Adidas Rilis Lini Terbaru Edisi Haters
A
A
A
ADIDAS meluncurkan serangkaian sepatu sepak bola yang mengusung teknologi terbaru. Koleksi sepatu bertajuk Haters Edition itu, di antaranya Adizero f50, Predator, Nitrocharge, dan 11Pro.
Lini sepatu tersebut diklaim menghasilkan performa yang lebih baik lagi dibandingkan seri sebelumnya. Kampanye Adidas ThereWillBeHaters diluncurkan belum lama ini dengan video provokatif menampilkan bintang-bintang sepak bola seperti Gareth Bale, Luis Suarez, James Rodriguez, dan Karim Benzema, serta lingkup produk sepatu sepak bola dengan teknologi Adidas terbaru.
Adidas Adizero f50 dipakai oleh pemain paling produktif di dunia dan telah dirancang untuk memaksimalkan kecepatan dan kemampuan manuver. Dengan desain revolusioner, bagian Upper Adidas F50 Adizero 2015 terbuat dari single-layer hybridtouch untuk kontrol bola yang optimal.
Untuk memberikan pengalaman sentuhan bola yang lebih baik di semua kondisi cuaca dan dalam kecepatan tinggi, F50 AdiZero 2015 dilengkapi fitur struktur all-over 3D dribbletex yang menciptakan efek seperti kulit ular. Meskipun baru-baru ini sepatu Adidas F50 Adizero memiliki pola stud yang tradisional, untuk F50 Adizero 2015 memperkenalkan outsole yang benar-benar berbeda.
Ultralight outsole hanya memiliki 3 stud di daerah tumit dengan satu stud berada di tengah. Seri Predator juga mengalami perubahan desain. Adidas Predator Instinct Solar Red/Night Flash memiliki fitur hybridtouch yang lembut untuk upper -nya. Adidas menekankan elemen 3Dengineered SL Rubber di bagian upper-nya dengan menggunakan warna night flash yang mencolok, yang dikombinasikan dengan pola garis night flash untuk membuat tampilan yang konsisten dan benar-benar baru.
Dibuat untuk kontrol bola di segala kondisi cuaca, Adidas Predator Instinct 2015 memiliki fitur 3D engineered SL Rubber di bagian sisi dalamnya untuk kontrol bola. Oustole FG yang transparan dengan kontrol frame menawarkan daya cengkram di bagian depan kaki di segala kondisi cuaca.
Desain atas yang mencolok dari Adidas Predator Instinct 2015 dibuat dengan pelat tunggal semi transparan. Sementara Puma merilis sepatu evoPOWER 1.2 terbaru yang dilengkapi dengan beberapa teknologi baru untuk meningkatkan kekuatan dan akurasi shooting. Teknologi AdapLite pada Puma evoPOWER 2015 memiliki desain yang jauh lebih bergerigi daripada seri evoPOWER pertama.
Teknologi Puma evoPOWER I AccuFoam dibuat untuk memberikan kenyamanan. Pada daerah tumit dan lidah Sepatu Bola Puma evoPOWER 2015 terdapat Logo evoPOWER , sedangkan untuk outsolenya didominasi dengan warna Pink untuk tampil mencolok di lapangan.
Untuk memberikan kontol bola yang lebih baik di segala kondisi cuaca, Puma menambahkan teknologi 3D GripTex pada bagian uppernya, yang juga sudah pernah digunakan untuk Sepatu Bola Puma evoSPEED 1.3. Pada Instep Puma evoPOWER Dark Navy didesain ulang dengan EverFit Cage untuk memberikan stabilitas yang lebih baik.
Anton C
Lini sepatu tersebut diklaim menghasilkan performa yang lebih baik lagi dibandingkan seri sebelumnya. Kampanye Adidas ThereWillBeHaters diluncurkan belum lama ini dengan video provokatif menampilkan bintang-bintang sepak bola seperti Gareth Bale, Luis Suarez, James Rodriguez, dan Karim Benzema, serta lingkup produk sepatu sepak bola dengan teknologi Adidas terbaru.
Adidas Adizero f50 dipakai oleh pemain paling produktif di dunia dan telah dirancang untuk memaksimalkan kecepatan dan kemampuan manuver. Dengan desain revolusioner, bagian Upper Adidas F50 Adizero 2015 terbuat dari single-layer hybridtouch untuk kontrol bola yang optimal.
Untuk memberikan pengalaman sentuhan bola yang lebih baik di semua kondisi cuaca dan dalam kecepatan tinggi, F50 AdiZero 2015 dilengkapi fitur struktur all-over 3D dribbletex yang menciptakan efek seperti kulit ular. Meskipun baru-baru ini sepatu Adidas F50 Adizero memiliki pola stud yang tradisional, untuk F50 Adizero 2015 memperkenalkan outsole yang benar-benar berbeda.
Ultralight outsole hanya memiliki 3 stud di daerah tumit dengan satu stud berada di tengah. Seri Predator juga mengalami perubahan desain. Adidas Predator Instinct Solar Red/Night Flash memiliki fitur hybridtouch yang lembut untuk upper -nya. Adidas menekankan elemen 3Dengineered SL Rubber di bagian upper-nya dengan menggunakan warna night flash yang mencolok, yang dikombinasikan dengan pola garis night flash untuk membuat tampilan yang konsisten dan benar-benar baru.
Dibuat untuk kontrol bola di segala kondisi cuaca, Adidas Predator Instinct 2015 memiliki fitur 3D engineered SL Rubber di bagian sisi dalamnya untuk kontrol bola. Oustole FG yang transparan dengan kontrol frame menawarkan daya cengkram di bagian depan kaki di segala kondisi cuaca.
Desain atas yang mencolok dari Adidas Predator Instinct 2015 dibuat dengan pelat tunggal semi transparan. Sementara Puma merilis sepatu evoPOWER 1.2 terbaru yang dilengkapi dengan beberapa teknologi baru untuk meningkatkan kekuatan dan akurasi shooting. Teknologi AdapLite pada Puma evoPOWER 2015 memiliki desain yang jauh lebih bergerigi daripada seri evoPOWER pertama.
Teknologi Puma evoPOWER I AccuFoam dibuat untuk memberikan kenyamanan. Pada daerah tumit dan lidah Sepatu Bola Puma evoPOWER 2015 terdapat Logo evoPOWER , sedangkan untuk outsolenya didominasi dengan warna Pink untuk tampil mencolok di lapangan.
Untuk memberikan kontol bola yang lebih baik di segala kondisi cuaca, Puma menambahkan teknologi 3D GripTex pada bagian uppernya, yang juga sudah pernah digunakan untuk Sepatu Bola Puma evoSPEED 1.3. Pada Instep Puma evoPOWER Dark Navy didesain ulang dengan EverFit Cage untuk memberikan stabilitas yang lebih baik.
Anton C
(ftr)