Bangkitkan Nostalgia Kejayaan Rock Klasik

Senin, 09 Februari 2015 - 09:00 WIB
Bangkitkan Nostalgia Kejayaan Rock Klasik
Bangkitkan Nostalgia Kejayaan Rock Klasik
A A A
JAKARTA - Grup band Laskar sukses menghadirkan kembali nostalgia kejayaan musik-musik classic rock baik mancanegara dan Indonesia era 70-90an saat merayakan satu dekade perjalanan karier mereka dalam gelaran live concert bertajuk The Journey Of Laskar.

Dalam konser yang di gelar di Space Food & entertainment, Kemang, Jakarta Selatan, Kamis 5 Februari malam lalu, band asal Jakarta ini sukses menghadirkan nostalgia bagi penonton terhadap lagu klasik rock.

Meski nama mereka terbilang asing ditelinga pendengar musik tanah air. Namun, jangan tanya soal skil dan kemampuan musikalitas band ini melalui, ambience musik rock tahun 70-90an itu yang mereka sajian di atas panggung. Band Laskar tampil menggebrak membawakan belasan lagu populer milik band favorit mereka seperti nomor milik Scorpion, Van Halen, Deep Purple hingga God Bless.

Istimewanya malam itu, penonton tak hanya dibuai dengan nostalgia lagu lawas mancanegara. Namun kehadiran rocker legendaris Indonesia Ahmad Albar minus personel God Bless lain, sukses memanaskan stage dengan lengkingan suara rock khas miliknya menyanyikan hits Godbless seperti Kehidupan, Semut Hitam dan Menjilat Matahari.

Suasana semakin bergemuruh saat Iyek sapaan akrab Ahmad Albar berkolaborasi dengan Bambang Pradika selaku vokalis Laskar. Ayahanda dari aktor Fachri Albar ini sukses berduet membawakan Panggung Sandiwara. Dengan tempo medium, penonton yang memadati venue pun turut bernyanyi dengan penuh penghayatan.

Menurut Iyek, lewat gelaran konser malam itu mencoba membawa atmosfer penonton yang hadir kembali ke era classic rock. Dengan balutan tata suara, lighting, dan panggung yang apik, membuat malam itu, penonton terasa seperti 'kembali' pada kejayaan Classic Rock.

Dalam kesempatan itu, Ahmad Albar mengucapkan selamat ulang tahun kepada Laskar. Tak hanya itu, dia juga memuji dan mengungkapkan kekaguman pada musikalitas band asal Jakarta yang digawangi personel seperti Bambang (vokal), Utox (gitar), Haris (bass), Samboza (drum), dan Eghay (keyboard) ini.

"Luar biasa, mereka bukan hanya khatam Al-quran, mereka juga khatam God Bless. Iya, khatam klasik rock, luar biasa salut beri tepuk tangan buat mereka!" Puji Ahmad Albar melihat penampilan dan kemampuan musikalitas yang dimilki band Laskar.

Selain penampilan rocker gaek ini, konser juga dimeriahkan oleh raungan nada-nada gitar Eet Sjahranie. Performa permainan lentur jari jemari Eet diatas fret gitar tak perlu diragukan lagi berhasil membuat penonton takjub. Era kejayaan classic rock mungkin sudah berlalu beberapa waktu yang lalu.

Namun, semangat serta spirit para musisi dalam mengusung musik ini tak pernah padam. Seperti yang dilakukan legenda musik rock Tanah Air, Ahmad Albar, Yoyo Moektio, dan gitaris legendaris, Eet Sjahranie yang mampu memberikan suguhan nostalgia musik lawas yang menghibur.

Sebagai informasi, genre musik klasik rock Indonesia pernah berjaya di negeri ini di era 70 sampai 90-an, meskipun ada istilah genre musik itu tidak pernah ada matinya.

Namun, seiring berkembangnya waktu banyak group band klasik rock Indonesia yang saat ini telah pensiun dari aktivitas bernyanyi, walau sebenarnya mereka juga masih ada yang sempat mengisi beberapa acara di televisi seperti contoh Godbless, Edane, Jamrud dan lainnya.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7270 seconds (0.1#10.140)