Komedian Ken Shimura Wafat Setelah Tertular COVID-19

JAKARTA - Ken Shimura, komedian populer asal Jepang, dikabarkan meninggal dunia setelah tertular virus corona atau COVID-19. Shimura menjadi selebritas pertama yang wafat di negaranya. Ia meninggal pada usia 70 tahun.

Dilansir dari laman Fox News, Shimura adalah komedian yang mendapat inspirasi dari ikon komedi Jerry Lewis dan memiliki penggemar dari lintas generasi berkat komedi slapstick serta wajah lucunya. Sebelum meninggal dunia, Shimura sempat dirawat di sebuah rumah sakit di Tokyo dan mengembuskan napas terakhir pada Minggu (29/3).

Shimura didiagnosis menderita pneumonia setelah tertular COVID-19. Ia dirawat di rumah sakit sejak 20 Maret 2020 setelah mengalami demam dan masalah pernapasan sehingga harus memakai ventilator. Shimura dinyatakan positif terkena virus pada 23 Maret.

Berita kematian Shimura terkuak ketika kasus-kasus baru COVID-19 bermunculan di Tokyo. Kala itu, pemerintah setempat telah memperingatkan penyebaran virus yang eksplosif di wilayah tersebut. Kabar duka ini mendominasi berita di televisi dan acara bincang-bincang di Jepang pada Senin (30/3). Beberapa penggemar dan media berkumpul di luar rumah sakit tempat para dokter berusaha menyelamatkan hidup Shimura.

Kematian Shimura mengejutkan bagi seluruh warga Jepang. Shimura adalah mantan anggota band komedi Drifters yang populer di era 1970-an dan 1980-an. Ia mendapatkan ketenaran saat membintangi acara komedi dan mengatakan, “Ini Jam 8, Kumpulkan Semua Orang!”

Seperti yang dicatat majalah People, Shimura digambarkan sebagai Robin Williams dari Jepang. Terlahir dengan nama Yasunori Shimura, ia baru-baru ini dikenal dengan karakter populer Baka Tonosama (Stupid Warlord) dalam sebuah acara komedi TV. Dia juga memimpin teater komedi Shimurakon (Shimura Spirit) sejak 2006.

Kematian Shimura datang di saat dia sedang bersiap untuk film terbaru. Sang komedian juga dijadwalkan akan berlaga di estafet obor Olimpiade pada Juli mendatang untuk mewakili Higashimurayama, sebuah kota di pinggiran Tokyo. Namun, para pejabat Jepang dan Olimpiade telah sepakat untuk menunda pertandingan sampai tahun depan karena pandemi virus corona.

“Saya tidak berpikir Shimura harus pergi dengan cara ini,” kata seorang staf Kantor Izawa yang menaungi sang komedian kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa masih ada beberapa acara komedi almarhum yang dijadwalkan tayang di TV.

"Saya harap Anda semua mengingatnya. Sampai akhir hayat, beliau berkomitmen untuk menghadirkan tawa kepada orang-orang," pungkasnya. (Deslita Krissanta Sibuea)