; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
The Interview Hadir Di TV Berbayar
The Interview Hadir Di TV Berbayar
A
A
A
LOS ANGELES - Setelah sukses dibeli dan disewa secara online, sehingga berhasil kantongi 18 juta dolar, kini The Interview hadir di TV berbayar.
Dilansir dari Reuters, Sony Pictures akan menayangkan The Interview di operator-operator televisi berbayar dan melipatgandakan jumlah bioskop independen yang akan menayangkan film ini.
Film yang telah memicu serangan besar-besaran terhadap studio film Sony itu juga akan dijual lewat layanan digital per pesanan milik Mart Stores Inc, Vudu, selain oleh PlayStation Network milik Sony.
Film komedi yang menceritakan tentang dua wartawan yang dibintangi Seth Rogen dan James Franco yang direkrut CIA untuk membunuh pemimpinan Korea Utara Kim Jong Un ini mendapat banyak kritikan. Termasuk oleh Presiden Amerika Serikat, Barak Obama.
Pada hari yang sama, para penyedia televisi kabel, satelit dan telekomunikasi AS mulai menghadirkan The Interview dalam opsi sewa melalui layanan video on demand (video berdasarkan pesanan) dan pay per view (bayar per ditonton).
Para penyedia jasa itu antara lain Comcast Corp, Time Warner Cable Inc, Cox Communications, U-verse dari AT&T Inc, Fioz dari Verizon Communications Inc dan DirecTV. Para pelanggan Vudu dan Verizon dapat juga membeli film ini.
Film yang sempat dibatalkan rilis saat Natal ini, dikabarkan juga akan ditayangkan oleh lebih dari 580 bioskop independen mulai Jumat waktu AS.
Dilansir dari Reuters, Sony Pictures akan menayangkan The Interview di operator-operator televisi berbayar dan melipatgandakan jumlah bioskop independen yang akan menayangkan film ini.
Film yang telah memicu serangan besar-besaran terhadap studio film Sony itu juga akan dijual lewat layanan digital per pesanan milik Mart Stores Inc, Vudu, selain oleh PlayStation Network milik Sony.
Film komedi yang menceritakan tentang dua wartawan yang dibintangi Seth Rogen dan James Franco yang direkrut CIA untuk membunuh pemimpinan Korea Utara Kim Jong Un ini mendapat banyak kritikan. Termasuk oleh Presiden Amerika Serikat, Barak Obama.
Pada hari yang sama, para penyedia televisi kabel, satelit dan telekomunikasi AS mulai menghadirkan The Interview dalam opsi sewa melalui layanan video on demand (video berdasarkan pesanan) dan pay per view (bayar per ditonton).
Para penyedia jasa itu antara lain Comcast Corp, Time Warner Cable Inc, Cox Communications, U-verse dari AT&T Inc, Fioz dari Verizon Communications Inc dan DirecTV. Para pelanggan Vudu dan Verizon dapat juga membeli film ini.
Film yang sempat dibatalkan rilis saat Natal ini, dikabarkan juga akan ditayangkan oleh lebih dari 580 bioskop independen mulai Jumat waktu AS.
(nfl)
Explore More