Manfaat Kesehatan si Daun Pepaya
A
A
A
JAKARTA - Selain daging buahnya yang kerap kita makan, pepaya juga memiliki daun yang terkenal bermanfaat bagi tubuh lantaran mengandung sifat obat yang dapat membantu mengelola beberapa masalah kesehatan seperti demam berdarah, nyeri haid, dan peradangan.
Menurut sebuah penelitian, daun pepaya memiliki kandungan enzim yang disebut papain dan chymopapain yang berperan dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, daun pepaya juga mengandung beberapa phytochemical, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh manusia.
Seperti dilansir laman Boldsky, daun pepaya memiliki manfaat antara lain mengobati demam berdarah, si penyakit menular yang disebabkan oleh nyamuk dan menyerang sekitar 50-200 juta orang secara global per tahun. Menurut sebuah penelitian, ekstrak daun pepaya dapat meningkatkan jumlah trombosit pada orang yang terinfeksi demam berdarah dan mengurangi demamnya.
Selanjutnya adalah mengatasi gangguan menstruasi. Daun pepaya bermanfaat bagi wanita yang sedang datang bulan karena dapat membantu meringankan kembung yang terjadi selama masa menstruasi.
Manfaat lain adalah mengobati masalah kulit. Menurut sebuah penelitian, rebusan daun pepaya diyakini berperan dalam penyembuhan terhadap kanker, khususnya kanker kulit karena adanya efek sitotoksik yang kuat yang dapat membantu membunuh sel kanker daripada obat tradisional lain.
Daun pepaya juga mampu menjaga kesehatan hati di mana stres oksidatif dapat menyebabkan banyak kerusakan pada organ hati yang akhirnya mengarah pada gangguan kesehatan seperti hepatitis dan sirosis terkait HCV. Konsumsi daun pepaya diyakini bisa memberikan solusi potensial bagi hati karena adanya sifat antioksidan dan vitamin E.
Manfaat lain adalah mengobati malaria. Perlu diketahui bahwa malaria merupakan salah satu penyakit menular yang paling ditakutkan, yang disebabkan oleh parasit bernama Plasmodium. Menurut sebuah penelitian, memberi daun pepaya pada pasien malaria dapat membantu meningkatkan sel darah merah.
Menurut sebuah penelitian, daun pepaya memiliki kandungan enzim yang disebut papain dan chymopapain yang berperan dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, daun pepaya juga mengandung beberapa phytochemical, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh manusia.
Seperti dilansir laman Boldsky, daun pepaya memiliki manfaat antara lain mengobati demam berdarah, si penyakit menular yang disebabkan oleh nyamuk dan menyerang sekitar 50-200 juta orang secara global per tahun. Menurut sebuah penelitian, ekstrak daun pepaya dapat meningkatkan jumlah trombosit pada orang yang terinfeksi demam berdarah dan mengurangi demamnya.
Selanjutnya adalah mengatasi gangguan menstruasi. Daun pepaya bermanfaat bagi wanita yang sedang datang bulan karena dapat membantu meringankan kembung yang terjadi selama masa menstruasi.
Manfaat lain adalah mengobati masalah kulit. Menurut sebuah penelitian, rebusan daun pepaya diyakini berperan dalam penyembuhan terhadap kanker, khususnya kanker kulit karena adanya efek sitotoksik yang kuat yang dapat membantu membunuh sel kanker daripada obat tradisional lain.
Daun pepaya juga mampu menjaga kesehatan hati di mana stres oksidatif dapat menyebabkan banyak kerusakan pada organ hati yang akhirnya mengarah pada gangguan kesehatan seperti hepatitis dan sirosis terkait HCV. Konsumsi daun pepaya diyakini bisa memberikan solusi potensial bagi hati karena adanya sifat antioksidan dan vitamin E.
Manfaat lain adalah mengobati malaria. Perlu diketahui bahwa malaria merupakan salah satu penyakit menular yang paling ditakutkan, yang disebabkan oleh parasit bernama Plasmodium. Menurut sebuah penelitian, memberi daun pepaya pada pasien malaria dapat membantu meningkatkan sel darah merah.
(tsa)