Ini Alasan Mengapa Joker Sama Sekali Tak Terkait DCEU
A
A
A
Joker telah menjadi salah satu film yang paling diantisipasi tahun ini dan menjadi obrolan panas di dua festival film bergengsi, Venice Film Festival dan Toronto International Film Festival (TIFF). Film besutan Todd Phillips itu mengisahkan tentang asal usul Joker, musuh bebuyutan Batman di Kota Gotham, yang sangat legendaris. Tak hanya mengisahkan hal ikhwal Joker, film ini juga merupakan film DC yang tidak terkoneksi dengan film lain dari semesta DC yang sudah terlebih dahulu ada.
Kondisi ini membuat sejumlah penggemar kecewa. Mereka sebenarnya sangat ingin melihat Joker bertemu Batman yang sama-sama berasal dari Kota Gotham. Namun, Todd punya alasan tersendiri untuk membuat Joker benar-benar terpisah dari semesta yang sama dengan film lain DC. Keputusan itu dibuat Todd saat dirinya sedang dalam tahap pengembangan film tersebut.
“Joker tidak benar-benar terkoneksi pada Semesta (Film DC). Dan, itu benar-benar diniatkan untuk tidak terkoneksi. Maksud saya, ide aslinya ketika saya pergi ke (Warner Bros.) dengan ide bahwa ini bukan hanya tentang satu film, tapi tentang sebuah label—semacam label sampingan DC, di mana kalian bisa membuat studi karakter seperti ini, film berdana dan bersewa murah, di mana kalian mendapatkan seorang pembuat film datang dan melakukan penyelaman mendalam ke karakter itu. Jadi, itu tidak pernah dimaksudkan untuk terkoneksi, jadi saya tidak melihatnya terkoneksi ke mana pun di masa depan. Saya rasa itu hanya satu film ini, paham?” papar Todd yang dikutip CinemaBlend.
Dengan demikian, Joker yang diperankan Joaquin Phoenix di film tersebut tidak akan muncul di film lain yang juga berasal dari DC. Keinginan penggemar untuk melihat Joker versi Joaquin bertemu Batman versi Robert Pattinson pun sepertinya tidak akan menjadi kenyataan.
Joaquin mendapatkan pujian atas aktingnya sebagai Arthur Fleck/Joker di film tersebut. Penampilannya itulah yang membuat penggemar ingin melihatnya kembali di DCEU. Namun, Todd sudah menegaskan menutup pintu bagi kemungkinan tersebut dan Joaquin pun sepertinya tidak akan kembali untuk memerankan Joker di masa depan.
Selain itu, di DCEU sudah ada Joker. Dia diperankan Jared Leto di film Suicide Squad arahan David Ayer beberapa waktu lalu. Sementara banyak adegannya yang dipotong dan penampilannya tidak memuaskan para penggemar Batman, jika ada dua Joker di Kota Gotham, maka itu akan merusak lini masa DCEU.
Kesuksesan Marvel Cinematic Universe (MCU) dengan semesta bersama membuat banyak studio berusaha membuat jagat sinema sendiri dan mengadopsi penceritaan berseri ke model bisnis mereka. Warner Bros. membuat DCEU dengan dimulai Man of Steel dan Batman v Superman. Namun, ada sejumlah kesalahan dalam franchise ini yang membuat beberapa filmnya tidak sesukses franchise MCU meskipun memiliki karakter yang lebih tenar dari MCU. Joker akan mulai yang di bioskop pada 2 Oktober mendatang.
Kondisi ini membuat sejumlah penggemar kecewa. Mereka sebenarnya sangat ingin melihat Joker bertemu Batman yang sama-sama berasal dari Kota Gotham. Namun, Todd punya alasan tersendiri untuk membuat Joker benar-benar terpisah dari semesta yang sama dengan film lain DC. Keputusan itu dibuat Todd saat dirinya sedang dalam tahap pengembangan film tersebut.
“Joker tidak benar-benar terkoneksi pada Semesta (Film DC). Dan, itu benar-benar diniatkan untuk tidak terkoneksi. Maksud saya, ide aslinya ketika saya pergi ke (Warner Bros.) dengan ide bahwa ini bukan hanya tentang satu film, tapi tentang sebuah label—semacam label sampingan DC, di mana kalian bisa membuat studi karakter seperti ini, film berdana dan bersewa murah, di mana kalian mendapatkan seorang pembuat film datang dan melakukan penyelaman mendalam ke karakter itu. Jadi, itu tidak pernah dimaksudkan untuk terkoneksi, jadi saya tidak melihatnya terkoneksi ke mana pun di masa depan. Saya rasa itu hanya satu film ini, paham?” papar Todd yang dikutip CinemaBlend.
Dengan demikian, Joker yang diperankan Joaquin Phoenix di film tersebut tidak akan muncul di film lain yang juga berasal dari DC. Keinginan penggemar untuk melihat Joker versi Joaquin bertemu Batman versi Robert Pattinson pun sepertinya tidak akan menjadi kenyataan.
Joaquin mendapatkan pujian atas aktingnya sebagai Arthur Fleck/Joker di film tersebut. Penampilannya itulah yang membuat penggemar ingin melihatnya kembali di DCEU. Namun, Todd sudah menegaskan menutup pintu bagi kemungkinan tersebut dan Joaquin pun sepertinya tidak akan kembali untuk memerankan Joker di masa depan.
Selain itu, di DCEU sudah ada Joker. Dia diperankan Jared Leto di film Suicide Squad arahan David Ayer beberapa waktu lalu. Sementara banyak adegannya yang dipotong dan penampilannya tidak memuaskan para penggemar Batman, jika ada dua Joker di Kota Gotham, maka itu akan merusak lini masa DCEU.
Kesuksesan Marvel Cinematic Universe (MCU) dengan semesta bersama membuat banyak studio berusaha membuat jagat sinema sendiri dan mengadopsi penceritaan berseri ke model bisnis mereka. Warner Bros. membuat DCEU dengan dimulai Man of Steel dan Batman v Superman. Namun, ada sejumlah kesalahan dalam franchise ini yang membuat beberapa filmnya tidak sesukses franchise MCU meskipun memiliki karakter yang lebih tenar dari MCU. Joker akan mulai yang di bioskop pada 2 Oktober mendatang.
(alv)