pertama tampil di Kefamenanu. Untuk itu, kesan terbaik pasti akan diberikan. Makanya kami tampilkan banyak lagu dan semuanya hitsnya Tipe-X. Antusiasme dari masyarakat luar biasa. Mereka memberikan apresiasi terhadap musik Indonesia,” papar Tresno.
Tampil penuh energi, massa pun terus mengikuti alunan musik Ska ala Tipe-X. Apalagi, deretan hits yang ditampilkan semakin panjang dengan Melati Aku Benci Kamu, Mawar Hitam, Selamat Jalan, Kamu Nggak Sendirian, hingga Sakit Hati.
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani menegaskan, konser musik memberikan yang terbaik kepada publik.
“Konser Musik Crossborder Kefamenanu selalu memberikan konten terbaik pada publik. Dengan ramai dan membludaknya wisatawan, kami tentu sangat gembira. Hal ini menjadi sinyal positif bagi pariwisata Timor Tengah Utara. Kami tetap evaluasi semuanya, bagaimanapun format lebih baik harus diberikan untuk konser musik tahun depan,” tegas Ricky.
Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 juga juara di dunia maya. Dengan hastag #KonserMusikKefamenanu2019 masuk big three trending topic Twitter.
Sukses besar yang diraih Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 pun mendapat apresiasi dari Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
“Tingginya kunjungan wisatawan jadi kabar bagus. Itu artinya, destinasi Kefamenanu dan Timor Tengah Utara mendapat porsi branding sangat ideal. Semoga pergerakan wisatawan ke sana terus naik, apalagi endorser-nya luar biasa. Selain Tipe-X dan Vicky Salamor, ada juga Maria Vitoria. Kami ucapkan selamat dan pasti pariwisata di sana akan terus berkembang,” tutup Arief yang juga Menpar Terbaik ASEAN.
Nasionalisme ditampilkan Saggar Sandlewood. Para penari tampil dengan nuansa Merah-Putih. 8 Penari menampilkan cerita perjuangan merebut kemerdekaan Republik Indonesia.
Tarian tersebut jadi cara terbaik Konser Musik Crossborder Kefamenanu membangkitkan nasionalisme. Apalagi, Indonesia akan menyambut Hari Ulang Tahun ke-74. Dinamisasi dan kreativitas para milenial crossborder ditegaskan dengan Fatara Dancer Crew.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani mengungkapkan, inspirasi sukses ditiupkan event di perbatasan.
“Warna warni Konser Musik Crossborder Kefamenanu sangat menginspirasi. Nasionalisme perbatasan tetap digaungkan di tengah kemeriahan pesta musik. Persatuan dan harmoni tetap terajut indah di zona perbatasan. Melalui aktivitas pariwisata, keseimbangan tersebut tercapai. Sebab, kumpulan massa bagus bagi perekonomian daerah,” ungkap Rizki.
Suasana konser kian pecah saat Vicky Salamor muncul. Ada sekitar 8 lagu yang dibawakannya. Mengirim isyarat kembalinya di Kefamenanu, lagu ‘Tuhan Beta Mau Dia’ langsung disajikan. Suasana semakin hangat dengan lagu ‘Indahnya Pemandangan Banyak Cewek Cantik’, dan ‘Kasih Selow Tempo’.
“Masyarakat Timor Tengah Utara sangat luar biasa. Saya berikan yang terbaik kepada mereka, apalagi di konser musik hadir juga masyarakat Timor Leste. Semoga konser di perbatasan akan terus berkembang karena sangat positif. Sebab, ada persahabatan yang hangat di sana,” kata Vicky Salamor.
Usai menyapa fans, Vicky langsung menggeber dengan sejumlah lagu lain. Seperti ‘Kapan Kawin 5 Tahun Bertahan Tak Ada Kepastian Expired’. Saat membawakan lagu ‘Tania’, Vicky turun dari panggung. Dia menghampiri wisatawan dan mengajaknya bernyanyi bersama. Romantisme ala Vicky Salamor pun ditutup dengan lagu ‘Cinta Beda Agama’.
“Terima kasih Kemenpar atas kemeriahan konser musik ini. Event tersebut sangat membantu pariwisata di sini. Kehadiran Konser Musik Crossborder Kefamenanu telah menyempurnakan daya tarik destinasi Timor Tengah Utara. Destinasi alam, budaya, dan religi di sini sangat bagus. Kami rekomendasikan ini bagi para traveller dunia,” papar Pejabat Sekda Timor Tengah Utara Fransiskus Tilis.
Sebagai penutup kegiatan, tampil band ska papan atas Indonesia, Tipe-X. Sedikitnya ada 13 lagu yang dinyanyikan Tipe-X. Aksinya dibuka dengan hits ‘Genit’ dan membuat massa berjingkrak. Suasana pesta pun semakin hangat dengan lagu ‘Salam Rindu’. Vokalis Tipe-X Band Tresno Riadi memaparkan, kesan terbaik diberikan kepada publik Kefamenanu.
“Kami memang baru kali pertama tampil di Kefamenanu. Untuk itu, kesan terbaik pasti akan diberikan. Makanya kami tampilkan banyak lagu dan semuanya hitsnya Tipe-X. Antusiasme dari masyarakat luar biasa. Mereka memberikan apresiasi terhadap musik Indonesia,” papar Tresno.
Tampil penuh energi, massa pun terus mengikuti alunan musik Ska ala Tipe-X. Apalagi, deretan hits yang ditampilkan semakin panjang dengan Melati Aku Benci Kamu, Mawar Hitam, Selamat Jalan, Kamu Nggak Sendirian, hingga Sakit Hati.
Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani menegaskan, konser musik memberikan yang terbaik kepada publik.
“Konser Musik Crossborder Kefamenanu selalu memberikan konten terbaik pada publik. Dengan ramai dan membludaknya wisatawan, kami tentu sangat gembira. Hal ini menjadi sinyal positif bagi pariwisata Timor Tengah Utara. Kami tetap evaluasi semuanya, bagaimanapun format lebih baik harus diberikan untuk konser musik tahun depan,” tegas Ricky.
Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 juga juara di dunia maya. Dengan hastag #KonserMusikKefamenanu2019 masuk big three trending topic Twitter.
Sukses besar yang diraih Konser Musik Crossborder Kefamenanu 2019 pun mendapat apresiasi dari Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
“Tingginya kunjungan wisatawan jadi kabar bagus. Itu artinya, destinasi Kefamenanu dan Timor Tengah Utara mendapat porsi branding sangat ideal. Semoga pergerakan wisatawan ke sana terus naik, apalagi endorser-nya luar biasa. Selain Tipe-X dan Vicky Salamor, ada juga Maria Vitoria. Kami ucapkan selamat dan pasti pariwisata di sana akan terus berkembang,” tutup Arief yang juga Menpar Terbaik ASEAN.
(akn)