Jakarta Vespa Lovers Gelar Charity Ride Vol. 1
A
A
A
RATUSAN pengguna Vespa yang tergabung dalam Jakarta Vespa Lovers menggelar aksi sosial secara beruntun di tiga panti asuhan, Minggu (15/3).
Adapun yang menarik, kegiatan ini dilakukan dengan cara konvoi dari satu panti ke panti asuhan lainnya. Konvoi yang diikuti sekitar 500 unit Vespa dari berbagai tipe dan tahun produksi ini mengawali aksinya sejak jam 07.00 di bilangan Panglima Polim, Jakarta Selatan. “Charity Ride yang Kami gagas bersama ini bertujuan agar dapat memberikan manfaat kepada orang yang membutuhkan, terutama untuk biaya pendidikan anakanak yang kurang mampu,” ujar Teddy Teedeess dari Scooterfixed.
Menurut dia, hanya dalam waktu 1 minggu, donasi yang terkumpul dari para anggota Jakarta Vespa Lovers mencapai Rp52,438 juta. Hasil donasi tersebut disumbangkan ke tiga panti asuhan yang berada di wilayah Jakarta Selatan. Sumbangan pertama sebesar Rp10 juta + 100 dolar Singapura diserahkan ke Panti Yatim Indonesia di Jalan Ciranjang No 36, Kebayoran Baru.
Setelah itu, ratusan pengguna Vespa ini melanjutkan konvoi secara tertib ke Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya dan Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 3 yang berada di kawasan Tebet. Di panti ini, rombongan Jakarta Vespa Lovers disambut hangat dengan tarian dan kesenian yang dibawakan oleh anak-anak asuh. Suasana yang penuh keakraban ini memperlihatkan nilai kebersamaan dan persaudaraan yang ada di Jakarta Vespa Lovers patut dijadikan contoh positif.
“Aksi sosial ini berdampak sangat positif bagi anak-anak, terutama pengetahuan tentang komunitas motor yang menyambangi panti ini dengan kegiatan positif,” kata Aris Silohadi, pengasuh Panti Asuhan Anak Putra Utama 3, yang menaungi 190 anak. Pada kesempatan tersebut, Jakarta Vespa Lovers mendonasikan uang sebesar Rp25 juta ke Panti Asuhan Anak Putra Utama 3 dan Rp19, 777 juta ke Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya.
Sementara itu, Sentot Soe dari Kutu Vespa berharap, Charity Ride Vol.1 yang dilakukan oleh Jakarta Vespa Lovers ini dapat terus berkelanjutan. Dengan demikian, rasa kesetiakawanan para pengguna Vespa ini makin tumbuh tidak hanya pada komunitas, juga masyarakat yang ada di sekitarnya.
(wahyu sibarani)
Adapun yang menarik, kegiatan ini dilakukan dengan cara konvoi dari satu panti ke panti asuhan lainnya. Konvoi yang diikuti sekitar 500 unit Vespa dari berbagai tipe dan tahun produksi ini mengawali aksinya sejak jam 07.00 di bilangan Panglima Polim, Jakarta Selatan. “Charity Ride yang Kami gagas bersama ini bertujuan agar dapat memberikan manfaat kepada orang yang membutuhkan, terutama untuk biaya pendidikan anakanak yang kurang mampu,” ujar Teddy Teedeess dari Scooterfixed.
Menurut dia, hanya dalam waktu 1 minggu, donasi yang terkumpul dari para anggota Jakarta Vespa Lovers mencapai Rp52,438 juta. Hasil donasi tersebut disumbangkan ke tiga panti asuhan yang berada di wilayah Jakarta Selatan. Sumbangan pertama sebesar Rp10 juta + 100 dolar Singapura diserahkan ke Panti Yatim Indonesia di Jalan Ciranjang No 36, Kebayoran Baru.
Setelah itu, ratusan pengguna Vespa ini melanjutkan konvoi secara tertib ke Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya dan Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 3 yang berada di kawasan Tebet. Di panti ini, rombongan Jakarta Vespa Lovers disambut hangat dengan tarian dan kesenian yang dibawakan oleh anak-anak asuh. Suasana yang penuh keakraban ini memperlihatkan nilai kebersamaan dan persaudaraan yang ada di Jakarta Vespa Lovers patut dijadikan contoh positif.
“Aksi sosial ini berdampak sangat positif bagi anak-anak, terutama pengetahuan tentang komunitas motor yang menyambangi panti ini dengan kegiatan positif,” kata Aris Silohadi, pengasuh Panti Asuhan Anak Putra Utama 3, yang menaungi 190 anak. Pada kesempatan tersebut, Jakarta Vespa Lovers mendonasikan uang sebesar Rp25 juta ke Panti Asuhan Anak Putra Utama 3 dan Rp19, 777 juta ke Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya.
Sementara itu, Sentot Soe dari Kutu Vespa berharap, Charity Ride Vol.1 yang dilakukan oleh Jakarta Vespa Lovers ini dapat terus berkelanjutan. Dengan demikian, rasa kesetiakawanan para pengguna Vespa ini makin tumbuh tidak hanya pada komunitas, juga masyarakat yang ada di sekitarnya.
(wahyu sibarani)
(ars)