Melewati Cobaan Keras Dari Alam

Minggu, 01 Maret 2015 - 13:32 WIB
Melewati Cobaan Keras Dari Alam
Melewati Cobaan Keras Dari Alam
A A A
Jeep Wrangler yang digunakan tim Mopar-Badak masih terus berusaha melewati cobaan keras dari alam di ajang Indonesia Off-Road Expedition (IOX) 2015. Mobil ini semakin membuktikan nama legendaris di dunia off-road.

Alih-alih terkejut, Rieva Muchsin, Chief Marketing Office (CMO) PT Garansindo Interglobal, justru tersenyum simpul ketika mendengar laporan dari tim Garansindo yang mengawal ajang IOX 2015. Mereka yang selama ajang IOXtersebut menemani tim Mopar- Badak melaporkan bahwa lintasan yang harus ditempuh di ajang IOX 2015semakin berat dibandingkan pada tahun lalu.

“Hujan mengguyur deras setiap hari sehingga lintasan tanah yang dilalui semakin menantang,” cerita Rieva. Alhasil, seluruh peserta IOX 2015,termasuk tim Mopar-Badak, harus berjibaku dengan kerasnya alam. Lintasan yang semula masih bisa dengan mudah dilalui, kini berubah menjadi permukaan lumpur yang dalam. Mereka pun harus mati-matian melewati lintasan tersebut.

Belum lagi tanjakan dan turunan terjal yang semakin licin karena diguyur hujan. Sementara, sungai yang dulunya masih terasa dangkal, kini berubah deras karena debit air meningkat akibat guyuran hujan. Dengan kondisi seperti itu, Rieva mengatakan yang paling dibutuhkan saat ini adalah kemampuan pengemudi yang baik dan ketangguhan mobil yang digunakan.

Gabungan dua kemampuan tersebut, dia yakini akan menjadi solusi melewati ujian berat dari alam tersebut. Menurut Rieva, Jeep bukanlah mobil sembarangan. Apalagi Jeep memiliki tagline yang sangat legendaris, yakni tidak ada jalan apa pun yang tidak bisa dilalui oleh Jeep.

Apalagi Jeep Wrangler JK yang digunakan di IOX 2015 sudah dilengkapi dengan armourkhusus Jeep Wrangler JK yang digunakan telah dilengkapi dengan beragam aksesori dan spare-partdari brandMopar untuk meningkatkan kemampuan dari Jeep Wrangler JK sehingga mampu untuk berjalan terus tanpa hambatan melalui beratnya rintangan yang disuguhkan alam bebas di Pulau Jawa.

“Sekarang tim Mopar-Badak masih tetap melaju full teamdi ajang IOX 2015. Sementara, beberapa tim lainnya tertinggal di belakang,” ujar Rieva. Agar tetap melaju hingga finis, Rieva berjanji Garansindo siap memberikan dukungan penuh kepada tim Mopar-Badak. Berbagai spare part yang dibutuhkan sudah siap tersedia jika diminta.

Begitu juga dengan teknisi dengan jam terbang tinggi yang siap memeriksa mobilmobil tersebut agar tetap dalam kondisi siap tempur. “Juga memeriksa fungsi kendaraan bisa berjalan dengan maksimal sehingga mereka dapat melalui beragam medan berat yang disuguhkan alam,” ujar Rieva. Rieva mengatakan keterlibatan Garansindo di ajang IOX 2015merupakan bukti bahwa mereka serius mengembangkan brandJeep.

Selain itu, mereka ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa taglinetidak ada jalan yang tidak bisa dilalui Jeep, itu bukanlah karangan semata. “Partisipasi Garansindo dalam IOX 2015 merupakan komitmen kami untuk terus mengembangkan brandJeep dan membuktikan kapabilitas mobil Jeep Wrangler di segala medan di Indonesia. Sebagaimana kita tahu bahwa pada tahun lalu dilaksanakan di Sumatera dan pada tahun ini di Pulau Jawa, dari Jakarta hingga Surabaya,” ucap Rieva.

Untuk ajang ini, tim Mopar-Badak menggunakan empat Jeep Wrangler JK dan 10 personel, yaitu Sri Hascaryo dengan Agus Teok, Zulkarnain Danie dengan Datuk, Danun Adrianto dengan co-driverDito Mulyawadi/ Warto, dan Arie dengan 2co-driver. Sementara, nama Badak dipilih karena Badak adalah binatang alam bebas yang memiliki kemampuan hebat berkat struktur badan dan kuat.

Layaknya seekor badak yang tangguh, Jeep Wrangler JK menyusuri lintasan demi lintasan dalam hutan dengan penuh kekuatan serta ketangguhan dan membuktikan dirinya sebagai mobil 4x4 dengan kapabilitas terbaik.

Wahyu sibarani
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7816 seconds (0.1#10.140)