Semakin Memikat

HADIRNYA Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2015 selama satu minggu ini telah memberi warna. Acara yang dihelat MNCTV itu semakin seru setiap harinya. Para penonton tidak saja terhibur dengan penampilan kontestan yang menunjukkan kemampuan vokalnya, juga para juri dan host kerap memberi masukan dan guyonan segar.

Para juri KDI begitu serius menyeleksi kontestan yang lolos ke babak Gerbang KDI. Iyeth Bustami, Denada, Joel Kriwil, Ayu Ting-Ting, serta Erie Susan kerap memberi komentar positif kepada para calon bintang KDI ini.

Itu membuat penonton mendapat pengetahuan baru, khususnya soal musik dangdut. “Dari nada awal saja sudah ketahuan siapa yang layak nyanyi di panggung KDI atau tidak,” kata Iyeth di salah satu episode, yang mengisyaratkan menjadi bintang KDI harus memiliki suara bagus dengan karakter dangdut yang khas.

Iyeth menjadi juri yang paling banyak berkomentar mengenai teknik bernyanyi, meski komentarnya terkadang pedas. Namun nyatanya, komentarnya itu selalu dinanti karena memberi perubahan pada kontestan menjadi lebih baik.

Keseriusan Iyeth dalam mengomentari peserta ini tidak lantas membuat suasana menjadi kaku dan hening, tetapi mampu diubah menjadi guyonan segar oleh para pembawa acara, seperti Narji, Gilang, Jupe, Ussy, dan Bianca sehingga membuat suasana makin meriah dan penuh hiburan.

Malah, seminggu terakhir ini, KDI 2015 dihebohkan aksi Jupe karena mantan kekasih pesepak bola Gaston Castano ini sedang tertarik dengan salah satu satpam MNCTV yang berwajah tampan.

“Muklis itu satpam cinta saya ya,” ucapnya kepada penonton di Studio 4 MNCTV yang langsung disetujui oleh seluruh penonton. Di media sosial, melalui akun Twitter, Jupe juga ramai membicarakan satpam ganteng ini. Para penggemar Jupe setuju jika artis pujaannya itu dekat dengan Muklis.

Keseruan KDI 2015 tidak sampai di situ. Gilang pun kerap membuat KDI 2015 meriah dengan kemampuannya menirukan gaya sejumlah tokoh. Banyak musisi dangdut yang kerap ditiru. Kontan saja aksinya ini mengocok perut pemirsa. KDI 2015 juga diisi banyak tips bermanfaat oleh para pelatih.

Tidak hanya masalah vokal, juga aksi panggung dan busana yang dikenakan peserta. Hipong sebagai pelatih koreografer dan Sikie Purnomo kerap memberi masukan berharga. “Agar bisa menguasai panggung, seorang penampil harus mengetahui dulu mana titik tengah panggung,” kata Hipong mengenai penguasaan panggung kontestan KDI 2015 .

Ada juga tips dari Sikie mengenai cara berpakaian bagi orang bertubuh mungil. Semua itu hal kecil yang bermanfaat, bukan hanya bagi peserta, juga bagi masyarakat secara umum. Keseruan KDI 2015 akan terus berlanjut. Pasalnya, hingga saat ini baru 18 orang terpilih masuk Gerbang KDI. Mereka dipilih melalui perolehan SMS pemirsa MNCTV dan pilihan juri.

Konser seleksi akan berlangsung hingga 5 April, yang memilih 40 peserta. Sementara itu, sembilan orang telah dipilih lebih dulu melalui DMD Show. Tahapan Gerbang KDI dimulai pada 6 April dan akan diikuti 49 peserta hingga 26 April nanti. Tahapan paling ditunggu, yakni Kontes KDI, di sini akan bersaing 24 finalis.

Tentu keseruan pada babak ini bakal lebih semarak dan setiap harinya akan tereliminasi satu orang hingga babak grand final Kontes KDI pada 4 Juni 2015.

Ananda nararya