Abdee tak Tergantikan

KABAR mengejutkan datang dari Abdee Negara. Pemain gitar band Slank ini telah keluar dari band yang sudah membesarkan namanya. Namun Bimbim mengaku rekannya itu hanya cuti, tidak keluar atau mengundurkan diri.

Bimbim mengaku, saat ini Abdee harus beristirahat panjang karena penyakit yang dideritanya. Abdee ingin lekas pulih dari penyakitnya.

“Kemungkinan Abdee bakal istirahat panjang untuk gimananya, biar Abdee yang ngomong sendiri,” kata Bimbim, kemarin. Namun, absennya Abdee ini telah disikapi oleh para personel Slank lainnya. Bimbim, Kaka, Ivan, dan Ridho siap tanpa Abdee. Mereka juga tidak akan memberi posisi Abdee ke orang lain. Slank tidak berniat menambah personel baru, meski Abdee keluar. “Enggak, kita tetap berlima. Abdee, gue, Kaka, Ivan, Ridho. Honor Slank tetap dibagi lima. Kita enggak pakai additional ,” ujar Bimbim.

Selama bersama Slank, Abdee memang memiliki peranan cukup besar. Pemain gitar dan pencipta lagu ini memberi napas segar pada tembang-tembang Slank. Abdee pun tidak memungkiri jika dirinya sudah lama tidak tampil bersama Slank dan mengaku sudah tidak sanggup mengikuti rangkaian kegiatan Slank yang padat.

“Saya aja sudah ennggak sanggup. Tapi akan tetap bantu-bantu, mungkin akan banyak bantu di manajemen sementara,” katanya. Abdee mengaku penyakit gagal ginjal yang dideritanya menjadi masalah utama. Selama empat tahun belakangan ini dia sudah mencoba untuk berobat, bertahan tanpa melakukan cuci darah atau transplantasi ginjal. “Sudah empat tahun saya coba bertahan tanpa cuci darah atau transplan, tapi berat ya. Harus setiap hari pusing, mual lemes, stadiumnya sudah akhir,” kata Abdee.

Sebelumnya, seberapa kali Abdee yang memproduseri band Seurieus ini absen manggung. Nama Abdee juga tidak lagi tercantum di album terbaru Slank berjudul “Rumah Harmoni”. Namun, dia tidak hengkang, tetapi Abdee memang harus istirahat untuk melawan penyakit gagal ginjal yang diketahuinya pada empat tahun belakangan ini.

Menurut dia, penyakit yang dideritanya itu akibat riwayat darah tinggi yang dimiliki dan Abdee tidak menjaganya dengan baik. Puncaknya, pada satu bulan belakangan ini dia harus istirahat satu bulan di rumah sakit. “Selama empat tahun ini saya bolakbalik ke beberapa dokter ahli. Berbagai macam cara juga sudah saya coba. Sampai alternatif-alternatif, tapi memang harus transplan,” katanya. Absennya Abdee mengisi gitar memang berpengaruh ketika Slank manggung dan menjadi beban tersendiri bagi Ridho, gitaris Slank.

“Main gitar sendiri tanpa Abdee, pastinya repot dan susah, seperti ada yang hilang,” ungkap Ridho. Abdee biasa mengisi posisi lead guitar dan otomatis sekarang Ridho mengisi double job karena selain harus mengisi rythm section ,juga mengisi lead guitar .

“Saya ingin coba meng-cover apa yang Abdee dan saya mainin , terus coba memasukan sound gitar berbeda, serta berusaha main semaksimal mungkin dengan formasi berempat. Enggak ada akustik lagi, yang ada distorsi gitar cleen untuk permainan gitar Slankdi atas panggung tanpa kehadiran Abdee,” sebutnya. Slank memang telah siap tanpa Abdee. Seperti saat mereka akan tampil di acara Stage Empire 1st Anniversary With Slank yang dihelat di Colloseum Club, Kamis, 2 April mendatang.

Mereka tidak akan mengajak Abdee. Andre Syamsudin selaku Brand Manager Colloseum Club mengaku ada kebanggaan tersendiri bisa menghadirkan Slank di tempatnya tersebut. “Setelah perjuangan yang cukup lama dan beberapa kali mencoba, akhirnya bisa meyakinkan Slank dengan bantuan Ridho untuk tampil dalam kesempatan ini,” katanya.

Fatturahman hakim/ Thomasmanggalla