Review Film Abominable

Jum'at, 04 Oktober 2019 - 13:39 WIB
Review Film Abominable
Review Film Abominable
A A A
Kepergian seseorang yang sangat dekat di masa kanak-kanak bisa memiliki dampak yang mendalam dan panjang. Kesedihan yang melanda bisa mempengaruhi kepribadian mereka. Dari anak yang ceria, bisa menjadi pemurung dan penyendiri karena perasaan sedih yang tidak terungkapkan dan tidak dimengerti orang lain.

Dampak kepergian orang yang begitu dekat dan dikasihi inilah yang menjadi satu kekuatan di film animasi terbaru DreamWorks dan Universal Studios, Abominable. Film ini mengisahkan tentang Yi, seorang remaja tanggung yang sedih karena kematian ayahnya. Dia terlarut dalam kesedihan itu sehingga tidak lagi menghiraukan orang-orang di sekitarnya, termasuk ibu dan neneknya.

Yi justru terobsesi untuk mengikuti jejak sang ayah sebagai petualang. Di tengah liburan musim panasnya, Yi sibuk mengumpulkan uang untuk bisan menjelajahi seluruh China seperti yang dilakukan ayahnya. Kenangan yang kuat terhadap sang ayah juga menginspirasi Yi untuk membuat ‘base camp’ di atap apartemen yang dia tinggali bersama ibu dan neneknya. Di tempat itu, dia menempel semua foto-foto perjalanan sang ayah, peta, dan membuat tempat penyimpanan uang. Di tempat itu juga, Yi selalu menggesek biola kesayangannya. Biola itu adalah pemberian sang ayah yang benar-benar dia sayangi.

Di sisi lain, sebuah perusahaan milik pengusaha bernama Burnish menangkap sesosok Yeti. Namun, Yeti itu kabur dari laboratorium yang dikepalai ahli zoologi, Zara. Burnish ingin menunjukkan ke dunia bahwa Yeti itu ada sehingga membuat ekspedisi untuk menangkapnya. Awalnya, dia memang berhasil, tapi Yeti itu kemudian berhasil kabur dari tempatnya disekap.

Pelarian Yeti itu membuatnya bertemu Yi. Yi menolong Yeti yang kemudian dipanggil Everest itu dengan mengobati lukanya. Yi kemudian tahu bahwa Everest ingin pulang ke rumahnya di Himalaya. Yi pun bertekad menolongnya. Beruntung, dia tidak sendirian. Dua tetangganya, Jin dan Peng, turut serta berpetualang untuk mengembalikan Everest ke Himalaya. Perjalanan itu pun penuh tantangan karena Burnish dan anak buahnya pun turut memburu Everest.

Banyak hal terjadi selama perjalanan menuju Himalaya tersebut. Semuanya itu berpengaruh terhadap Yi dan Jin. Yi dan Jin adalah teman sejak kecil. Namun, Yi tumbuh menjadi anak penyendiri sejak ayahnya meninggal, sementara Jin menjadi sosok pemuda yang populer dan sangat eksis di media sosial. Perjalanan itu kembali menyatukan mereka dan masing-masing menyadari bahwa mereka adalah teman.

Film ini juga menunjukkan sisi lain dari sosok Yeti yang selama ini dikenal sebagai makhluk mitos di pegunungan bersalju. Di film ini, Anda akan terhibur dengan kekuatan magis Everest. Meski dianggap masih anak-anak, Everest sudah punya kekuatan yang cukup besar dan membantu teman-temannya keluar dari kesulitan. Daya magis Everest ini juga menjadi daya tarik tersendiri di film ini. Kekuatan itu mampu menciptakan gambar-gambar memikat yang jarang disentuh animasi lain.

Abominable bisa menjadi pilihan tontonan Anda bersama keluarga pada akhir pekan ini. Tema kekeluargaan yang diangkat akan mampu menyentuh siapa saja. Fokus utama dari film ini memang keluarga. Terutama dalam kaitannya dengan Yi. Film ini mengangkat betapa besarnya pengaruh kepergian seseorang terhadap seorang anak. Yi adalah sosok yang merasa kehilangan satu orang yang terlalu dia kasihi sehingga dia tidak menghiraukan orang lain yang juga peduli dan menyayanginya. Perjalanannya bersama Everest bakal memberikan pengaruh terhadap hal itu.

Humor yang tercipta karena kekonyolan akibat kekuatan Everest sangatlah menghibur. Selain itu, tingkah Jin yang sangat memperhatikan penampilannya yang keren dan trendi pun bakal menarik gelak tawa Anda. Film ini memang sayang untuk dilewatkan.

Abominable adalah sajian petualangan yang penuh warna dan keajaiban yang menarik dan menghibur dengan materi yang sangat dekat dan ramah dengan keluarga. Film ini pas cocok untuk anak-anak dan bisa dinikmati bersama keluarga.

Abominable sudah bisa disaksikan di bioskop kesayangan Anda. Selamat menyaksikan!
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1064 seconds (0.1#10.140)