Lagu Sejuta Keping

Kontestan pria di ajang Rising Star Indonesia terus berguguran dan hanya menyisakan kelompok musik Bluesmates. Sisanya, lima wanita cantik. Mereka akan bersaing dengan menyanyikan lagu masterpiece bertema sejuta keping.

Untuk membuktikan siapa yang layak menjadi yang terbaik di ajang Rising Star Indonesia, malam ini Indah, Ghaitsa, Evony, Hanin, Reyna, dan Bluesmates harus menerima tantangan yang lebih sulit lagi, setelah minggu lalu mereka kesulitan mendapat tantangan lagu dangdut Melayu.

Sebanyak enam kontestan tersisa harus menyanyikan lagu master piece Indonesia dari band papan atas Tanah Air pada era1980–1990-an dengan tema sejuta keping. Artinya, lagu-lagu yang dinyanyikan ini merupakan lagu yang sangat terkenal. Belakangan ini Bluesmates tampil kurang maksimal. Voteband asal Surabaya ini pun kerap berada di posisi bawah. Para personelnya terus mencari cara untuk kembali bangkit serta bisa kembali ke trackdan menjadi juara.

“Kekhawatiran pasti ada, cuma enggak terlalu diambil pusing atau beban karena setiap kali kita tampil, itu layar mau terbuka atau tidak kita tetap having fun,” kata Novan Hardison, vokalis Bluesmates saat persiapan fitting baju di Hotel Grand Tropical, Rabu (3/12). Demikian untuk minggu ini, Bluesmates akan tetap tampil dengan gaya mereka saat membawakan lagu Sheila On 7 berjudul Pria Kesepian.

Lagu tersebut dipilih karena sangat hit. “Kami akan memberikan warna baru buat lagu ini dan bisa lepas dari bayang-bayang nama besar Sheila On 7. Semoga terhibur dan bisa diterima,” sambung Rio, keyboardistBluesmates. Para wanita cantik dengan suara merdu pun siap membuktikan diri. Evony yang minggu lalu menuai pujian saat menyanyikan lagu Alamat Palsu dengan memasukan unsur jazz, akan lebih menguatkan lagu Pelangi Di Matamumilik band Jamrud dengan sentuhan jazz soul.

“Aku enggak mungkin nyanyi Pelangi Di Matamuseperti yang dibawakan Jamrud. Harus nyanyi ala Ivo. Aku berharap dengan membawakan lagu ini sesuai karakter vokalku, aku bisa dikenang sepanjang masa seperti versi Ivo dengan memberikan sentuhan aransemen jazz, gospel soul, bukan seperti Jamrud yang slowrock,” kata kontestan yang ingin berduet dengan expert Ahmad Dhani di babak grand final.

Keyakinan memberikan penampilan memukau di atas panggung diungkap Indah Nevertari. Perempuan berjilbab ini akan melantunkan tembang milik band Peterpan (Noah) berjudul Dibelakangku. Indah merasa lagu itu cocok dengan karakter suaranya. Kontestan kelahiran 11 Mei 1992 ini juga akan mengubah sedikit aransemen dengan memasukkan unsur Arabian voice sehingga lagu yang dinyanyikannya itu benarbenar beda.

“Hasilnya akan beda karena Ariel itu memiliki suara yang datar dan tipis,” kata kontestan yang memiliki 17.000 penggemar di Twitter. Sementara Ghaitsa Kenang akan membawakan lagu Cemburu milik band Dewa 19. Lagu yang begitu menyatu karakter vokal Once yang khas ini akan menjadi tantangan tersendiri.

Namun, perempuan yang identik dengan gitarnya ini siap mengeluarkan suara khasnya sehingga lagu tersebut seolah menjadi lagu dirinya, Ghaitsa akan mengubah lagu bergenre pop-rock ini ke dalam pop country. “Ini lagunya expert Ahmad Dhani. Aku takutnya dia enggak suka dengan versi yang aku bawakan. Namun, aku coba optimistis saja,” ujarnya.

Demikian dengan Hanin. Dia akan menyanyikan lagu Bintang Kehidupan yang dipopulerkan Nike Ardilla. Perempuan berusia 13 tahun ini mengaku bingung untuk membawakan lagu tersebut karena menjadi lagu lawas dan dia belum lahir. Sementara Hanin tidak saja sekadar menyanyi, juga harus menjiwai lagu yang liriknya mengangkat orang yang galau.

“Kalau aransemen mungkin enggak jauh berbeda dari lagu aslinya. Mungkin dari segi vokal saja yang agak beda,” kata kontestan termuda Rising Star Indonesiaini.

Thomasmanggalla