MNC Pictures Persembahkan Film 7/24
A
A
A
JAKARTA - Film bergenre komedi romantis 7/24 ”7 Hari/ 24 Jam” yang dibintangi Dian Sastro dan Lukman Sardi siap menghibur pencinta film mulai 27 November mendatang. Film 7/24 yang dirilis MNC Pictures itu merupakan upaya MNC Group untuk mengembangkan industri perfilman di Tanah Air.
”Tujuannya agar kita bisa membangkitkan perfilman nasional,” ujar CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) yang didampingi istrinya, Liliana Tanoesoedibjo serta seluruh pemeran utama dalam Gala Premiere film 7/24 di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta, tadi malam. HT mengatakan, selain menghadirkan drama di televisi, MNC Group juga melangkah ke layar lebar.
”Dulu sudah banyak membuat (film) kemudian berhenti. Sekarang kita mau aktifkan kembali,” katanya. Dia memaparkan, 7/24 merupakan film bagus karena memadukan akting dua pemain yang tidak diragukan lagi kualitasnya yakni Lukman Sardi dan Dian Sastro. Ada pula pemain baru yang menjanjikan seperti Fandy Christian, Dahlia Poland, serta alumnus Indonesian Idol di antaranya Husein dan Tiffany.
”Bagus karena ceritanya dekat dengan penonton. Film ini ditopang pemain yang sudah berpengalaman dan beberapa pemain baru yang tentunya banyak diminati penonton nanti,” imbuh HT. Ke depan HT berharap MNC Pictures bisa berkolaborasi dengan Hollywood untuk memproduksi film di Tanah Air. Film 7/24 mengangkat kisah pasangan suami-istri, Tyo (Lukman Sardi) dan Tania (Dian Sastro).
Mereka pasangan masa kini, sama-sama sukses dan mapan. Pasangan unik ini terlihat serasi walau sebetulnya sangat bertolak belakang. Tania adalah seorang manajer andal di salah satu perusahaan finansial bergengsi. Dia lulusan luar negeri dan pekerja keras, tidak kenal basabasi, serta kritis. Sedangkan Tyo adalah sutradara film yang workaholic. Apalagi dia tengah naik daun.
Tapi, saat pernikahan mereka menginjak tahun kelima, ujian mulai berdatangan. Salah satunya saat keduanya masuk rumah sakit bersamaan. Mereka ”terjebak” selama tujuh hari 24 jam di ruang inap rumah sakit. Rumah tangga mereka pun dipertaruhkan karena baru memahami sifat masing-masing setelah tujuh hari bersama di rumah sakit. Tyo merasa istrinya berubah.
Sementara Tania menilai suaminya bukan yang selama ini dia kenal. Rumah tangga yang telah dibina selama lima tahun pun terancam kandas. Nyaris 80% adegan film 7/24 diambil di ruang inap rumah sakit. Ini tentu membuat sang sutradara, Fajar Nugros, harus pintar memutar otak.
”Yang menarik adalah bagaimana caranya set yang hanya di kamar rumah sakit bisa sangat menghibur. Jadi orang enggak fokus sama set, tapi sama karakternya,” tutur Fajar. Dia berharap film ini akan menginspirasi karena kisah 7/24 dekat dengan kehidupan masyarakat. Dian Sastro mengungkapkan, film 7/24 cukup menantang.
”Saya sudah sekitar enam tahun vakum di dunia film, perlu penyesuaian dan pembacaan skrip yang berulang-ulang untuk mendapatkan adegan yang pas,” papar Dian.”Menahan tertawa saat pengambilan gambar juga cukup sulit. Namun, secara keseluruhan dalam proses pembuatan film ini sangat menyenangkan,” ungkapnya.
Dwi nur ratnaningsih/Iman firmansyah
”Tujuannya agar kita bisa membangkitkan perfilman nasional,” ujar CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) yang didampingi istrinya, Liliana Tanoesoedibjo serta seluruh pemeran utama dalam Gala Premiere film 7/24 di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta, tadi malam. HT mengatakan, selain menghadirkan drama di televisi, MNC Group juga melangkah ke layar lebar.
”Dulu sudah banyak membuat (film) kemudian berhenti. Sekarang kita mau aktifkan kembali,” katanya. Dia memaparkan, 7/24 merupakan film bagus karena memadukan akting dua pemain yang tidak diragukan lagi kualitasnya yakni Lukman Sardi dan Dian Sastro. Ada pula pemain baru yang menjanjikan seperti Fandy Christian, Dahlia Poland, serta alumnus Indonesian Idol di antaranya Husein dan Tiffany.
”Bagus karena ceritanya dekat dengan penonton. Film ini ditopang pemain yang sudah berpengalaman dan beberapa pemain baru yang tentunya banyak diminati penonton nanti,” imbuh HT. Ke depan HT berharap MNC Pictures bisa berkolaborasi dengan Hollywood untuk memproduksi film di Tanah Air. Film 7/24 mengangkat kisah pasangan suami-istri, Tyo (Lukman Sardi) dan Tania (Dian Sastro).
Mereka pasangan masa kini, sama-sama sukses dan mapan. Pasangan unik ini terlihat serasi walau sebetulnya sangat bertolak belakang. Tania adalah seorang manajer andal di salah satu perusahaan finansial bergengsi. Dia lulusan luar negeri dan pekerja keras, tidak kenal basabasi, serta kritis. Sedangkan Tyo adalah sutradara film yang workaholic. Apalagi dia tengah naik daun.
Tapi, saat pernikahan mereka menginjak tahun kelima, ujian mulai berdatangan. Salah satunya saat keduanya masuk rumah sakit bersamaan. Mereka ”terjebak” selama tujuh hari 24 jam di ruang inap rumah sakit. Rumah tangga mereka pun dipertaruhkan karena baru memahami sifat masing-masing setelah tujuh hari bersama di rumah sakit. Tyo merasa istrinya berubah.
Sementara Tania menilai suaminya bukan yang selama ini dia kenal. Rumah tangga yang telah dibina selama lima tahun pun terancam kandas. Nyaris 80% adegan film 7/24 diambil di ruang inap rumah sakit. Ini tentu membuat sang sutradara, Fajar Nugros, harus pintar memutar otak.
”Yang menarik adalah bagaimana caranya set yang hanya di kamar rumah sakit bisa sangat menghibur. Jadi orang enggak fokus sama set, tapi sama karakternya,” tutur Fajar. Dia berharap film ini akan menginspirasi karena kisah 7/24 dekat dengan kehidupan masyarakat. Dian Sastro mengungkapkan, film 7/24 cukup menantang.
”Saya sudah sekitar enam tahun vakum di dunia film, perlu penyesuaian dan pembacaan skrip yang berulang-ulang untuk mendapatkan adegan yang pas,” papar Dian.”Menahan tertawa saat pengambilan gambar juga cukup sulit. Namun, secara keseluruhan dalam proses pembuatan film ini sangat menyenangkan,” ungkapnya.
Dwi nur ratnaningsih/Iman firmansyah
(bbg)