Inspirasi Gaya Parisian Chic ala Julie Estelle
A
A
A
JAKARTA - Aktris Julie Estelle berbagi tips bergaya ala wanita Paris yang terkenal chic dan elegan. Julie tampil dengan balutan busana Uniqlo dan Ines de la Fressange.
Untuk koleksi Spring/Summer 2020, Ines de la Fressange memiliki tiga tema pada koleksinya yaitu Paris, Gardians, dan Muses. Dalam tema Paris, Ines de la Fressange terinspirasi dari Summer Olympic di Paris, yang membuat koleksi dalam tema ini menonjolkan kesan sporty dan maskulin.
Julie pun memilih kemeja katun lawn lengan panjang dibalut jaket kemeja katun dan jeans straight. "Must have item saya adalah kemeja putih dan jeans," kata dara 30 tahun itu.
Selanjutnya, untuk tema Gardians, Ines terinspirasi oleh pakaian Gardians atau Koboy dalam bahasa Prancis yang berasal dari Arles. Kota yang terletak di wilayah Provence di selatan Prancis itu pernah menginspirasi banyak seniman terkemuka seperti Picasso dan Vincent Van Gogh.
Sementara dalam tema Muses, Ines mengeluarkan koleksi gaun yang didesain untuk bersantai dan berkegiatan di luar ruangan.
"Ines menginspirasi saya untuk memilih gaun pleated tanpa lengan, jaket katun linen, dan kemeja katun lawn lengan panjang. Selain itu, saya juga memilih sweater raglan middle gauge crew neck dan celana wide chino," papar Julie.
Sebagai pusat mode dunia, Kota Paris memang menyimpan banyak pesona. Tak heran, gelaran Paris Fashion Week termasuk salah satu ajang yang ditunggu-tunggu oleh para penikmat mode di dunia. Saking ikoniknya, gaya berpakaian para wanita di Paris menciptakan tren yang sering disebut sebagai Parisian Chic. Mereka bisa bergaya dengan unsur effortless dan simply feminine, namun terlihat bersahaja.
Menurut PR Manager Uniqlo Indonesia Stefanie Saragih, gaya Parisian Chic sudah menjadi inspirasi bagi para wanita yang ingin tampil simpel namun tetap menonjolkan sisi anggun dan klasik.
"Tidak perlu memakai aksesori berlebihan, gaya Parisian Chic justru sangat sederhana dengan clean cut dan warna-warna basic," jelasnya.
Stefanie menambahkan, pemilihan model pakaian Parisian Chic juga multifungsi, mudah dikenakan, dan cocok dipasangkan dengan bermacam gaya untuk berbagai acara.
"Simpel namun tetap fashionable. Itulah unsur paling dasar dari gaya Parisian Chic," timpal fashion stylist, Ajeng.
Stefanie melanjutkan, dalam setiap desainnya, Ines de la Fressange memiliki filosofi bahwa gaya Parisian Chic harus simpel namun tetap nyaman untuk dikenakan semua orang.
"Sejalan dengan filosofi tersebut, Uniqlo ingin terus memberikan kenyamanan di setiap pakaiannya dengan konsep LifeWear. Hal tersebut menciptakan kolaborasi untuk koleksi Spring/Summer 2020 yang terinspirasi dari tren fashion Paris di tahun 1920," pungkas Stefanie.
Untuk koleksi Spring/Summer 2020, Ines de la Fressange memiliki tiga tema pada koleksinya yaitu Paris, Gardians, dan Muses. Dalam tema Paris, Ines de la Fressange terinspirasi dari Summer Olympic di Paris, yang membuat koleksi dalam tema ini menonjolkan kesan sporty dan maskulin.
Julie pun memilih kemeja katun lawn lengan panjang dibalut jaket kemeja katun dan jeans straight. "Must have item saya adalah kemeja putih dan jeans," kata dara 30 tahun itu.
Selanjutnya, untuk tema Gardians, Ines terinspirasi oleh pakaian Gardians atau Koboy dalam bahasa Prancis yang berasal dari Arles. Kota yang terletak di wilayah Provence di selatan Prancis itu pernah menginspirasi banyak seniman terkemuka seperti Picasso dan Vincent Van Gogh.
Sementara dalam tema Muses, Ines mengeluarkan koleksi gaun yang didesain untuk bersantai dan berkegiatan di luar ruangan.
"Ines menginspirasi saya untuk memilih gaun pleated tanpa lengan, jaket katun linen, dan kemeja katun lawn lengan panjang. Selain itu, saya juga memilih sweater raglan middle gauge crew neck dan celana wide chino," papar Julie.
Sebagai pusat mode dunia, Kota Paris memang menyimpan banyak pesona. Tak heran, gelaran Paris Fashion Week termasuk salah satu ajang yang ditunggu-tunggu oleh para penikmat mode di dunia. Saking ikoniknya, gaya berpakaian para wanita di Paris menciptakan tren yang sering disebut sebagai Parisian Chic. Mereka bisa bergaya dengan unsur effortless dan simply feminine, namun terlihat bersahaja.
Menurut PR Manager Uniqlo Indonesia Stefanie Saragih, gaya Parisian Chic sudah menjadi inspirasi bagi para wanita yang ingin tampil simpel namun tetap menonjolkan sisi anggun dan klasik.
"Tidak perlu memakai aksesori berlebihan, gaya Parisian Chic justru sangat sederhana dengan clean cut dan warna-warna basic," jelasnya.
Stefanie menambahkan, pemilihan model pakaian Parisian Chic juga multifungsi, mudah dikenakan, dan cocok dipasangkan dengan bermacam gaya untuk berbagai acara.
"Simpel namun tetap fashionable. Itulah unsur paling dasar dari gaya Parisian Chic," timpal fashion stylist, Ajeng.
Stefanie melanjutkan, dalam setiap desainnya, Ines de la Fressange memiliki filosofi bahwa gaya Parisian Chic harus simpel namun tetap nyaman untuk dikenakan semua orang.
"Sejalan dengan filosofi tersebut, Uniqlo ingin terus memberikan kenyamanan di setiap pakaiannya dengan konsep LifeWear. Hal tersebut menciptakan kolaborasi untuk koleksi Spring/Summer 2020 yang terinspirasi dari tren fashion Paris di tahun 1920," pungkas Stefanie.
(tsa)